IHSG Menanti Sentimen Baru Kenaikan tipis 31,33 poin (+0,20 - TopicsExpress



          

IHSG Menanti Sentimen Baru Kenaikan tipis 31,33 poin (+0,20 persen) pada indeks Dow Jones Industrial semalam, signalnya sebenarnya cukup positif karena berhasil ditutup diatas resisten pertama 15,441. Akan tetapi, dengan potensi kenaikan jangka pendek ke kisaran 15500-15550 yang juga sudah langsung tersentuh semalam, membuat bursa regional sepertinya butuh sentimen yang baru untuk menentukan arah selanjutnya. IHSG hari ini diperkirakan akan bergerak bervariasi pada kisaran 4620 – 4675. Penutupan IHSG kemarin sebenarnya cukup positif karena berhasi ditutup diatas kisaran resisten 4620-4640. Akan tetapi, minimnya sentimen diperkirakan bakal membuat IHSG lebih cenderung untuk suport testing. Kemarin, saham-saham sektor properti mengalami rebound. Dari data Reuters, 7 dan 11 ekonom yang di survei oleh Reuters memprediksikan, bahwa BI bakal mempertahankan BI Rate pada level 6,5 persen. Pelaku pasar terlihat sedemikian yakin bahwa Bank Indonesia bakal mempertahankan BI Rate di level 6,5 persen. Dalam kondisi market yang flat, pemodal sepertinya bakal dalam posisi ‘bertahan’. Pergerakan yang atraktif sepertinya bakal terjadi pada sektor pertambangan, properti, dan juga konstruksi. Kami juga masih merekomendasikan posisi Buy On Weakness pada saham sektor perbankan dan otomotif mengingat BI Rate yang tetap bakal menjadi berita positif untuk saham sektor ini. Global Outlook Saham Asia bergerak di jalur hijau hari ini di tengah optimisme akan prospek ekonomi global menyusul data AS dan Eropa yang positif. Indeks MSCI Asia Pasifik naik 0,3% di Tokyo pagi ini, kenaikan untuk lima sesi berturut-turut. Indeks Nikkei menguat 0,31% dengan yen masih di 98 per dollar. Indeks Kospi masih flat hari ini setelah menguat 1,5% kemarin. Bursa Hong Kong ditutup sesi I karena topan. Tapi sentimen pasar masih didukung oleh data ekonomi global. Penjualan ritel AS mencatat kenaikan tertinggi dalam tujuh bulan untuk Juli, sedangkan sentimen investor Jerman mencatat kenaikan besar di Agustus, berkat pertanda kembalinya pertumbuhan di zona euro. Semua data itu tidak hanya menunjukkan performa ekonomi AS semakin baik, tapi ekonomi Eropa mulai bangkit. Data hari ini diperkirakan akan menunjukkan ekonomi zona euro tumbuh di kuartal kedua, pertama kalinya dalam tujuh kuartal terakhir. Data PDB Jerman juga menjadi fokus. Di AS, ada data indeks PPI. Review IHSG Setelah terkoreksi di hari sebelumnya, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil mendarat di teritori positif. Menutup perdagangannya di hari, Selasa (13/8/2013), IHSG menguat 54,617 poin (1,19%) ke level 4.652,397. Sentimen positif dari regional mampu menghapus sentimen negatif dari dalam negeri,yaitu pelemahan pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS. Mayoritas bursa regional menguat mengantipasi rilis kinerja emiten serta solidnya data ekonomi China di minggu lalu. Di sesi 1 laju IHSG tidak begitu kencang, aksi beli justru marak terjadi menjelang penutupan perdagangan. Hampir seluruh indeks sektoral menguat, hanya satu sektor yang masih berada di zona merah, yaitu sektor perkebunan yang melemah sebesar 2,93%. Saham-saham yang naik di antaranya Unilever (UNVR), Gudang Garam (GGRM), Indo Tambangraya (ITMG), dan Mayora (MYOR). Sementara saham-saham yang turun antara lain SMART (SMAR), Matahari (LPPF), Multi Bintang (MLBI), dan Indocement (INTP). Bertahan di atas resistance 4.634 dengan membentuk pola bullish engulfing di candlestick, bisa menjadi sinyal positif bagi IHSG. Indikator stochastic mulai oversold dan berpeluang golden cross. Kami melihat potensi IHSG untuk menembus resistance berikutnya di 4.658, yang akan membuka potensi bullish lanjutan menuju kisaran 4.700 – 4.720 jika resistance tersebut ditembus. Namun, jika masih tertahan di resistance tersebut, IHSG sepertinya masih akan bergerak flat di kisaran 4.563 – 4.658 dalam beberapa hari kedepan. Untuk hari ini, IHSG diperkirakan akan bergerak di kisaran 4.634 – 4.700. R3 4,726 R2 4,689 R1 4,671 Pivot 4,634 S1 4,616 S2 4,579 S3 4,560 Trend bearish, namun indikator RSI serta stochastic sudah oversold, mendukung adanya rebound lanjutan. Hal ini kemudian didukung oleh candlestick yang membentuk bullish harami. Namun, rebound tersebut sepertinya akan terbatas di kisaran resistance 42.600, yang juga merupakan resistance dari MA 10. Rekomendasi : Sell on strength Support : 40.200, 39.550 Resistance : 41.450, 42.600 Harga mulai bergerak di atas resistance 28.650 serta MA 10 dan 55, pertanda trend jangka menengah mulai bergerak bullish. Indikator stochastic serta RSI juga masih memperlihatkan sinyal positif. Untuk itu, kami masih melihat potensi kenaikan ITMG untuk meraih target dari Fibonacci projection 161.8% di kisaran 31.000. Rekomendasi : Buy, stop loss 27.350, target 31.000 Support : 28.650, 27.350 Resistance : 30.100, 31.000
Posted on: Wed, 14 Aug 2013 02:30:56 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015