Idul adha manifestasi sifat hasanah Idul Adha adalah perayaan - TopicsExpress



          

Idul adha manifestasi sifat hasanah Idul Adha adalah perayaan internasional yang dihadiri oleh saudara seiman dari segala bangsa, dengan beragam budaya dan bahasa. Inilah ritual ibadah yang tidak mempermasalahkan mazhab ataupun aliran agama. Pokoknya, selama hanya bertuhan kepada Allah dan berteladan kepada Rasulullah Muhammad SAW, mereka berhak untuk memperoleh ‘undangan’ datang ke tanah suci mengikuti acara tahunan ini. Untuk apa? Apakah untuk berhura- hura dan bersuka ria? Bukan. Mereka diundang untuk hadir dan merasakan berbagai ritual haji yang dicontohkan oleh Nabi Ibrahim dan keluarganya . Sebuah ritual untuk meneguhkan keyakinan bertuhan hanya kepada Allah, Sang Penguasa Jagat Semesta. Sang Pencipta kehidupan yang memegang kendali tertinggi atas segala peristiwa yang kita lakoni. Selama beberapa hari di tanah suci itulah jamaah haji dilarutkan ke dalam miniatur kehidupan manusia secara universal. Menerapkan hablum minallah – interaksi dengan Allah – sekaligus hablum minannas – interaksi dengan manusia dalam realitas sehari-hari. Hanya orang-orang yang sudah menyelami makna ajaran islam dengan baik sajalah yang bisa memadukan dan meleburkan interaksi ilahiah – insaniah itu secara simultan. Sungguh, di dalam peleburan kedua macam interaksi itulah terkandung pelajaran Haji yang sangat kompleks dan mendalam. Bahwa, umat Islam mesti bisa bersifat hasanah kepada sesama makhluk- Nya, sebagai landasan sekaligus puncak penghambaan kita kepada Allah, Sang Pencipta segala. Karena, sesungguhnya Allah tidak butuh ibadah-ibadah kita secara individual. Tanpa kita menyembah-Nya sebagai Tuhan pun, Allah tetap saja menjadi Tuhan atas segala ciptaan-Nya. Yang Allah ‘inginkan’ adalah agar kita meniru Dia, yang senantiasa berbuat kebaikan kepada makhluk-Nya tanpa meminta balas jasa. Semata-mata karena sifat Rahman dan Rahim-Nya belaka. QS. Al Qashash (28): 77 ‘’… dan berbuat baiklah (kepada siapa saja) sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu. Dan janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan.’’ -salam-
Posted on: Tue, 15 Oct 2013 00:07:11 +0000

Recently Viewed Topics




© 2015