Dari tulisan Bp. Rahmat Gunawan di GDI (Group Dosen - TopicsExpress



          

Dari tulisan Bp. Rahmat Gunawan di GDI (Group Dosen Indonesia) KERANCUAN AKADEMIK..... Biasanya yang menggulingkan Presiden itu kaum terpelajar: Mahasiswa sumbang 85% sisanya 15% dari dosen. Ini karena kaum terpelajar protes kepada pemerintah yang sangat tidak DEMOKRATIS. Tetapi anehnya Perguruan Tinggi menerapkan Prinsip Anti Demokrasi Laten yang bertahun2 dipertahankan, walau tidak semua PT yaitu bahwa Setiap Rektor adalah Ketua Senat Universitas, setiap Dekan adalah Ketua Senat Fakultas. Ini berarti Kepala Eksekutif merangkap Ketua Legislatif. Juga bermakna pengawasan jalannya proses Akademik suatu perguruan tinggi dilaksanakan oleh dirinya sendiri... Dan bertahun-tahun Pemilihan Rektor dan Dekan itu jauh lebih buruk dari Pemilihan Kepala Desa, Bupati. Gubernur dan Presiden, dimana dalam Pemilu tersebut seorang tukang becak dan tukang sapu di pasar tradisional pun punyak HAK SUARA. Sedangkan di Perguruan tinggi seorang doktor jenius dan berprestasi internasional-pun TIDAK punya HAK SUARA, dalam pelilihan Rektor dan dekan, selama dia bukan anggota Senat Universitas atau senat fakultas.... Anehnya lagi dalam pemilihan Rektor maka Menteri Pendidikan punya hak suara 35%, ini ide demokrasi dari planet nama? Dan menghasilkan penyakit turunan di beberapa universitas yaitu setiap rektor punya hak suara 35% dalam pemilihan dekan, juga seorang dekan punya hak suara 35% dalam pemilihan Ketua Program Studi... Maka kondisi inilah penyebab tidak majunya Perguruan Tinggi di Indonesia... Hidup Pendidikan dan Riset di Indonesia.... I Love Indonesia...
Posted on: Wed, 25 Sep 2013 01:29:10 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015