"Jika aku bukan jalanmu, ku khan berhenti mengharapkanmu - TopicsExpress



          

"Jika aku bukan jalanmu, ku khan berhenti mengharapkanmu ..." itulah sebaris kalimat yg ia tulis di awal novel terbarunya .... tapi sejak itulah tulisan itu tak pernah bersambung .... ia menderita typus berat ... hanya mbok Minah yg mngurusi pondok itu sehari2 menemani hari2nya terbaring di ranjang kayu peyot dg dinding pondok anyaman bambu dan atap genteng tanah liat tua itu .... di meja kecil di samping pembaringannya, tergeletak ponsel yg bertubi2 kedatangan sms yg tak pernah ia balas, ia pun tak pernah memberitahukan kondisi dirinya kpd siapa pun sanak saudara yg ia kenal ... "Nak hendra, ini makan dolo sayur bayam bening dan buah pir pemberian Pakde tukimin ia tadi mampir sini, tapi mas masih tidur." Mbok Minah menghidangkan sarapan pagi beserta buah2an pemberian Pak Tukimin, tukang rumput yg suka lewat tepian danau ini. "Oh terimakasih bu, bentar lagi saya makan, saya mau ke belakang dolo," "Nak hendra bisa jalan?" "Bisa-bisa, udah agak mendingan, walo masih butuh istirahat bu" Mata mbok minah berkaca melihat lelaki muda itu berjalan berpegangan di antara dinding pondok. "Tadi ada telepon, ibu merasa ga enak lalu ibu angkat" "Dari siapa bu?" "Dari Mirna, katanya den?" "Oh, bilang apa dia tadi bu" "Anu den, dia mau kesini mau anter obat2 dan bawa baju dan bekal" "Aduuuh, jadi dia sudah tau aku disini?" "Maaf den, ibu keceplosan" "Ya udah bu, gapapa, biar aja dia kesini"
Posted on: Sun, 18 Aug 2013 02:41:51 +0000

Recently Viewed Topics




© 2015