A l k is a h “ Satrio Piningit “ Kantor, Rumah dan Pribadi, - TopicsExpress



          

A l k is a h “ Satrio Piningit “ Kantor, Rumah dan Pribadi, Sampai Kepada Resolusi : Jin, Kebathinan, Santet, Tehnologi, Telepati, Energy Listrik, Dll Dan dimulai tuduhan kepada saya mulai dari Griya Bukit Jaya dimulai tahun 2006 ( penulisan hitam 2006, 27/09/2012 jam.12.31 Wib ) sampai di berbagai tempat yaitu baik masalah Keluarga, Bisnis Pribadi, Kantor, Rencana pembunuhan, Dan lain – lain, tahun 2006, sampai ada pernyataan “ karyawan belagu bawa-bawa pistol “pada tahun 2011, “ Penjahat “ “ Bandar Narkoba “" Copet ", dari tahun 2006 sampai kejadian sekitar diatas tanggal 17 Januari 2012, dsb, dan yang semua itu diluaran adalah fitnah. Mulai April 2011, { Level / tingkat 1.adalah berbentuk Monyet abu-abu / coklat, Level 2. adalah Monyet Putih Besar ( Berapi ), Level 3 adalah saya ( Ismanto Heru Purnomo ) sedang Telanjang, {Level 3.1.Kodok}, Level 4 adalah Syeh (Level.4.1.Gajah kecil bawa buku besar isi kosong), Level 5 adalah Raja bermahkota hitam , Level 6 adalah Orang berkerudung putih / Berjubah berwajah bercahaya, Level 7 adalah berbentuk Buku besar Ukuran 200 m x 30 m ( ada yang menyebutkan seperti berbentuk jalan / lapangan ), dan pada bagian yang tertentu didalam kepala mungkin Level 8 adalah sebentuk cahaya / bola api / bola cahaya {yang bertuliskan Arab }.Mengenai alat tubuh mengenai alat kelamin bahwa buah Zakar / biji adalah mutiara dari laut selatan, yang dijaga oleh seekor naga, saya dilarang buang angin sembarangan , dan itu ternyata masih didalam ingatan saya sewaktu saya sakit di rumah sakit dan dirumah baru dijelaskan tidak boleh buang angin sembarangan dikarenakan membakar jin atau mengeluarkan jin, harus di kamar kecil / toilet. Ilmu Voodo ( santet ) pengertian yang salah seharusnya adalah “ Ilmu Kudu “ ( bahasa sunda = Kudu = harus ) Dan pada kejadian lain sering beberapa kali seperti jempol kaki kiri ada paku yang menganjal dibawah antara kulit dan daging sebesar panjangnya 1 - 2 cm, dan beberapa hari hilang kembali pada waktu terasa sedang keadaan berjalan, badan seperti dirubung semut, atau di cakar-cakar, dll, yang mereka sebut ilmu Voodo / santet yang dahulu mengunakan ayam dan foto. Dan tehnik untuk menyakiti atau membuat santet diganti mulai berganti dengan menyakiti diri sendiri atau orang yang akan menyakiti diri sendiri, komputer, dll. bapak Teguh supranatural yang bersuara besar dan mengelegar ( bersuara di sekitar rumah / antara kamar belakang dan ruang tamu, dari bapak Irawan Rukmanto (yang berupa jin), dan lastri pulalah yang menyebutkan bahwa “ bacaan basmalah saya yang membutakan dia berbentuk asap putih yang didalamnya adalah seperti halilintar “. bacaan basmalah yang membutakan dia berbentuk asap putih yang didalamnya adalah seperti halilintar “. pada akhirnya masuk pada situasi yang mana menurut ingatan saya dia menerangkan / berbicara hanya 2 kali saja, dan menjelaskan mengenai pakaian dan jatidiri, dll, termasuk bacaan Basmalah, yang bahwa saya adalah SP yang berarti saya ( Ismanto Heru Purnomo / Satrio Piningit ( Ghaib ) ). Yang menerangkan dan yang memberitahukan pertama kali adalah Lastri sendiri yang mengaku berumur 15 tahun dari pesantren polsek gunung putri yang menyebukan saya adalah dia yang suaranya memang seumuran yang disebutkan dan bersuara halus dan kalem dan jernih yang terdengar di telinga sebelah kiri agak sedikit jauh, Jadi tehnologi ini untuk yang “ Pertama di Indonesia “ yang pertama adalah seseorang di Payment Center Standard Chareterd Bank Jl.Prof Dr. Satrio no 164 Jakarta Selatan, sewaktu itu saya sedang melewat atau sedang berjalan di gang / jalan menuju tempat duduk saya, yang masih beberapa meter, di kejadian sebelum itu dan saya pernah mendengarkan seseorang bernama Shintiawati secara ghaib yang bersuara sangat lembut dan halus, kalem pada waktu itu saya sedang di Payment Center Standard Chartered Bank, sekitar bulan Oktober 2011, dan ditanya oleh seseorang bapak – bapak, yang seingat saya menanyakan masalah kenal dengan Ismanto Heru Purnomo, dan silsilah dia ( Shintiawati ), yang pertama mengenai jatidirinya yaitu Larasati, dan mengenai orang tuanya, dan kakeknya yang berada di Cirebon (Kera Putih yang berasal dari Cirebon ), didalam pertanyaan itu ada pertanyaan, bahwa Ismanto Heru Purnomo adalah “ bawahan saya”, dan bapak Darsono adalah bapaknya, selain nama aslinya yang disembunyikan, dan kakeknya dari Shintiawati adalah Ismanto Heru Purnomo ( Satrio Piningit ), dan jawaban Shintiawati adalah “ oh itukan saya kenal, itukan bawahan saya “ sekitar jam 08.30 WIB keatas dan sebelum Dzuhur, pada waktu itu tempat duduk saya berada di sebelah kiri dari tempat duduk Shitiawati, yang berjarak beberapa meter dari tempat duduk saya., dan sedang mengerjakan pekerjaan dan hanya dia saja yang saya dengar entah itu arwahnya atau jin hatinya, yang sedang berkomunikasi dengan yang mengaku bapak Darsono. disuatu saat di tahun 2011, saya meminta kepada seseorang yang dimana menayakan mengenai “ Nazar “ saya pada masa lalu, sewaktu luar rumah, pada sekitar jam 07.00 WIB keatas, sewaktu menaiki motor ( Jin