Analisa sosial juga penting dalam pelayanan. Beberapa waktu yang lalu ketika saya bertemu dengan seorang teman, dia berbicara tentang masalah di gerejanya dan terungkaplah nama salah satu suku. Seketika saya sadar, suku yang satu ini di mana-mana (d berbagai oraganisasi) punya ciri yang sama: iri hati dan sakit hati. Ini membuat mereka sering berusaha menjatuhkan orang lain, menghambat orang lain. Sikap mereka hampir selalu diakibatkan oleh dua hal ini. Anehnya mereka juga memahami masalah selalu dalam kategori "iri hati atau sakit hati". Bagi orang di suku ini, kalau orang tak menyukai seseorang atau sesuatu maka itu disebabkan karena iri hati atau sakit hati atau sekaligus keduanya. Kalau orang marah, maka itu karena iri hati atau karena sakit hati. Kalau orang tidak mendukung, itu karena iri hati dan sakit hati dst... Istriku pernah di sms seseorang dari anggota suku ini dan merasa terheran-heran membacanya: "jangan iri yaa... kami juga sedang banyak masalah". Ketika saya membacanya, saya juga tertawa terbahak-bahak. Suku istriku kebetulan karakternya sangat berbeda dengan suku ini, dan sangat sulit baginya untuk memahami apa maksud sms tersebut. Orang dari suku ini tidak bisa memahami bahwa seseorang tidak suka padanya karena sifatnya yang buruk, atau seseorang bisa marah karena kebodohannya dsb. Sehingga mereka sering mengatasi masalah dengan menambah masalah baru. Kalau mau melayani mereka, kita harus tahu karakteristik umum suku ini.
Posted on: Wed, 07 Aug 2013 00:57:20 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015