Asap Rokok Bisa Pengaruhi Imunitas Anak Source: beritasatu Minggu, 10 November 2013 | 15:15 Jakarta - Menghirup asap rokok orang lain diketahui lebih berbahaya dibandingkan mengisap rokok sendiri. Bahkan bahaya yang harus ditanggung perokok pasif, tiga kali lipat dari bahaya perokok aktif. Lebih bahaya lagi bila asap rokok tersebut dihirup oleh anak-anak. Dr. Nastiti N. Rahajoe, Sp. Ak menjelaskan, pada anak-anak jaringan tubuhnya memang masih lemah, sehingga mudah sekali terpengaruh racun dari luar. Asap rokok dapat mempengaruhi imunitas tubuh anak, sehingga sangat mudah terserang penyakit. Efek yang paling terlihat jelas adalah pada saluran nafas dan kulit, katanya saat ditemui Beritasatu di Jakarta, belum lama ini. Anak-anak yang masih dalam kandungan, tambah dokter anak ini, juga sudah bisa terkena dampak buruk dari asap rokok. Ibu yang merokok saat hamil bisa mempengaruhi kesehatan anaknya, begitu juga dengan perokok pasif, tegas Nastiti. Bahkan meski sudah selesai merokok, bahan-bahan kimia di dalam asap rokok ternyata masih bisa menempel di baju, sofa, tembok, atau lainnya. Jadi bila bapaknya merokok, dia harus keramas dan mengganti bajunya terlebih dahulu bila ingin menggendong anaknya, pesan dia. Dalam jangka pendek, asap rokok ini bisa menyebabkan infeksi saluran pernafasan pada anak-anak atau penyakit asma. Sedangkan dalam jangka panjang, bisa merusak paru-paru, bahkan bisa mengarah ke penyakit kanker. Karena itu, asap rokok harus dijauhkan dari anak-anak, tegasnya.
Posted on: Wed, 27 Nov 2013 14:08:30 +0000