Emas ditutup turun dalam perdagangan fluktuatif pada sesi Rabu, seiring imbal hasil Treasury AS naik setelah menit dari pertemuan kebijakan Federal Reserve terakhir menunjukkan sedikit petunjuk tentang waktu untuk melakukan pengurangan stimulus pembelian obligasi. Harga emas awalnya naik ketika pernyataan bank sentral AS menunjukkan pembuat kebijakan Fed beberapa bulan lalu berpikir akan segera waktu memperlambat laju pembelian obligasi mereka tetapi pihak lain menasihati lebih sabar. Logam kuning berakhir lebih rendah setelah bergerak naik turun dengan kenaikan tajam dalam imbal hasil Treasury AS, yang dipandang sebagai ukuran suku bunga, membebani logam mulia dan ekuitas di seluruh perdagangan. "Menit dari The Fed tidak mengungkapkan informasi tentang pengurangan yang telah diantisipasi. Emas awalnya dibantu oleh aksi short-covering teteapi rally memudar dengan imbal hasil obligasi AS naik," kata Frank McGhee, kepala pedagang logam mulia di Integrated Brokerage Services LLC, seperti yang dikutip dari Reuters. Investor cemas menunggu untuk melihat kapan The Fed akan mulai memperlambat laju pembelian $85 miliar dalam aset bulanan, dimana sebagian besar memprediksi September sebagai awal dari berakhirnya program quantitative easing. Spot emas turun 0,4% menjadi $1,366.60 per ounce pada penutupan sesi Rabu. Emas tergelincir seiring dolar menguat di seluruh perdagangan di tengah harapan bahwa bank sentral AS berada di jalur untuk memangkas program pembelian aset pada bulan depan.
Posted on: Thu, 22 Aug 2013 02:39:51 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015