yang bereda dibelankang ), sewaktu itu saya bernazar mengenai masalah bila saya mendapatkan Loan dari salah satu bank tahun 2010, dan saya harus membayar, pada waktu itu memang saya bernazar bila ada rezeki akan memberikan 25 Kg beras kepada yatim piatu, dan itu sudah dilaksanakan ketika saya mendapatkan rejeki dari hasil berhenti kerja tahun 2012, dikarenakan tertunda. sekitar September 2011 keatas, ada pula yang mengunakan perkara / masalah ini untuk program S2 nya masalah hukum dan dan sebagainya, meminta saya untuk segera menuntut mengenai “ Penganiayaan Massal “ terhadap diri saya, dan pada akhirnya merembet.Dan kemudian pada kejadian ditahun 2011 sampai sekarang dengan memakai program pintar-pintaran atau paranormal, kemudian masuk pada program / situasi yang lain, dimana mata saya adalah `“ Batu Merah Delima “ pada mata saya yang diganti menjadi kaca / kamera film dan disarungi / diganti plastik, yang pertama berbunyi “ting ting” suara seperti gelas atau kaca, yang memasang seperti dari dalam lalu setelah entah diganti atau sisarungi beberapa kali di test berbunyi “tek, tek”, suara seperti kaca tebal atau plastik, yang ditest beberapa kali oleh orang lain melalui jin / yang lain, yang menyolok / menyentuh dari luar tubuh yang terasa mata saya pada waktu istirahat & tidur, dan penutupan badan saya dengan sesuatu yang tidak saya ketahui tetapi saya terasa apakah itu plastik, kain kafan, atau sarung, yang terakhir karung untuk menutupi bagian atas kepala saya / Mahkota Raja yang terasa dikarenakan beberapakali yang secara ghaib / ada yang terasa membelai atau memegang rambut dan mengambil sesuatu, mungkin itu juga untuk tidak diketahui oleh orang lain secara ghaib, dan bila ditarik atau diangkat topinya / mahkotanya, kulit kepala / rambut terasa ditarik atau dijambak. Dan ada yang berkata seperti “ Marmer ”, “ kok Kuat “ kejadian sekitar Agustus keatas 2011( pengingat penulisan 27/09/2012 ), pada posisi di ruang TV dan pada malam hari sekitar Mei keatas tahun 2011. 27/09/2012 Wib.23.23 (Penulisan mengenai marmer ( Gunung Gede adalah tempat pengambilan marmer ), dan dalam tahun 2011 heru pernah merasakannya dan pernah ada yang menyebutkannya, di tahun 2012 dari kejadian waktu demi waktu heru pernah menyatakan di rumah griya Bukit Jaya Blok.M 14 / 30, Gunung Putri, Bogor secara pernyataan ucapan pada sekitar Juli dan Agustus 2012, ada beberapa gunung, yaitu : Gunung Geulis, Gunung Gede, Gunung Kawi, dan didalam hal itu ada yang berupa tanah, marmer dan berlian, didalam alam nyata di suatu kejadian saya pernah melihat sekelumit video mengenai harta nabi Sulaeman, yang berupa seperti tebing dan lembah yang banyak pepohonannya dari salah satu toko di Plaza Semanggi sekitar ( Juni – Juli 2012 ), dan pemutaran video tersebut dimatikan setelah saya menengok. Dan samapai hari ini pernyataan tersebut ada bersambung dari kejadian pada tahun 2011 yang pernah heru alami yaitu berupa batu marmer berwarna hitam. Dan akhirnya dikamar depan seperti dipakaikan kain halus mulai dari ujung kepala, pada dasar diatas kepala / rambut seperti ada tangan orang yang mengambil pasir atau berlian, dan ditutupi seperti karung / dan seperti orang yang sedang mencari sesuatu dirumput dari bunyi atau sifat rumput/ pasir / tanah, dan yang saya dengar dari pernyataan bapak Fahrudin adalah ada 2 karung yang sudah jadi / masih mentah, yang dicuci oleh air kembang, dan ada ditempat lain masih berupa pasir (Pasir dari Ancol / dari Norwegia) yang sudah dikontainerkan, dan masih dijaga, dan untuk baik berupa satuan dan bahkan lebih, mengenai hal lain adalah pakaian saya bagian bawah atau samping / sarung, mereka menyebutkannya pakaian sarung yang disebutkan adalah “ Empet “ ( yang membuatnya adalah Jin islam yang di simpan oleh ibu ( Harti Sundari ) kandung saya dan yang memakainya khusus buat saya ( Ismanto Heru Purnomo )) untuk pakaiannya terbuat dari tatanan berlian, untuk mahkota berbentuk mahkota tinggi berwarna hitam / hijau tua kehitam-hitaman, yang didalamnya ada peci, mengenai sarung kaki adalah yang mengeluarkan berlian, dan penutupan badan saya dengan sesuatu yang tidak saya ketahui tetapi saya terasa apakah itu plastik, kain kafan, atau sarung, yang terakhir karung untuk menutupi bagian atas kepala saya / mahkota raja yang terasa dikarenakan beberapakali yang secara ghaib / ada yang terasa membelai atau memegang rambut dan mengambil sesuatu, mungkin itu juga untuk tidak diketahui oleh orang lain secara ghaib dan umum. Dan mengenai rumah yaitu lantai menyerupai / terlihat seperti Marmer Hitam ( Seingat saya ) ( yang berada diluar karpet ), khususnya dipojokan dekat jendela ( dikarenakan berbeda dan tempat untuk shalat ( Berbeda dengan lantai / marmer ( sedikit ke hijau tua ) yang lain ), dan sebagainya, baik mengenai bentuk tembok, dan sebagainya ( dan ada yang sewaktu saya sedang didekat Tv sedang berdiri di pojokan dekat lemari Tv pada malam hari ada suara laki – laki berumur sekitar 30 tahun sampai 50 tahun, menyebutkan “ Seperti Masjid “ tampa foto tampa tulisan dan mengarah ke timur atau lautan, di ruang TV keluarga dirumah ). Dan menurut yang saya mendengar dari dalam