Entah apa motivasi di balik studi ini, namun mereka sangat serius - TopicsExpress



          

Entah apa motivasi di balik studi ini, namun mereka sangat serius dan membuka konferensi internasional yang melibatkan peserta dari Israel, Eropa, Amerika Utara, dan New Zealand. Konferensi yg berjudul “Into the Skin: Identity, Symbols and History of Permanent Body Marks.” melibatkan para theolog, pakar kesehatan dan para diplomat. Dalam konferensi itu Guido Guerzoni, professor dari Milan’s Bocconi University menyatakan bahwa mentatoo diri merupakan bentuk dari pengorbanan peziarah terhadap iman mereka. “A Christian pilgrimage tattoo was ” a small martyrdom — a public shedding of blood” for one’s faith” kata Guerzoni. “A devotional tattoo was a sign of unshakable, immovable faith,” lanjutnya lagi. Sementara itu Duta Besar Lewy menyatakan: dalam sejarah orang2 Kristen Coptik, dan orang Ethiopia serta komunitas Armenia di tanah suci, biasa mentato diri mereka pada pergelangan tangan atau pada dahi mereka. Apa tujuan studi ini tidak diungkap oleh Catholic News Service, mungkin untuk memberi wacana kepada banyak orang bahwa memberi tanda di tangan dan di dahi bukanlah hal baru dan merupakan tradisi yang sudah turun temurun dianut oleh orang-orang yang paling taat secara agama. Mengapa topik ini begitu serius diwacanakan? apakah rencana memberi tanda pada tangan dan dahi sudah begitu dekat ? houseofrevelation/?p=702
Posted on: Mon, 01 Jul 2013 04:07:31 +0000

Trending Topics



div>

Recently Viewed Topics




© 2015