Bismillah :) ini yaa cerbungnya.. - TopicsExpress



          

Bismillah :) ini yaa cerbungnya.. L+C . . . . . . ... . . . . . . . . . . . . . . . . . Love Story part XXIII By: Meliana Griselda @meliegrise Saat pulang sekolah… Farel: Rachel, aku udah lihat judul dan isi lagu kamu itu… liriknya menyentuh, Hel…. Rachel: wah? Masa iya? :D Farel: biasanya, kamu pilih lagu yang funky, tapi kenapa kamu memilih lagu yang sedih gitu? Rachel: gak apa apa kok…lagu itu enak didengar.. dan lagu itu… sedang mewakili perasaan aku yang sekarang, Rel :’) Farel: perasaan? Wuidih,, kamu udah suka sama cowok, Hel? Rachel: iyalah! Udah dari dulu kali, Rel… Farel: siapa ihh? Gue bukan? Rachel: idihhh,, kepedean.. huu! Kalau kamu mau tahu pasti, panjat tuh rumah pohon.. Farel: yaahh,, gue mah gak bisa manjat, Hel… Rachel: yaudah gak usah, Farel: daripada gitu, mendingan kita jadian lagi aja yukk! :p Rachel: idihh,, sembarangan. Kan kamu udah punya tunangan, lagian.. aku gak mau jadi orang ketiga. Farel: tunangan? Kamu tahu darimana? Rachel: yaa dari mana aja :p noh samperin Luna. Aku mau latihan vocal dulu sama Didit, tantenya kan penyanyi terkenal.. Bye! Farel: si Rachel tahu dari kapan kalau aku udah tunangan? Padahal, aku kan udah suruh siapapun untuk gak ngasih tahu kalau aku udah punya tunangan. Jangan-jangan, Luna… Esok sorenya… Farel: Lunaa… *tok tok tok* Luna: iya ada apa? Eh, Farel :) ayo masuk Farel: Gak usah. Rachel ada? Luna: ohh… gak ada.*jutek* Farel: Yaudah. Sini *narik tangan Luna* Luna: Eh, Farel.. kamu mau kemana? Farel: Udah ikut aku aja! … Sampailah mereka berdua di sungai yang berada di sekitar danau… Farel: Luna. Aku mohon, kamu jujur sama aku. Luna: ?? kamu kenapa, Rel? Memangnya ada apa? Farel: apa,, apa kamu yang kasih tau Rachel kalau aku itu tunangan sama kamu? Luna: *kaget* Farel: jujur, Luna Luna: aku gak kasih tahu Rachel soal ini kok. Farel : jujur Luna!! Luna: aku udah jujur, Rel.. aku Cuma bilang kalau aku punya tunangan, bukan bilang tunangannya kamu. Farel: sama aja Luna!! Aku kan udah bilang, jangan pernah bilang ke Rachel soal hubungan ini! Kamu bisa jaga mulut gak sih?! Luna: aku udah Jujur, Rel…aku gak kasih tahu ke Rachel kalau kamu tunangannya aku… Farel: aku gak percaya sama kamu, Lun! Aku kan udah bilang supaya rahasia-in hubungan ini! JUJUR LUNA! Luna: enggak Farel!.. hik.. Farel: kalau kamu gak bisa jaga omongan aku.. mendingan kita cerai aja! Luna menahan ledakkan tangisnya.. matanya mulai berkaca-kaca.. Luna: enggak Farel.. lagian, kenapa hubungan ini harus dirahasiain sampai segitunnya? Aku gak tahan Rel… hik… Farel: Rachel itu… Rachel itu cinta pertama… Rachel itu cinta pertama aku, Lun… Mata Farel mulai berlinangan air mata… Farel: aku .. aku ini cinta sama Rachel dari SD…sampai sekarang, aku juga masih cinta sama dia…! Farel: Setidaknya, walaupun aku gak bisa jadian lagi sama dia,, aku harus jaga perasaan dia.. aku gak mau kecewakan dia dengan tahu kalau aku sama kamu udah tunangan, Lun! Dia pasti sakit hati, Lun… Luna: … (dalam hati: Farel.. andai kamu tahu perasaan aku gimana sekarang.. Rel… kalau memang kamu masih cinta sama Rachel.. kenapa aku harus tunangan sama kamu… hiks..hiks..hiks..) Air mata bertetesan di pipi Luna dengan derasnya… Dia sudah tidak mampu menahan semua beban yang ia rasakan… Luna: kalau memang begitu.. gak ada gunanya lagi aku hidup… ternyata benar, di sisa hidup aku, memang akan sia-sia… Maaf Farel, kalau aku udah ganggu hubungan kamu sama Rachel… aku pergi.. hiks..hiks..hiks…*pulang, berlari* Farel pun menyendiri.. dan