Emas melemah dari level tertinggi dalam tiga bulan yang mana itu dipicu oleh ketegangan atas Suriah dan juga karena data ekonomi AS mungkin dapat memperkuat keumungkinan Federal Reserve untuk perlambat stimulus serta indikator teknikal menunjukkan bahwa harga akan menurun. Emas pada hari ini sempat turun sebanyak 0.7 persen di kisaran $1407, saat ini emas berada di kisaran $1412 pada pukul 12.05WIB, emas turun untuk pertama kalinya dalam enam hari terakhir. Harga emas kemarin sempat reli ke level $1433, level tertinggi sejak 14 Mei, pada kecemasan bahwa AS dan para mitranya akan mengadakan serangan militer terhadap Suriah sebagai balasan atas dugaan penggunaan senjata kimia oleh Suriah. Data pada hari ini mungkin akan menunjukkan GDP AS meningkat lebih dari estimasi sebelumnya, sementara itu jumlah warga Amerika yang mengajukan tunjangan pengangguran menurun, menambahkan kemungkinan untuk the Fed kurangi program pembelian obligasi. Emas pada indikator RSI kemarin sentuh level 71.4, level tertinggi sejak bulan Oktober dan level diatas 70 menunjukkan bahwa beberapa anali yang mengikuti grafik bahwa harga mungkin akan segera berbalik menurun setelah reli. “Apakah pengurangan stimulus oleh Fed akan mulai tergantung pada hasil data, maka para pelaku pasar akan mencari tahu apakah data yang keluar bagus atau buruk,” kata Alexandra Knight, seorang ekonom di National Australia Bank Ltd.” Meningkatnya faktor ketakutan akan memberikan dukungan kepada aset safe haven seperti emas.” Laporan pemerintah AS pada hari ini mungkin menunjukkan bahwa GDP AS berkembang sebesar 2.2 persen di kuartal kedua, menurut para ekonom yang di survei oleh Bloomberg, lebih tinggi dari estimasi awal pemerintah untuk kenaikan 1.7%
Posted on: Thu, 29 Aug 2013 12:03:37 +0000