rumah yaitu bahwa “ setiap langkah kaki mengeluarkan 10 butir berlian setiap kaki kanan dan kaki kiri ” mulai dari lahir dan mulai disebutkan sekitar bulan Mei –September 2011 kejadian pada malam hari, yaitu seorang wanita yaitu kalau tidak salah ibu / mbak Retno, yang menyebutkan di ruang TV, dan setelah kejadian itu sampai sekarang ada pernyataan apa yang dipegang oleh saya berubah menjadi berlian, akan tetapi menurut pernyataan “ rumah dan tubuh adalah menjadi satu secara ghaib “, dan bila keluar dari rumah kembali seperti normal, dan menurut pendengaran dan seingat saya bahwa saya berpergian kemanapun ada berlian mulai dari Lampung sampai Bali, apakah itu semua sudah dikumpulkan atau masih dimana-mana, dan masih benarkah apa yang saya sentuh berubah menjadi berlian ? yang pernyataan itu dikamar depan pada tahun April 2012 keatas, dan pernyataan itu dinyatakan oleh beberapa orang diantaranya bapak Darsono (pada sewaktu berwudhu diantaranya kaki berkilau, tangan ada yang berkilau dan berapi dan wajah bercahaya, dan lain – lain, (27/09/2012 mengenai pernyataan bapak Darsono bahwa badan heru adalah seperti api yang menyala / seperti loreng harimau ( harimau sumatra ), dan mengenai perhiasan dan dengan bersuara ghaib yang besar ( suara hati ) yang keluar hampir sama dengan suara kakak saya ( Yayuk ) dan hanya sekali saja di bulan Mei keatas tahun 2012 , dan termasuk kakak saya ( Sistin Diah Anggraini di tangerang mengenai tubuh dan bagian – bagian tubuh, dan lain – lain, yang sama kejadian diantara tahun 2007, yaitu mengenai mahkota dan perhiasan, dan mengenai mahkota yang tembus sampai dapur, dan ada seorang wanita yang sedang tiduran, kemudian saya check ternyata mahkota tembus ke foto bapak, dan yang tiduran adalah foto ibu, dan beberapa waktu kemudian ada pula yang melihat mahkota saya belok kearah kiri, ( ternyata adalah dari foto bapak yang saya pindahkan ) dan mengenai yang mengetahui saya ada 7000 orang yang mengetahui masalah ini ( masalah Heru ) pernyataan dibulan Mei keatas 2012, dan pernyataan itu adalah bersuara besar dan suara hati mbak yayuk ( Sistin Diah Angraini yang pertama kali dan ada suara lain yang menyebukkan mahkota itu sudah belok ke arah foto, ( pada saat tiduran ), sekitar sehabis Azhar dari tiduran sampai terbangun ( sekitar Juni keatas 2012 ) ( ditulis 18/09/2012 jam 14.45 Wib ) ada beberapa kali, yang sudah di terangkan didalam tulisan diatas. Dan isi rumah merupakan pakaian saya mulai dari lantai sampai alat-alat rumah tangga secara ghaib, dan yang menyatakan adalah bapak Darsono dan ibu Retno pada bulan antara Mei – Agustus 2011 yaitu berupa jin, yang mana ada satu jin yang memerintahkan yaitu jin bernama Nurlela dan saya masih ingat bahwa berlian dan yang lainnya, saya supaya tidak ridho seumur hidup ( Jika diambil dimana saya tidak tahu), dan pada waktu itu yang saya dengar jin Abah { Dari Kuningan } dan jin Nurlela berkelahi dan dimenangkan oleh Abah yang diberitahu Nurlela mengambil berlian didalam peti, dan selanjutnya dimana saya mengetahui dari kakak saya Sistin Diah Anggraini di Tangerang, jin Nurlela yang keluar dari rumah saya dan sembunyi dibawah meja rumahnya sebelumnya yang dianggap saya gila sewaktu itu adalah kakak kandung saya sendiri bapak Islan Henry Priyono, bahwa saya dapat mendengar kakak saya di tangerang melalui jin dan saya buktikan lewat telp selular (Flexi 021-46341820) beberapa minggu kemudian, bahwa kakak saya yang sewaktu saya dengar sewaktu tidur dan rumahnya disantet dengan suara dentuman sama seperti di Pondok Gede dari cerita langsung kakak saya Deni Susana Budiarti dan rumah saya sendiri, dan didalam telp kakak saya menyatakan bahwa rumahnya ada beberapa mahluk halus dan ada yang tinggi besar, dan di dalam pendengaran saya kakak saya terasa di injak atau ditindih oleh orang yang besar dan mas Sutisna suaminya berada dalam tidur di kursi dimana dipanggil kakak saya, dan memanggil nama Abah dari Kuningan (jin) dan abah meminta 1 berlian untuk menjaga selama 1 tahun, akan tetapi dia mengambil 10 berlian dan akan mengajak teman-temannya dan diketahui oleh mbak / Ibu Retno / Nurlela dan ternyata saya tidak tahu apakah mengambil atau tidak dikarenakan pada waktu itu saya tidak mengetahui bahwa saya bisa mengetahui bahwa saya bisa mengeluarkan berlian dan berapa jumlahnya, akan tetapi semenjak berkelahi dengan jin Nurlela dan menang sudah tidak terdengar lagi sampai hari ini dan jin Nurlela telah mengambil dalam satu peti dari pernyataan abah dan sampai sekarang saya belum pernah melihat dengan kepala sendiri satu butir pun secara nyata di mata saya serta tidak ada satu rupiahpun (baik itu dari harta, dan kemenangan), didalam Zikir ada yang menyebut Koin Emas, batangan Emas, dan berlian, di lain kejadian dengan pendengaran saya seperti telp dari jarak jauh dengan bantuan jin / Kebathian dan suaranya bukan dari dalam tubuh dan pada beberapa bulan yang lalu antara bulan februari sampai april bahwa saya seperti bermimpi ada sekitar 1-2 orang dengan mengunakan seperti masker dan mengunakan seperti laser berwarna sinar merah yang mengenai ketiak saya sebelah kanan dan berteriak dan saya merasa