:: Dapatkah kita mejangkau ALLAH? :: Menjangkau ALLAH yang tak - TopicsExpress



          

:: Dapatkah kita mejangkau ALLAH? :: Menjangkau ALLAH yang tak terbatas dengan akal budi yang terbatas hanya merupakan kesia - siaan diatas kesia - siaan. Sulit bagi manusia untuk memahami transendensi Allah. Pikirkan hal ini: Cahaya bergerak dengan kecepatan 186.000 mil per detik. Krena jarak matahari dan bumi ada;ah 93 juta mil, maka cahaya matahari memerlukan waktu 8 menit untuk tiba di planet kita. Namun sebagai perbandingan, cahaya dari bintang Betelgues dalam galaksi Orion memerlukan 520 tahun untuk menjangkau kita. Pikirkanlah kembali waktu Marthin Luther memaku sembilan puluh lima tesisnya di pintu Castle Church di Witetenberg pada tanggal 31 Oktober 1957. Cahay yang meninggalkan Orion pada waktu itu belum mencapai kita, melainkan masih dalam perjalanan, bergerak dengan kecepatan 186.000 mil per detik! Jangan lupa bahwa garis tengah Orion dua kali orbit bumi mengelilingi matahari; sesungguhnya diameternya diperkirakan 400 juta mil (dalam perubahan terus - menerus). Namun ini hanyalah salah satu di antara jutaan galaksi lainnya; alam semesta diperkirakan mempunyai garis tengah 10 triliyun tahun cahaya. "Betapa banyak perbuatan-Mu, ya TUHAN, sekaliannya Kau jadikan dengan kebijaksanaan, bumi penuh dengan ciptaan-Mu" (Maz 104:24) ALLAH bukan hanya pencipta yang maha ada, namun hakikatnya adalah KUDUS, yaitu, murni dan independen. Ia sepenuhnya melampaui keberadaan kita. Mungkin, kita memiliki sedikit penerangan dari dari Wahyu, namun pada akhirnya kita bisa memahami apa yang dilihat oleh Yesaya ketika ia melihat Tuhan (Yesaya 6:1). Lutzer benar ketika dia berkata; "Sifat basah terkandung dalam air, cahaya terkandung dalam matahari, dan kekudusan terkandung dalam diri ALLAH. Tidak peduli bagaimana kita berusaha untuk membayangkan ALLAH, kita akan selalu GAGAL." Tetapi syukur kepada Yesus Kristus, karena melalui Dia-lah kita dapat menjangkau Allah, bahkan, bukan itu saja, melalui Dia (Yesus Kristus) kita mengalami persekutuan yang harmonis bersama ALLAH. Itulah sebabnya, tidak berlebihan bila kita katakan; "Tak ada jalan lain untuk menuju ALLAH selain Yesus Kristus" Kolose 1:15 Ia adalah gambar Allah yang tidak kelihatan, yang sulung, lebih utama dari segala yang diciptakan. Hanya melalui pribadi Kristuslah kita dapat berseru "Ya Abba, ya Bapa-ku" Inilah yang disebut; "Memulainya dengan Allah, dan menerima wahyu-Nya kepada kita." Be blessed
Posted on: Sat, 06 Jul 2013 07:18:06 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015