HANCUR - Bodi bus Restu bernopol N 7681 UG jurusan Surabaya - - TopicsExpress



          

HANCUR - Bodi bus Restu bernopol N 7681 UG jurusan Surabaya - Ponorogo hancur usai menabrak truk fuso yang mengangkut tandon air. Laporan Wartawan Surya, Sudarmawan TRIBUNJATIM.COM,PONOROGO - Kecelakaan maut terjadi di JL Raya Madiun - Ponorogo, Desa/ Kecamatan Babadan, Kabupaten Ponorogo, Rabu (17/7/2013) pagi. Dalam kecelakaan di jalur lurus dan sempit, melibatkan bus Restu (Panda) dan truk fuso pengangkut tandon air. Akibat tabrakan tersebut seorang tewas di lokasi kejadian dan 8 penumpang bus Restu lainnya mengalami luka berat dan ringan, serta harus menjalani perwatan intensif di RSU Darmayu dan RSU Aisyiyah dr Soetomo, Ponorogo. Kecelakaan maut itu juga menyebabkan truk fuso terguling ke pinggiran jalan raya dan bodi bus Restu mengalami ringsek di bagian depannya hingga tak berbodi karena kerasnya benturan dengan truk dan pohon di pinggiran jalan raya itu. Selain itu, juga menyebabkan kemacetan panjang selama berjam- jam di jalur Ponorogo - Madiun dan sebaliknya. Bangkai truk dan bus baru bisa dievakuasi sekitar pukul 08.00 WIB. Kecelakaan itu bermula, saat bus Restu bernopol N 7681 UG jurusan Surabaya-Ponorogo yang dikemudikan Amin Sutriyono (41) warga JL Perniagaan, Desa Pondok, Kecamatan Babadan, Kabupaten Ponorogo mengangkut 25 orang penumpang dari Surabaya hendak turun di Terminal Seloaji, Ponorogo. Sesampainya di KM 5-8, tepatnya di depan gudang Mentari Desa/ Kecamatan Babadan, tiba-tiba bus naas tersebut menabrak truk fuso bernopol AA 1602 MB yang bermuatan tandon tangki air yang dikemudikan Lilik Sukantiyo (33) warga RT 05, RW 10, Desa Kemloko, Kecamatan Kranggan, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah yang melaju dari arah Poorogo menuju Madiun. Saat itu, truk fuso tersebut hendak masuk ke gudang penyimpanan tangki tandon air. Saat posisi truk masih melintang di jalan, tiba-tiba ditabrak bus Restu yang melaju kencang dari arah utara (Madiun) hendak menuju ke terminal Seloaji Ponorogo. Diduga, kecelakaan itu disebabkan karena sopir bus dalam kondisi mengantuk berat. Akibatnya, saat melaju kencang ada truk hendak belok kanan kaget dan tak sempat mengerem laju bus yang dikemudikannya. Petugas datang ke lokasi kejadian dan menggelar olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan berusaha mengevakusi para korban dalam kecelakan. Satu orang tewas bernama Khoirul (25) warga Dusun Bulak, Desa Kradenan, Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun yang bekerja sebagai kenek bus. Saat kejadian Khoirul duduk di sebelah sopir sambil membertikan isyarat saat bus melaju. Namun saat kejadian, korban sedang tertidur pulas. Khoirul tewas dengan luka seius di bagian leher mengalami patah tulang dan terbuka hingga mengakibatkan jiwanya tidak tertolong dan tewas di lokasi kejadian.
Posted on: Thu, 18 Jul 2013 04:55:01 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015