kesakitan bahwa menurut penglihatan saya dikelopak mata saya yang diambil adalah sebuah berlian berwarna biru muda keputih-putihan sebesar sekitar 2-10 cm berbentuk lonjong segi enam, yang menurut pandangan saya diambil dengan memakai tangan didalam disebuah kue berwarna coklat muda / kekuning-kuningan lalu setelah itu diperlihatkanlah berlian itu., dan setelah beberapa minggu kemudian ada pernyataan bahwa itu diambil dari pinggir / laut, berbentuk keong, pada awalnya berwarna merah dan berubah warna dan bentuk. sekitar Juli – Desember 2011. Isi dari cerita itu adalah “ pih...pih aku bermimpi, om Heru wajahnya bercahaya, terus pakai jubah, terus terbang deh, terus ilang deh “ yang bercerita kepada papihnya. Dan sebanyak 2x ( dikamar depan, dan diruang tamu ), Bila mengingat kesana bahwa didalam diri saya ada suatu alat rekam atau suara jin, Dan mengenai peralatan rumah tangga mulai dari kursi merah adalah berupa air, bila dilihat di dunia ghaib berkilau, mengenai lantai orang melihat berkilau ada yang menyebutkan air / berlian, di tempat TV adalah singasana saya yang berupa lautan luas, dan rumah dijaga oleh Butojoyo / Rejopentung ( tapi mereka hanya bisa berbicara hanya bahasa jawa, dan kerajaannya bernama Mojopahit ) yang di depan rumah ada penjaga 2 – 4 Butojoyo dan total yang ada di sekeliling rumah yang berjumlah 40 Butojoyo, dan pada waktu yang bersamaan ada sesorang yang menyamar Butojoyo yang membedakan adalah dia bermata Merah, dan mencoba berulang ulang dan dipukuli, dan berubah rubah wujudnya. Kemudian mereka bercerita bahwa mas Priono adalah Raja dari Singosari dan bercerita juga bahwa bapak Jusuf Kudrat adalah keturunan dari kerajaan Sriwijaya Pangeran ke IV, bapak Irawan Rukmanto adalah abdi dalem kerajaan yang diangkat menjadi Raden oleh saya ( Ismanto Heru Purnomo ), dan Fatihah Yasmin ( Yasmin ) adalah Nyi Roro Kidul, dll. dan Karpet merah yang disebut karpet terbang ( milik Abunawas / saya pada waktu itu ada disana ), kalo tidak salah dan masih ingat bahwa sirkulasi orang-orang yang berhubungan dengan saya ( Ismanto Heru Purnomo ) yaitu masih ada keturunan, dan setelah kejadian itu menurut cerita dari pendengaran saya bahwa di pot pohon bambu cina yang ada dirumah adalah kerajaan Mojopahit yang jumlahnya hampir ribuan mungkin jutaan, berbentuk prajurit, pernyataan tersebut sekitar Mei 2011 keatas , dan diganti setelah beberapa waktu kemudian yang diganti menjadi pesantren Rizki. Dan pada kejadian pada tahun yang berbeda Mei keatas tahun 2012 dan Mei keatas tahun 2011 ada pernyataan seseorang Ustadz bukan orang Gunung Putri bahwa karpet / sajadah yang di duduki atau sebagainya, berbentuk karpet terbang /seperti terbang, dan sebagainya. Dan kejadian yang lain di bulan Juli 2012 awal sampai pertengahan, bahwa pohon bambu cina adalah berwujud dengan kulit hitam legam, dan sebaginya, diterangkan oleh kakak saya (Sistin Diah Anggraini ) dengan mengunakan telp flexi (021) 46341820, pada sekitar jam 09.00 WIB keatas. Pernyataan mengenai karpet merah ternyata pada sekitar bulan Juli 2012 ada seorang ustadz yang ternama Ustadz Soleh Pati menyebutkan bahwa sajadah saya merupakan “ Karpet Terbang” / “ Sajadahnya seperti terbang “, dan menyebutkan hal – hal lain,Dan menurut yang saya mendengar dari dalam rumah yaitu bahwa “ setiap langkah kaki mengeluarkan 10 butir berlian setiap kaki kanan dan kaki kiri ” mulai dari lahir dan mulai disebutkan sekitar bulan Mei –September 2011 kejadian pada malam hari, yaitu seorang wanita yaitu kalau tidak salah ibu / mbak Retno, yang menyebutkan di ruang TV, dan setelah kejadian itu sampai sekarang ada pernyataan apa yang dipegang oleh saya berubah menjadi berlian, akan tetapi menurut pernyataan “ rumah dan tubuh adalah menjadi satu secara ghaib “, dan bila keluar dari rumah kembali seperti normal, dan menurut pendengaran dan seingat saya bahwa saya berpergian kemanapun ada berlian mulai dari Lampung sampai Bali, apakah itu semua sudah dikumpulkan atau masih dimana-mana, dan masih benarkah apa yang saya sentuh berubah menjadi berlian ? yang pernyataan itu dikamar depan pada tahun April 2012 keatas, dan pernyataan itu dinyatakan oleh beberapa orang diantaranya bapak Darsono (pada sewaktu berwudhu diantaranya kaki berkilau, tangan ada yang berkilau dan berapi dan wajah bercahaya, dan lain – lainnya.seseorang dari pengurus / yang biasa kemesjid masjid Al- Jihad yang berkata bahwa entah ditujukan kesaya atau siapa yaitu “ Mohammad Dan Sulaiman “ dan ditahun sekitar bulan September - Oktober 2012 secara ghaib dengan melalui foto sewaktu kecil ada yang mneyebutkan Isa. Dikejadian lain di dalam Masjid al – Jihad mendengar suara kakek – kakek atau sudah berumur yang ingin saya dan berkata “ saya minta dibatalkan puasanya dengan syarat “ makan nasi dan garam “, yang sewaktu shalat di masjid Al – Jihad sewaktu shalat Magrib / shalat Isya, yang bersuara seperti diantara kepala atau belakang, yang bersuara didalam leher atau sekitar pundak belakang, dan didalam rumah ada yang pernah menyebutkan sudah berumur “ 300 tahun”. Dan masih ingatan saya mau minta dibatalkan puasanya, kejadian antara bulan November 2011 keatas pada