Fokus Hasil FOMC Meeting, Regional Sideway Nikkei Di tengah fluktuatif perdagangan kemarin karena sebagian besar pelaku pasar bersikap wait and see jelang rapat dan hasil Federal Reserve, indeks Nikkei kembali melemah. Fokus pekan ini benar-benar tertuju dari keputusan the Fed. Pergerakan saham yang tengah terjadi belakangan ini begitu fluktuatif tidak lepas kecemasan mengenai isu stimulus the Fed yang akan direvisi. Indeks Nikkei ditutup turun 25,84 poin, atau 0,20%, ke posisi 13.007,28, setelah sempat mencetak level tertinggi harian 13.139,48. Indeks Nikkei diperkirakan mengalami penguatan dengan berpotensi menggapai level tertingginya dalam sepekan. Kenaikan indeks kali ini tidak lepas dari pencapaian relinya saham-saham AS untuk kedua kali karena spekulasi pasar the Fed belum akan merubah kebijakan stimulusnya kali ini. Yen kembali melemah terhadap dollar turut menopang sektor ekspor. Kospi Indeks Kospi berhasil menguat kemarin ditopang kinerja saham-saham unggulan teknologi dan otomotif seperti Samsung Electronics dan Hyundai Motor yang melonjak tajam. Indeks Kospi ditutup naik 17,52 poin, atau 0,93%, ke posisi 1.900,62, tapi untuk bulan ini indeks tercatat turun 5%. Samsung Electronics naik 1,5%, sedangkan Hyundai Motor menguat 3,8%. Indeks utama Wall Street yang berhasil mencatat kenaikan untuk kedua kalinya memberi doping bagi indeks Kospi hari ini. Mesti mengalami penguatan berkat Wall Street dan ekspektasi laba korporasi, laju indeks masih dapat terganjal dari faktor eksternal, khususnya pelemahan yen. Selain itu, pasar coba cermati hasil dari rapat regular the Fed malam nanti. Hang Seng Indeks Hang Seng berakhir flat kemarin, dimana investor melepas saham-saham yang telah mengalami kenaikan tajam dan juga memburu saham-saham yang dinilai masih rendah. Faktor ini tidak lepas penantian akan hasil rapat reguler the Fed. Indeks Hang Seng ditutup flat 21.225,88. Beberapa saham properti mainland kembali melemah setelah sehari sebelumnya menguat karena data harga rumah yang naik begitu tinggi tahun ini di Mei, kendati untuk kenaikan per bulan masih dinilai lambat. Indeks Hang Seng masih flat. Karena perhatian pasar kini tertuju pada hasil rapat bulanan the Fed. Pasar berharap mendapat kejelasan dari the Fed pasca rapat regulernya Kamis dini. Meski kecil kemungkinan bakal ada perubahan kebijakan mengingat kondisi lapangan kerja yang belum stabil, penjelasan Bernanke diharapkan bisa mengurangi kegalauan di pasar.
Posted on: Wed, 19 Jun 2013 01:40:05 +0000