Cari Cara Permalukan Barito PELATIH Pelita Bandung Raya (PBR), Darko Daniel Janackovic menyimpan keyakinan tim besutannya tidak akan terdegradasi dari Indonesia Super League (ISL) 2012-2013. Dia optimistis mampu merebut kemenangan di dua laga tersisa, meskipun dilakoni di markas lawan. Saat ini PBR berada di peringkat ke-15 klasemen sementara, atau zona play-off promosi-degradasi dengan nilai 33. Tim berjuluk The Boys Are Back itu berselisih dua poin dengan Persita Tangerang yang berada di peringkat ke-13, dan satu angka dari Persiba Balikpapan di posisi ke-14. Karena itu, Darko fokus menghadapi laga berikutnya melawan Barito Putera di Stadion Demang Lehman, Martapura, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, pertengahan bulan ini. Kemenangan akan menumbuhkan kepercayaan diri pemain PBR untuk bertahan di ISL musim depan. Dan pria asal Serbia itu beruntung mendapat tambahan waktu untuk mempersiapkan Gaston Castano dan kawan-kawan, menyusul perubahan jadwal laga dari semula tanggal 10 September, menjadi 15 September 2013. Pergeseran lantaran adanya Pemilukada Kaltim pada tanggal tersebut yang bertepatan dengan pertandingan Persiba Balikpapan melawan Sriwijaya FC. Selain PBR, dua tim dari Papua, Persiwa Wamena dan Persidafon Dafonsoro masih punya peluang bertahan di ISL. Persiwa memiliki kans keluar dari zona degradasi jika menang di dua laga tersisa, sementara Persita, Persiba, dan PBR menelan kekalahan. Sedangkan Persidafon mempunyai peluang ke zona play-off promosi-degradasi. “Kompetisi belum berakhir, asa lolos dari ancaman degradasi masih ada,” ujar Darko kepada Goal Indonesia, Sabtu (7/9). “Saya masih mencari solusi untuk meraih kemenangan atas Barito. Musim ini tidak ada tim yang bisa menang di Demang Lehman, main di sana tidak mudah,” tambahnya. Darko menegaskan, target menang di markas Barito tidak bisa ditawar. Setelahnya itu, PBR akan melihat situasi.” “Persiba mungkin menang lawan SFC (Sriwijaya FC). Namun itu tak jadi soal, karena kami juga memasang ambisi meraih angka maksimal di Balikpapan,” ucap mantan pelatih Persib Bandung tersebut. Sementara itu, kubu Barito tentunya ingin mempertahankan rekor tak terkalahkan di kandang. Sejauh ini baru ada tiga tim yang bisa mencuri satu angka. Persiram Raja Ampat, Persita Tangerang dan Persib Bandung. Sebelumnya pada pertemuan pertama di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Sabtu (5/1) lalu, Barito mampu menahan imbang 1-1 PBR. Kala itu Barito tertinggal terlebih dahulu ketika PBR mencetak gol melalui Dane Milovanovic pada menit ke-52. Setelah berusaha keras, Laskar Antasari mampu menyamakan kedudukan melalui Coulibaly Djibril pada menit ke-72. "Di babak pertama kami menjajaki kekuatan tuan rumah bahkan kedua tim sama-sama takut untuk keluar menyerang," kata pelatih Barito, Salahudin saat konferensi pers. "Di babak kedua saya mengatakan pada tim kekuatan kita berimbang, peluang untuk menang itu ada. Mereka harus tampil lebih percaya diri untuk meraih angka maksimal," lanjutnya. "Setelah tertinggal saya meminta mereka menyerang, tidak ada pilihan lain kecuali menyerang. Pada akhirnya kami bisa membalas gol bahkan mengemas beberapa kesempatan untuk meraih kemenangan, namun hasil imbang tetap harus disyukuri," pungkas Salahudin. (gic/dns)
Posted on: Sat, 07 Sep 2013 22:49:26 +0000