waktu shalat maghrid keatas. Seperti Fahrudin yang pernah saya mendengarkan berteriak “ pak haji “ beberapa kali “ tolongin Fahrudin pak haji “ yang dimana fahrudin sedang dianiaya, atau sedang dipululin, dan meminta perlindungannya, dan fahrudin pada posisi itu mungkin sedang tidur, dan beberapa waktu yang berlainan ada yang menyebutkan bahwa pak haji itu adalah “ haji sobri “ ada pula yang menyebutkan “ haji sobirin “ dan ada beberakali kejadian yang berlainan mengenai Fahrudin, dan beberapa kali kejadian seperti jin / ghaibnya fahrudin meminta untuk bernegoisasi dengan saya mengenai berlian di beberapa tempat, dan pernah mendengarkan suara seperti fahrudin bercerita atau sedang memikirkan mengenai “ mau fitnah apa lagi ye “ mengenai saya, “ pak yusuf udah SPSI udah “, yang menurut pemikiran saya Fahrudin sedang merokok, dan hanya bedurasi beberapa detik saja. Di kamar depan pada tahun sekitar bulan April keatas 2012.didalam kenyataan nyata memang seperti penulisan terdahulu, dan fahrudin memperlihatkan foto diri saya ( Ismanto Heru Purnomo ) kepada paranormal dan dengan hasil adalah berlian, dan disebutkan adalah penjahat oleh Fahrudin. “Indonesia Winner ” pada sekitar Februari ke atas 2012 dengan memakai telp ghaib / jin dengan terdegar terlebih dahulu suara gemuruh di dalam pendengaran saya dan dengan durasi beberapa detik.ada yang bernama Victoria berasal dari Norwegia, seorang karyawan bagian IT Standard Chartered Bank Maret-April sewaktu mengecat di dapur ada suara “ Victoria “ dan hanya menyampaikan itu saja.“ dilain fihak adalah pernyataan mengenai surat dari Standard Chartered Bank adalah bahwa Declaration seharusnya tidak ada didalam Exit Memo”, dan peryataan itu benaroleh salah satu HRD dengan melalui telp sekitar bulan Februari atau Maret 2012. Masalah lain yang pernah saya tahu adalah program alih tulisan, dan pernyataan –pernyataan saya baik mengenai didalam doa dan sebagainya. Dan pernyataan pernyataan lain, yang sudah salin mengakui, dan mungkin ditambahkan contoh. Program Ustadz atau doa dll ada beberapa orang yang mengakui ( Ismet Nuroni, Irawan Rukmanto ) dengan menggunakan telp dan dengan program tanya jawab, Masalah introgasi memakai punggung saya yang ditarik keatas roh/jin ada beberapa tingkat dari 1–7 sampai dan mulai menyebar kepada orang lain, yang mana yang diintrogasi adalah jin yang ada didalam tubuh seseorang, melalui hati yang berbicara dan didengarkan oleh alat tehnologi baik telp maupun alat lain baik orang langsung ataupun hati dengan pandangan kosong atau yang lainnya, sebaiknya badan kita bila ada yang terasa aneh maka sebaiknya ditekuk kebelakang atau kedepan berarti sedang diintrogasi, mengenai asal usul perpindahan dari kepala menuju ke hati sekarang sudah dicampur aduk, karena saya sudah menerangkan kepada beberapa orang, program yang saya rasakan adalah program {{Cicle} program komputer yang berada dikepala saya yang menjadi data base dan diotak kecil adalah menjadi intel / prosessor dan digabungakan dengan sistem alat telekomunikasi, { tehnologi dan manusia dan jin, dsb}} dan jalurnya dengan memakai tehnologi komunikasi dan energi listrik atau gelombang frekuensi ( khz,Mhz), dan tehnik gelombang lain dll.Pada mulanya pada tahun April 2011 keatas dan mulai pemikiran di September 2011 keatas, tehnologi ini menyangkut masukan data dari luar { baik secara telp yang disambungkan kepada sistim telekomunikasi yang mengunakan jin yang masuk kedalam otak } dan imputan dari dalam yang digabungkan untuk menjadi data bagi orang yang menanyakan akan tetapi sudah menjadi imputer sendiri, yang mana data tersebut bisa didelete, dan pada akhirnya masuk dan digabungkan kedalam program kebathinan “ from heart to brand, from eyes to brand, from eyes to heart, from ear to brand, from heart and brand transfer to comunication to with and another people to explanation and speaking and split for single and cross or ambassador to human / people or heart somebody (2012 year sometimes ) and speak or write to computer or telphone, and comunity somebody can comunication to heru used jin and all used “, dikarenakan kemajuan dan perkembangan dari semua ini maka didalam penjelasan dan komunikasi terus berkembang, baik itu bentuk hati / kebathinan, jin, dan tehnologi, dan sebagainya, semua yang dilihat dan difikirkan dalam bentuk apapun bisa ditransfer kedalam hati, dan bisa berkomunikasi dengan yang lain, baik mengunakan bentuk apapun juga, dan cicle prancis sudah mengetahuinya 2011 sampai sekarang,Yang pada waktu itu sedang menghadap pilar kearah timur dekat hordeng, pada pagi hari sebelum jam 12.00 WIB. Dan pada kejadian sekitar malam jam 20.00 Wib keatas sebelumnya adalah hordeng saya pegang mengeluarkan seperti “ Setrum “ / “ ada sengatan seperti ketusuk jarum “, dan penasaran mencoba kembali, dan saya coba lagi pada tempat yang sama seperti suara orang, diawal situlah heru mengetahui ada yang sedang di introgasi, mulai nama dan atas perintah siapa, dan serasa di suatu tempat diatas antara hordeng dan celengan / salon speker ( seperti hampa / kosong tampa suara 17/09/2012 jam 22.30 Wib), dsb. Pada September keatas tahun 2011 sampai