JOKOWI MERESMIKAN PEMBANGUNAN RUMAH SUSUN SEWA MUARA BARU Senin, - TopicsExpress



          

JOKOWI MERESMIKAN PEMBANGUNAN RUMAH SUSUN SEWA MUARA BARU Senin, 15 Juli 2013, Pukul 13.00 WIB, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo melakukan peletakan batu pertama pembangunan Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, yang terletak di sisi utara Waduk Pluit. Saat ini, sudah ada empat bangunan di kompleks tersebut. Masing-masing bangunan memiliki lima lantai dan setiap lantai memiliki 20 unit rusun. Rencana bangunan tersebut untuk merelokasi warga yang mendiami sekitar bantaran Waduk Pluit. Insiden kecil terjadi ketika tombol sirene dipencet Jokowi tidak berbunyi, terdengar celetuk Nenek Dela, salah satu warga yang mendiami bantaran pinggir Waduk Pluit dari samping kiri bawah Jokowi di bawah panggung berukuran tinggi 1 Meter, “Syukurin tidak nyala, peresmiannya tidak direstui!!!” Ketika dikonfirmasi kenapa Nenek Dela , alasan kenapa dia bilang begitu, komentarnya bahwa “Warga sudah melakukan proses panjang, melakukan pendataan, dan ketika kita bertemu Jokowi, dia meminta kita membuat konsep. Ketika konsep sudah jadi dan diajukan, dia ok! Lalu dia memberikan alokasi tanah seluas 3,2 HA. Lokasinya dimana tempat sekarang Jokowi dan kita berdiri.” Rencana rusun yang akan dibangun 3 blok dan selesai pada April 2014, dengan kontraktor PT Kapuk Naga Indah (Golf Island Pantai Indah Kapuk) dan PT Jaladri Kartika (Agung Podomoro). Jokowi menyatakan bahwa biaya pembangunan rumah susun sewa ini adalah bagian tanggung jawaban perusahaan. Lalu bagaimana jadinya perkembangan konsep yang ditawarkan JRMK (Jaringan Rakyat Miskin Kota) yang bekerjasama dengan UPC (Urban Poor Consortium), UI (Univrsitas Indonesia), Arkom (Arsitek Komunitas) Yogya dan Rujak Centre Jakarta, karena lahan yang diresmikan oleh Jokowi sekarang, merupakan lahan yang dijanjikan untuk diberikan kepada warga, untuk dibangun rumah susun milik. Dengan cara warga akan mencicil membayarnya. Ketika ditanya kepada Jokowi, dia menjawab “Konsep yang mereka ajukan masih dalam proses revisi dan lokasi tanahnya akan kita carikan yang lain.” Rencana hari Kamis, 18 Juli 2013 pukul 08.00 wib, Jokowi akan bertemu dengan JRMK dan UPC di Balai Kota untuk membicarakan hal terkait di atas. Kita tunggu komitmen Jokowi. Semoga bukan jadi antiklimaks, atas harapan 1.210 KK yang menginginkan penataan partisifatif dengan status rumah susun milik.
Posted on: Mon, 15 Jul 2013 12:29:13 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015