Jembatan itu sudah dibicarakan 20 tahun, sampai sekarang tidak - TopicsExpress



          

Jembatan itu sudah dibicarakan 20 tahun, sampai sekarang tidak mulai-mulai. Kenapa, karena tidak ada uang untuk membangunnya. Karena, orang Indonesia belum banyak yang bayar saweran (pajak), ungkapnya. TEKNOLOGI Jembatan Sunda Belum Terbangun karena Saweran Kurang Rasio pajak di Indonesia masih jauh untuk bisa bangun infrastruktur. VIVAnews - Peningkatan rasio masyarakat yang membayar pajak atau tax ratio merupakan salah satu kunci percepatan pembangunan infrastruktur di Indonesia. Beberapa negara membuktikan maraknya pembangunan karena rasio pajak tinggi. Direktur Jenderal Pajak, Kementerian Keuangan, Fuad Rahmany, Senin 23 September 2013, mengatakan, di China, rasio pajak mencapai 17,5 persen dari jumlah penduduk. Dengan penerimaan pajak tersebut, pemerintah memiliki uang yang cukup untuk pembangunan. Penerimaan pajak kita baru 12,5 persen dari jumlah penduduk, ujar Fuad di Jakarta. Selain China, menurut Fuad, Amerika juga memiliki rasio pajak yang tinggi, yakni 18 persen. Bahkan, di beberapa negara kawasan Eropa, memiliki rasio pajak 40 persen. Tapi, kita nggak perlu sampai segitu (40 persen). Sebagai bangsa yang besar cukup 18-20 persen lah, tambahnya. Jika rasio pajak bisa ditingkatkan, dia optimistis, pembiayaan infrastruktur akan meningkat. Proyek-proyek pembangunan konektivitas, misalnya Jembatan Selat Sunda, juga dapat segera direalisasikan. Jembatan itu sudah dibicarakan 20 tahun, sampai sekarang tidak mulai-mulai. Kenapa, karena tidak ada uang untuk membangunnya. Karena, orang Indonesia belum banyak yang bayar saweran (pajak), ungkapnya. teknologi.news.viva.co.id/news/read/446278-jembatan-sunda-belum-terbangun-karena--saweran--kurang
Posted on: Mon, 11 Nov 2013 08:18:41 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015