bulan ini september 2012 masih ada pernyataan mengenai “ Apa khabar Indonesia “, yang mungkin pertama kali itu hanya cara komunukasi di Griya Bukit Jaya, dan sekarang mungkin hanya ucapan / teriakan hanya sendiri saja,atau di hati saja bagi orang lain yang mau berkomunikasi dengan heru atau hanya lelucon saja, dan ada pernyataan seperti “ Mboh “, pada tahun sekitar 2011 yang bersuara sambil lewat rumah, dan pada akhirnya didalam hati, pada dasarnya untuk tanya jawab, yang bisa berarti dalam bahasa Indonesia yaitu “ tambah “ atau “ tidak tahu “ , sampai didalam ilmu ghaib, yang hampir setahun ada beberapa pertanyaan untuk orang lain yang bertanya kepada heru, baik itu dirumah maupun dijalan, contoh di daerah jalanan Karangan. Jadi bisa berarti tambah terus jawaban atau tambah terus pertanyaan, atau agar supaya heru tidak menjawab pertanyaan,“ Syehtantangi di neraka “, “ Eling lan waspodo “ yang sering dilontarkan dari dalam diri heru atau bersuara diluaaran sana, ternyata bapak Prawiro P memegang “Syetan”, ( pernyataan sendiri ) dan “Syeh”, dalam kurung waktu yang berbeda. Dan bila keadaan sholat dalam keadaan tertentu terucap didalam tubuh saya adalah “ Musyikin “, dan seperti disedot udara kedalam didalam berucap ditenggorokan sampai ke dalam dan disambungkan ucapan atau orang lain, sedang berucap “ Muslimin “ dan “ A’auudzumindalik “ seharusnya “ A’aaudzu billaahi minas syaithaanir rajiim “, baik itu yang berada didalam tubuh saya maupun tubuh orang.Kisah ini adalah bukan dari telp ke heru melainkan ketempat lain, yang dimana disambungkan melalui alat telekomunikasi (Jin), data yang ada di otak disambungkan dengan melalui ghaib / jin dan disambungkan ke database yang pusatnya di microchip / intel yang bisa menampung data yang lama, yang hanya menyangkut data atau memory saya, baik itu daftar nama dan lain-lain, baik dari sistim pernyataan dan telekomunikasi, yang bisa didengarkan melalui kebathinan / dada ( alat rekam ) yang bisa berpindah - pindah, yang alat tersebut ada yang mengendalikan untuk di kliping, Recorder / VCR , dan ditenggorokan yang bisa berganti-ganti suara yang disambungkan kebagian alat rekam, bisa memakai suara orang lain atau sendiri dan kemudian bertambah sistim dan fungsinya.yang semua itu adalah berbentuk orb/ yang bisa bersembunyi didalam gelembung yang ada di dalam tubuh atau rongga – rongga yang bisa ada udara, dan mungkin bersatu dengan darah, atau tubuh. Dimana yang mungkin disambungkan dengan ghaib disambungkan dengan memalui alat tehnologi di suatu tempat, dan lain – lain, baik jin yang ada dirumah atau ada di suatu tempat dengan digabungkan dengan alat, atau hanya meminjam suara hati / kebathinannya saja, sewaktu – waktu. Secara bergantian, tetapi dikarenakan ada didalam tubuh maka selama 24 jam sehari, dimulai April 2011 dan berangsur – angsur banyak penambahan,baik segi lain – lain, dan selama ini dan sampai sekarang masih berlangsung sampai pada penambahan penulisan ini (24/07/2012 jam 13.32 WIB).Dimana yang tadinya yang bicara tunggal dan kemudian secara bergantian, mengenai perpindahan transfer fikiran kepada orang lain bisa langsung melalui telp / kepada orang yang menerangkan melalui saluran yang saya ketahui di dalam tubuh dan dengan sistem yang telah diterangkan diatas, Bisa menjadi program tanya jawab atau pintar-pintaran, atau informasi. Mulai dari program yang dikhususkan untuk heru menjadi penjahat sampai gila. Mengenai perpindahan kekuasaan atau program penyadapan / yang ada dalam diri saya (hati atau yang lainnya) antara Jakarta / Standard Chartered Bank dan Griya Bukit Jaya, digabungkan oleh bapak Prawiro, sekarang telah meluas sejabodetabek dan sekarang sudah tembus sampai Bandung, Setelah itu baru dengan program / situasi yang lain mulai dengan pemikiran mengenai pembenahan payment center dan lain-lain, dan perencanaan yang diimformasikan lewat hipnotis arwah / Jin/ hipnotis dari jarak jauh, yang bersuara lain seperti dia sadar, biasanya bersuara pelan-pelan / lembut, dan orang yang diintrogasi akan bengong atau seperti tidak terasa, ada di punggung belakang seperti berpunduk / ditarik keatas tulang belakang, tergantung kekuatan atau tingkat kesadaran orang tersebut, untuk seseorang menerangkan kepada orang lain, memalui telp dan orang yang berkeinginan. TIPS. Bagi yang merasa di telp / yang mentelp bila ada suara / didalam telp suara lain / tidak selajimnya harap ditutup, baik masalah yang ada tehnologi ini. Pada awal orang dapat berbicara pada jarak jauh selain dengan sistim telekomunikasi {Komunikasi dari jarak jauh} baik berkomunikasi dengan mengunakan telp/tehnologi ataupun jin/gaib yang digabungkan dan dihubungkan dengan orang langsung. Disini letak tehnologi yang pertama di indonesia. ( Hancur – hancuran dan masalah Satrio Piningit Indonesia 2011)Saya pernah berbicara dengan seseorang (23 09 2012 jam 01.37 Wib bernama bapak Prawiro P ) yang mana takutnya /dikawatirkan program ini dipakai oleh fihak tertentu untuk kepentingan yang tidak bertanggung jawab, baik rahasia, keamanan maupun lainnya dan fihak lain. Dan pada ujung permasalahan banyak disalahgunakan, mulai dari program melihat isi