JANGAN MEMPERMAINKAN TUHAN Jangan sesat! Allah tidak membiarkan diri-Nya dipermainkan. Karena apa yang ditabur orang, itu juga yang akan dituainya. (Galatia 6:7). Apa yang kita tabur, itu yang kita tuai. Salah seorang artis muda yang saat ini sedang hangat dibicarakan karena mengaku pernah mengingkari imannya karena perkawinan, menjadi bulan-bulanan pemuka agama. Teror dilontarkan di media massa yang penuh dengan ancaman, kritikan dan nada menghakimi membuat damai sejahtera menjadi hilang. Coba direnungkan, perkawinan yang seharusnya membuahkan sukacita, malah membuat ketakutan, kekuatiran, kecemasan, dlsb. Ketenaran dan nama baik sebagai artis yang diperoleh dengan susah payah akhirnya dipenuhi dengan hujatan, makian dan sindiran. Itu yang dinamakan Yakobus bahwa orang yang mendua hati tidak tenang dalam hidupnya (Yakobus 1:8) Jangan pernah bermain-main dengan imanmu. Sekali Yesus tetap Yesus. Jangan pernah kuatir akan kehilangan orang yang dicintai karena perbedaan iman. Sejuta jodoh sanggup Tuhan berikan, kita tinggal memilih. Jangan pernah menjual hak kesulungan karena jabatan. Tuhan sanggup membuat kita memegang jabatan yang paling tinggi. Keimanan kita kepada Yesus bukan hanya sekedar jodoh, bukan pula jabatan, harta, anak, dlsb yang duniawi sifatnya. Tetapi lebih dari itu, kita akan memiliki Kerajaan Sorga yang telah dijaminNya untuk kita miliki. Tuhan tidak ingin dipermainkan, jadi jangan pernah mempermainkan imanmu. Kasih karunia Tuhan menyertai kita semua. Amin
Posted on: Mon, 18 Nov 2013 03:50:17 +0000