BI harus hati-hati dalam menerapkan kebijakan LTV untuk impor, karena sebagian besar impor merupakan bahan baku. Oleh karena itu, kebijakan tersebut kemungkinan akan meningkatkan harga produk domestik, sehingga pasokan menjadi terbatas karena produksi berkurang. Kalau produksi berkurang maka industri akan melambat, pertumbuhan ekonomi ikut melambat dan kemungkinan ada pemutusan hubungan kerja, dampaknya jauh lebih besar. Kebijakan ini juga akan meningkatkan utang swasta. Pasalnya ketika perbankan dalam negeri tidak dapat memenuhi kebutuhan finansial, maka mereka akan mencari pinjaman luar negeri dalam jumlah lebih kecil. Di sisi lain, merupakan hal yang wajar di saat pertumbuhan ekonomi dan investasi tinggi pertumbuhan impor juga tinggi. Namun di tengah kondisi global yang sedang melemah, kinerja ekspor memang akan menurun apalagi ekspor Indonesia mayoritas komoditas. Langkah yang tepat adalah memperbaiki kinerja ekspor dan menciptakan industri-industri hilirisasi serta penguatan daya saing.
Posted on: Wed, 14 Aug 2013 22:01:50 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015