hati, pemikiran, memory dari kecil sampai sekarang, negoisasi, dan program lainya. Mulai dari dalam tubuh sampai rumah dan tempat – tempat atau ruangan-ruangan didalam rumah saya dan dijalanan Griya Bukit Jaya, di jalan diluar Komplek, dijalanan Jakarta, dan didalam Gd. Standard Chartered Bank, dan ditempat lain. Dan ada juga dengan memakai arah kompas untuk arah utara behadapan dengan Standard Chartered Bank dan blok lain, untuk arah selatan berhadapan dengan Masjid Al-Jihad, Warga RW.30, Untuk arah Barat berhadapan dengan Ibu Nurlela ( Perwakilan dari berbagai fihak ), untuk arah timur (Kiblat) berhadapan dengan Vidya Prakoso, Bunda Febi dan mulai bergantian arah orang yang baik, dari arah bapak Prawiro, Polsek Gunung Putri/ bapak Prayitno, pada awalnya dan pada dasarnya program ini secara tidak sengaja meng hadap ke arah bapak Prawiro / Prayitno yaitu menhadap Bapak Irawan Rukmanto yang memakai Jantung dengan seperti orang Amerika sedang memberikan hormat yang tangan kanan memegang jantung dan memyanyikan lagu kebangsaan Amerika, dan dengan menggunakan pertama ada 4 mata angin terus bertambah arah mata angin ada 8 mata angin, dan bertambah menjadi 16 mata angin, sesuai saya menghadap, sebagai contoh saya sedang menghadap ke utara berarti orang lain sedang menyadap / mendengarkan dan arah sebaliknya sedang berlawanan / lawan bicara, baik saya yang berbicara / orang lain yang ikut bicara. Dan pada yang sekarang ini pada bulan Mei 2012 mulai progam Istri ( istri Palsu) atau yang sedang mendengarkan atau ikut sebagai pengamat, dan lelaki sebagai ikut sedikit bicara dan akhirnya silih berganti, Dan program organ tubuh sudah mulai berganti orang / menambah orang, , dan tidur pun sama lain tempat sesuai mata angin, atau tempat ruangan-ruangan, ada yang diatas, didinding, dilantai dan diruangan, dan mulai menempati peralatan rumah tangga ( Contoh Pohon, dll ). Saya belum pernah melihat dengan kepala sendiri satu butir pun secara nyata di mata saya serta tidak ada satu rupiahpun (baik itu dari harta dan kemenangan), didalam Zikir ada yang menyebut Koin Emas, batangan Emas, dan berlian, di dalam Asmaul Husna adalah Yaa Wahhab, Yaa Razzaq yang keluar adalah Koin Emas, Yaa Ghaniy yang keluar adalah batangan Emas, Yaa Mughniy yang keluar adalah berbentuk Berlian, yang menyebutkan adalah seorang wanita, dan menurutnya masuk kedalam kepala saya, dan masuk secara seperti di tuangkan, didalam setiap pergantian zikir Asmaul Husna. Di lain kejadian dengan pendengaran saya seperti telp dari jarak jauh dengan bantuan jin / Kebathian dan suaranya bukan dari dalam tubuh dan pada beberapa bulan yang lalu antara 2011 - Februari 2012, dan kejadian yang lain pada waktu – waktu sebelumnya, yang menjelaskan hampir sama. Dan di waktu yang berlainan ampai April bahwa saya seperti bermimpi atau ada di kelopak mata pada sore hari sekitar bulan April 2012 keatas ada sekitar 1-2 orang dengan mengunakan seperti kacamata bulat lingkaran hitam / masker dan mengunakan seperti laser berwarna sinar merah yang mengenai ketiak saya sebelah kanan dan berteriak (aduh, aduh, aduh ) dan bersuara dan saya merasa kesakitan bahwa menurut penglihatan saya dikelopak mata saya yang diambil adalah sebuah berlian berwarna biru muda keputih-putihan sebesar sekitar 2-10 cm berbentuk panjang / lonjong segi enam, dan lebar sebesar 1-3 cm, yang menurut pandangan saya diambil dengan memakai jari tangan yaitu jempol dan telunjuk dan ada didalam disebuah kue berwarna coklat muda / kekuning-kuningan lalu setelah itu diperlihatkanlah berlian itu. Dan pernyataan itu dalam beberapa waktu adalah pernyataan dari bapak Irawan Rukmanto di laut / pinggir laut dalam bentuk “ Keong “ dialam ghaib / suara ghaib, dan bapak Fahrudin dalam bentuk “ Kue “ sebelum Juli 2012, dan ada yang pernyataan mengenai di lautan pada September 2012 (27/09/2012 Wib 16.20 Wib ).Didalam kejadian yang lain seperti suara arwah ( Alm) Gus Dur, dimulai tahun 2011, sampai Juli – Agustus tahun 2012 yaitu pernyataan mengenai rumah saya bentuk bangunan dan yang dilihat secara ghaib, seperti air atau balok es, dan pernyataan mengenai bacaan asmaul husna yaitu “ Ya Basithu “ yaitu seperti hidangan untuk ( Alm. Bapak Gus Dus ) dan setelah merasa puas dengan hidangan dan kebingungan memilih hidangan / makanan Seperti dihidangkan masakan padang, maka beliau pamitan, dengan mengucapkan terima kasih.ada beberapa kali kejadian lain mengenai hidangan itu. Dan mengenai pernyataan ( Alm. Dus Gus ) saya ( tujuannya adalah heru ( Alm. Gus Dus Sedang berkomunikasi dengan orang lain ) harus menjadi Ningrat “ dia dibuat Ningrat “ dan “ dia adalah pesial “ bercerita hal yang lainnya, di waktu yang berlainan saya merasakan dirasuki oleh ( Alm ). Bapak ( Bapak ( Alm ) Islan Supardi ) baik itu sewaktu dikursi merah, dan sewaktu setelah sholat, dan oleh ( Alm ) ibu ( Ibu Harti Sundari ). Dalam berbagai tempat diantaranya di meja kerja di rumah, dan biasanya pada malam hari sekitar sehabis magrib keatas sekitar dimulai bulan Juni keatas 2012. Dan ada beberapa karakteristik entah itu kerasukan apa diisi oleh seekor “ Monyet “ yang sedang marah, dengan beradu gigi, dan