Berita Emiten 26 September 2013 ELTY Janji Bayar Utang Rp1,5 - TopicsExpress



          

Berita Emiten 26 September 2013 ELTY Janji Bayar Utang Rp1,5 Triliun Setelah memenangkan gugatan PKPU oleh Bank of New York Mellon, ELTY berjanji akan membayar lunas utangnya senilai total US$155 juta kepada para kreditur dengan cara mencicil. Bahkan, perseroan berharap pembayaran utang secara keseluruhan bisa diperpanjang hingga 2016 dari jadwal utang jatuh tempo di 2015. ADES & MYOR Kaji Kenaikan Harga ADES dan MYOR akan menaikkan harga jual produk mereka jika pemerintah mengenakan bea masuk atas bahan baku untuk kemasan plastik jenis PET. Seperti diketahui sejumlah produsen PET dalam negeri telah mengajukan petisi anti-dumping kepada Komite Anti Dumping Indonesia. Penerapan bea masuk anti dumping (BAMD) akan berdampak langsung terhadap beban bahan baku kedua perseroan. ADHI Cari Dana Rp2 Triliun ADHI mencari pendanaan eksternal sebesar Rp2 triliun untuk pembangunan proyek monorel Jabodetabek, yang rencananya akan diperoleh melalui penerbitan obligasi atau pinjaman bank. Dana tersebut akan digunakan untuk pembangunan proyek monorel koridor Kuningan-Bekasi Timur dan Cawang-Cibubur yang diprediksi menelan dana Rp1,2 triliun. Komposisi Ekspor TCID Naik 2,5% Komposisi penjualan ekspor produk TCID hingga saat ini telah mencapai 30% atau meningkat 2,5% dibandingkan dengan penjualan sepanjang tahun lalu, dipengaruhi kondisi melemahnya rupiah terhadap dolar AS. Selama 2012, komposisi penjualan ekspor 27,5% dengan nilai Rp510,18 miliar sedangkan saat ini penjualan ekspor mencapai Rp296,7 miliar. DUTI Rampungkan Akuisisi Wijaya Pratama DUTI telah menyelesaikan proses akuisisi PT Wijaya Pratama Raya dengan nilai Rp268 miliar yang dananya berasal dari kas internal. Perseroan membeli 83,73 juta saham atau setara dengan 64,25% kepemilikan Wijaya Pratama. Transaksi pembelian saham tersebut juga termasuk transaksi afiliasi karena terdapat kesamaan anggota dewan komisaris dan direksi. TKIM Jaminkan Saham Oki Pulp & Paper TKIM akan menjaminkan seluruh saham kepemilikan perseroan sebesar 35,29 persen di PT Oki Pulp & Paper Mills (OKI) senilai Rp300 milyar sebagai jaminan pinjaman dari China Development Bank Corporation (CDB). OKI merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri pulp dan tissue yang didirikan dan berpusat di Jakarta. Total nilai investasi yang akan dilakukan oleh OKI direncanakan mencapai US$3 milyar dengan kapasitas produksi pulp dan tissue sebesar 2 juta ton dan 500 ribu ton per tahun. Produksi komersial pulp dan tissue direncanakan pada kuartal kedua tahun 2016. SMRA Akuisisi Saham Dua Perusahaan Properti SMRA melalui anak usahanya, PT Inovasi Jaya Properti, mengakuisisi saham PT Kencana Jayaproperti Agung (KPA) dan saham PT Kencana Jayaproperti Mulia (KPM) masing-masing sebesar 40,8% atau senilai total Rp 284,78 miliar. Saham-saham tersebut diakuisisi PT Inovasi Jaya Properti dari Colliman Limited. Adapun dilakukannya aksi korporasi tersebut adalah untuk meningkatkan persediaan lahan (landbank) SMRA melalui penyertaan modal dalam KPA dan KPM yang telah memiliki tanah seluas sekitar 2.510.864 meter persegi yang terletak di Bogor, Jawa Barat.
Posted on: Thu, 26 Sep 2013 02:27:21 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015