|| UANG DARI LANGIT (Rahasia Bahagia tanpa Syarat) Rejeki itu - TopicsExpress



          

|| UANG DARI LANGIT (Rahasia Bahagia tanpa Syarat) Rejeki itu ternyata bisa datang dari mana saja. Salah satunya yang tak terpikir oleh saya adalah dari dalam kaleng sisa cat tembok. Kok bisa? Sederhana saja. Saya buka tutup kaleng catnya, saya aduk-aduk, tambahkan air secukupnya, aduk-aduk lagi hingga rata. Setelah beberapa saat saya menemukan gumpalan aneh di dasar kaleng. Saya kira endapan cat yang mengeras. Ketika saya ambil dengan obeng, ternyata sebuah plastik kecil yang biasa dipakai untuk membungkus obat yang sering kita dapatkan di apotek atau dari dokter. Hmm.. Perlahan saya buka dengan berdebar. Pikiran saya sudah duluan menembus lipatan kertas kecil dalam kemasan plastik itu. Beberapa kalimat sedang saya harapkan, misalnya: - selamat Anda mendapat satu unit mobil Avanza; atau - Selamat, Anda menang undian cash 25 juta; atau - Selamat Anda menang liburan ke Jepang selama 5 hari: atau mungkin - Selamat Anda mendapat satu unit sepeda motor Honda Vario. Lalu saya buka lipatan kertas itu. Terbaca beberapa angka. Dan alhamdulilaaah ya Allah: Saya MENDAPAT HADIAH UANG TUNAI. Saya tak mengira bisa mendapatkannya. Mungkin ini seperti gaji ke-14 bagi saya. Saya pun bergegas mencuci uang tsb. Lalu saya jemur biar kering. Saya sudah tak sabar utk segera membelanjakannya. Saya bersyukur bisa mendapatkan kejutan di pagi yang mulai panas ini. Saya merasa Tuhan seperti sedang bicara dengan sedikit bercanda pada saya, "Itu uang kuberikan padamu sesuai dengan amal ibadahmu selama bulan puasa ini. Semoga bermanfaat ya." Saya tahu persis utk apa uang sebanyak itu mesti saya pakai. Uang yang sangat dan selalu saya butuhkan. Saya diberi waktu dua jam untuk menikmatinya. Ya, uang itu memang cukup untuk parkir motor selama max. dua jam. Tapi dua jam bagi saya adalah waktu yang sangat berharga dan cukup lama untuk pergi ke toko buku. Saya ingin membaca sebanyak-banyaknya buku dalam dua jam ajaib itu. Buku pertama yang saya cari adalah: "Bagaimana Hidup Bahagia hanya Bermodal Duaribu Rupiah" Tak semua orang bisa tertawa lepas dan bahagia dengan selembar duaribu rupiah. Saya beruntung bisa melakukannya. Karena itu jika ingin bahagia dengan cukup uang duaribu rupiah, dengarkan nasehat super ini: - Jangan malas mengecat pagar rumah. - Jangan malas mengaduk-aduk cat tembok dengan antusias. - Jangan terlalu berharap menemukan mobil atau benda-benda mewah dalam kaleng cat. - Jangan segera menyangka bahwa uang banyak akan menjamin kebahagiaan Anda. - Segera bersihkan uang dari kaleng cat tadi, jemur, lalu seterika biar lebih terlihat rapi, lalu masukkan dalam dompet dalam posisi tak terlipat. - Tatap uang tsb beberapa saat sambil menguatkan imajinasi jika duaribu dikalikan sekian juta adalah angka yang fantastis. - Segera parkir motor atau mobil Anda di tempat yang sekali parkir cukup bayar sama tukang parkirnya duaribu rupiah, lalu lihatlah antusias sang tukang parkir saat menerima uang licin dan baru itu: Ia tersenyum. Anda balas tersenyum. - Terakhir Anda lihat jika uang duaribu rupiah itu telah menyambut Anda dengan tarian enam gadis Dayak yang menawan, serta tatapan mistis pahlawan nasional Pangeran Antasari. - Dan jangan lupa, Anda juga mendapat tandatangan Deputi Gubernur Senior dan Deputi Gubernur Bank Indonesia. Salam jelang Lebaran. Mari menebar kebaikan. :))
Posted on: Wed, 07 Aug 2013 04:17:54 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015