bergeliat, sewaktu berzikir di sajadah sehabis sholat subuh ( Sedang berdoa dan berzikir ) sekitar awal Agustus 2012, dan kejadian itu dilanjutkan dengan mengecheck ke kebun binatang bandung, dan serasa monyet abu – abu ke coklat – coklatan, dan ternyata “ Monyet Jawa”, dari kerasukan monyet yang pertama kali itu heru seperti ditarik punggungnya dan seperti kerasukan yang lain dan berduduk / posisi duduk dan tangan hampir seperti biasanya akan tetapi ada tenaganya, dan sambil berzikir dan berdoa, sampai selesai. Di tempat yang sama di kejadian yang lain sewaktu sholat Isya Agustus 2012, sewaktu berdiri serasa diri saya seperti “ Monyet Bule “ dengan hidung panjang dan saya sempatkan memastikan jenis monyet tersebut dan memotretnya, dan ternyata sama apa yang pernah heru rasakan dan heru bayangkan. yang menyatakan transfer itu adalah Ronald dan peryataan dari Bpk.Paulus Tjitradjaja kepada Irawan Rukmanto ke Deutsche Bank saya mengetahui pada bulan April 2012. Jadi pada kesimpulannya mereka dengan berbagai cara agar dapat memenangkan perkara atau lainnya termasuk perusahaan dan yang lainnya baik berupa memakai masyarakat luas, tehnologi salah satunya alat untuk mendegarkan suara baik dari mata bathin maupun didalam rumah bernama Radio Speaker/Net. program didalam komputer ( jadi bagi yang membuka komputer dengan situs / alamat tertentu bisa berbicara dengan saya, dan program telp hanya dapat berbicara melalui kebhathinan, dan bhatin seseorang dapat berkomunikasi dengan menekan nama , atau huruf di hp, untuk program tanya jawab dengan melalui saya, sedang ibadah ( Sholat, Puasa, dan kegiatan lain ) jangan program tanya jawab dengan orang lain mengenai apapun juga, dan di dellete atau ditambah baik segi apapun. Bertujuan menjadi perfecto untuk apa ? perbuatan seperti itu hanya membuat marah, lupa, dan berbicara, dan emosi ( dendam ). bapak Prawiro. yang mana orang lain bisa menjelaskan kepada orang lain. Dan bila sedang berzikir pada awalnya adalah bila berzikir di hati adalah orang lain ( Irawan Rukmanto) dan kemudian pada program rekaman. Dan pada situasi tertentu pragram ini ada yang sendiri dan ada yang tidak. Pada awal September 2011. Dan pada tahun 2011 dengan adanya penilaian, skor, dsb. Hampir semua perbuatan yang dilakukan diluaran yang menyambung kedalam ghaib, dan tubuh saya mengakibatkan bahwa semua itu hanya bisa diangap perbuatan Syetan, yaitu menggangu secara emosional dan kesepakatan yang seenaknya sendiri ( kesepakatan sefihak ) yang membuat emosi. Semua itu hanya seperti mainan atau kesepakatan bohong – bohongan yang mereka fikir bisa melunasi hutang – pihutang karna kesepakatan mereka, atau kesalahan mereka sendiri yang dicari – cari, Dengan mengunakan mata bhatin (yang mengetahui bahwa saya sedang membuka / menyalakan handphone dan langsung mentelephone ) dan kolektor yang dipimpin oleh bapak Prawiro ( password Danamon dan Bareskrim), lalu orang-orang dari Payment Center, diluar komplek di wakili oleh bapak Prayitno dan cibinong, dijalan Jakarta Oleh bapak Prawiro P dan akhirnya oleh kolektor dari Jakarta, di gedung Standard Chartered Bank adalah orang-orang dari Standard Chartered Bank dan Griya bukit jaya sebagai saksi, dan pada akhirnya adalah bapak Prawiro. Untuk bagian tubuh tidak bisa saya detailkan karna program dipindah-pindah dan ada yang menetap. Untuk bagian kepala diwakili oleh bagian Jakarta (Payment Center dan Standard chartered Bank) dan meluas ketempat lain, untuk dihati atau didada adalah Irawan Rukmanto,Warga Griya Bukit jaya, Bapak Prawiro, Bapak Prayitno, Bapak Paulus Tjitradjaja, Ibu Nurlela, dll dan suara rekaman (alih suara) dan pada akhirnya meluas, dan disambungkan dan bisa dilepas. Pernyataan ini merupakan sesuatu adanya iktikad baik baik bagi diri saya pribadi maupun orang lain, didalam hal ini program sudah menjadi kacau (bahasa ibu Shintiawati) dan menjadi “ password ” yaitu “kacau,kacau “ ......), dan menjadi terhanyut baik secara fikiran,emosi dan bahasa, maupun karakteristik, bisa menjadi menular program gila – gilaan ( bahasa oleh Bapak Prawiro Dan Bapak Irawan Rukmanto ) yang bahasa ini pada dasarnya agar Standard Charetered Bank Agar tidak digugat / di obok – obok ( bahasa Bapak Prawiro ) antara bulan Oktober – November 2011.pada pernyataan ini saya hanya bisa berpendapat dikarenakan saya belum dapat mengetahui pasti bahwa tehnik ini bisa berkembang baik secara manusianya maupun tehnologinya dan ghaibnya, dll, yaitu bisa berupa sesuatu baik benda dan lainnya yang dihubungkaan dengan saya (Ismanto Heru Purnomo ) Surat 113 AL-FALAQ : (1-5), Surat 114 AN-NAS.: (1-6).Pada kesempatan yang lain saya sempat berfikir apakah ini banyak target dari seseorang yang bernama bapak Prawiro yang ingin menjadi Satrio Piningit, dimulai dari saya ( Ismanto Heru Purnomo ) yang diminta untuk tutup mulut mengenai jatidiri secara ghaib yaitu saya sendiri ( Satrio Piningit ), selain bapakk Irawan Rukmanto dan Partner didalam hal lain mengenai pendanaan selain bank yaitu partai. (HR) Ismanto Heru Purnomo.(Ala Kadarnya ).190620131249.
Posted on: Wed, 19 Jun 2013 05:51:05 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015