Dalam menghadapi kondisi pertempuran kedepan yang diprediksikan akan kian ‘mengganas’, kekuatan Oposisi ‘Moderat-Revolusioner’, atau yang lebih dikenal sebagai Free Syrian Army (FSA) yang berada dibawah payung NC-FSA (National Coalition and Oposition Force/FSA) pimpinan Ahmad Jabra dan Jendral Salim Idris - justru kian ‘mengering’ 22 November 2013 Dinyatakan; Penggabungan 6 dari faksi militan terbesar di Suriah kedalam Barisan Islamic Front bertujuan untuk mendirikan negara Islam (bertentangan dengan plat form FSA). Diantara yang tergabung dalam barisan ini (Islamic Front): Ahrar al-Shaam Liwa Al-Tawheed Suqoor al-Shaam Jaysh al-Islam Luwaa Al-Haq Jabhat al-Islamiya Jabhat al-Islamiya al-Kurdiya youtube/watch?v=3QVZmtity7A breakingnews.sy/en/article/29514.html Kesemuanya tercatat beroperasi diwilayah: Damaskus, provinsi Homs, Latakia, Hama, Idlib, Aleppo dan Deir ez-Zor.
Posted on: Fri, 22 Nov 2013 15:05:57 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015