menyesali akan yang ia katakana pada Luna.. Farel: Argh!! Waktu dulu, aku pernah bilang sama Rachel dan Luna.. aku gak bakalan buat air mata membasahi pipi mereka… Tapi, aku pengecut! Aku gak bisa jaga perasaan mereka berdua… aku emang brengsek. Farel: mungkin, perbuatan aku sama Luna tadi lebih menyakitkan… Aduh Luna.. maafin aku… Aku harus miinta maaf sama Luna… Sementara itu… Luna: *berlari* hhh..hhh… Farel, kalau memang kamu masih cinta sama Rachel.. kenapa kamu gak bilang sebelum aku sama kamu tunangan… kenapa, Rel? Aku emang harus cerai-kan Farel… Kemudian… “TEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEETTTTTTTTTT…” Luna: “AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAHHHHHHHH” “DHUAAAAARKRRRKKKKRR” ……. Penduduk sekitar: *keributan*.. ayo bantu wanita ini.. ayo! Penduduk lainnya: iya.. ayo bantu.. Penduduk-penduduk itu menggotong wanita yang tertabrak Bus tadi… Darah bercucuran di sekitar tubuh wanita itu…Lalu terdapat besetan yang dahsyat di lutut kakinya…. …. Siangnya di rumah Luna… (11.45 WIB) Bunda Luna: *beep beep* Hallo? “iya, ini dengan orangtuanya Luna?” Bunda Luna: iya.. saya Bundanya. Ini siapa? “Ini dari pihak kepolisian” Bunda Luna: iya.. ada apa ya, Pak? “Anak ibu, Luna.. tertimpa kecelakaan pukul 8 pagi tadi..” Bunda Luna: Masya Allah.. terus gimana keadaannya sekarang, Pak? “Dia sudah dibawa ke Rumah Sakit RSCM..” Bunda Luna: iya, terima kasih, Pak pemberitahuannya… Maka, dari itu.. Bundanya Luna , langusng kebut menuju RSCM. Sayangnya, Rachel lagi pergi. Jadi, beliau hanya bisa pergi sendiri. Di rumah sakit.. Bunda Luna: *berlarian* hhh..hhh..hhaha..hah.ha! Luna… semoga kamu gak apa-apa sayang… *khawatir* … Bunda Luna: Suster, ada pasien yang bernama Luna? :( Suster: Ohh.. ada bu.. di ruang UGD Bunda Luna: makasih ,Sus. Tanpa basa-basi lagi.. Bunda Luna itu langsung menuju UGD. Dia sangat khawatir akan anaknya. Ia takut Luna kenapa-napa. Dia enggan untuk kehilangan Luna. Mau bagaimana pun juga, kasih sayang ibu tiada tara walaupun nyawa taruhannya. Di UGD… Bunda Luna: LUNAAA!! Dokter! Bagaimana keadaan anak saya Dok?:(( Dokter: anak ibu mengalami pendarahan yang cukup dahsyat, Bu. Dia membutuhkan banyak donor darah, Bu. Kalau tidak, nyawanya kemungkinan besar tak akan terselamatkan.. Bunda Luna: Masya Allah Luna… :’( kalau pakai darah saya bagaimana Dok? Dokter: sepertinya akan kurang Bu… Bunda Luna: apa dia tidak akan sadar? Dokter: sadar. Tapi, hanya sesaat . Saya sudah memberinya obat. Jadi, diperkirakan dia akan sadar hanya dalam waktu 4,75 menit. Bunda Luna: *menangis* Luna…. Kenapa cobaan hidup kamu tu berta, Nak? :”( Biarlah ibu saja yang menanggungnya… Dokter: Ibu, saya tinggal dulu ya, Bu.. Bunda Luna: Iya, makasih, Dok. Lalu.. Luna: Bun… *suara lemas* Bunda Luna: apa sayang? :( kamu gak apa-apa? Luna: pusing,, Bun.. Aw! Bunda Luna: udah, kamu istirahat dulu, Nak.. Luna: Bun.. aku ingin…Aw! Bunda Luna: ingin apa, Nak? Luna: ing..ingin… cer..ccer.. Aw! Bunda Luna: udah ,Nak.. istirahat aja :( Luna: Aku ingin cerai sama Fa,… Farel Bun …AAAwww Sakit, Bunn!!! Bunda Luna: cerai? Sama Farel? Kamu ngigo? Sudah, istirahat dulu…(mengelus kepala Luna)… Luna: enggak Bun.. Luna…ser…sers… Bunda Luna: kenapa? Udah ah, jangan ngigo. Hush! Luna: Luna… Serius… Aw! (seketika terpingsan kembali) Bunda Luna: … serius…? Apa maksud Luna?... Sudahlah… ------------------------------BERSAMBUNG :) Maaf kalau jelek atau panjang.. Makasih :D -Meliana-
Posted on: Tue, 30 Jul 2013 01:29:13 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015