DAUN SERIBU DAN MANTRA PENAKLUK --> footnotes ke-65 tantangan - TopicsExpress



          

DAUN SERIBU DAN MANTRA PENAKLUK --> footnotes ke-65 tantangan dalam menulis historical novel, bukan sekadar menyajikan hiburan dan kegunaan --lewat lakon dan peristiwa. namun, sekaligus juga memberi informasi ihwal setting (latar waktu dan tempat). Ada yang mafhum daun seribu? Daun ini muncul dalam mantra pengasihan, atau mantra penakluk lawan jenis sebagai berikut: Sekalipun penampilannya mengesankan penangkap ikan yang melarat, siulannya sungguh luar biasa. Melodi yang diperdengarkan dari pita suaranya sama sekali merdu mendayu-dayu. Mungkin saja di bawah lidahnya terselip daun seribu 65, sehingga bunyi siul yang diperdengarkan seperti desir-desir buluh perindu. Sayang sekali. Siul indah yang memadahkan kidung cinta itu, tidak bisa dinikmati seutuhnya. Setiap kali bertemu orang, sekonyong-konyong penangkap ikan itu menghentikan bulat rapat mulutnya yang menyisa hanya sedikit rongga. Sepertinya, ia tidak sudi jika suaranya yang asli dikenali orang. 65) Daunnya lebat, kecil, kecil, sebesar daun kelor. Buahnya merah kehitaman jika sudah matang, enak dimakan. Dinamakan “daun seribu” karena berdaun sangat lebat, sebagai simbol bahwa dari antara seribu hanya satu yang terpikat. Kiasan ini muncul dalam mantra penakluk lawan jenis, “ribu-ribu kawanku cuma aku dipandang kasih.”
Posted on: Fri, 29 Nov 2013 07:59:35 +0000

Trending Topics



x;">
Many new Plexus users have complained at times that they are
We are grateful O Lord for making us to come to Thy presence this
SINGAPORE AFFILIATED SCHOOLS AIMS MARKETING & SERVICES
Ladies and gents, Chera (Feat. Xefer) is now available! Download

Recently Viewed Topics




© 2015