KHOTBAH Sitampan Return ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Umat kristen - TopicsExpress



          

KHOTBAH Sitampan Return ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Umat kristen bilang, Yesus telah Mati dgn menumpahkan darahnya krn dosa2 Manusia. Darah... sikit2 Darah.. Dasar ajaran iblis yg meminta darah.. Ada ratusan kata Darah dalam alkitab. YHWH minta darah dgn menyiramkan darah ke bait Alah, siramkan ke mezbah dll. jelas bahwa YHWH itu bukanlah Allah.. melainkan iblis yg meminta tumbal melalui sarana dgn menggunakan Darah.. Begitu juga dgn penebusan dosa melalui DARAHHH.. Ide siapakah penebusan dosa dgn DARAH ini?? ide siapa lg kalau bukan idenya ngkongnya Ibilis yaitu paulus. Paulus berkata : Demikian berlimpah kebaikan-Nya kpd kita, sehingga Ia MENGHAPUS SEGAlA dosa2 kita dgn DARAH Anak-Nya, dan karena Dialah kita diselamatkan ( Efesus 1:17 versi FAYH ). kata ngkongnya Paulus Iblis, bahwa segala dosa umat kristen sudah ditebus dgn Darah Yesus. sehingga umat kristen boleh sebebas - sebebasnya melakukan dosa.. sebab yesus telah menebusnya. Tetapi hukum Taurat ditambahkan, supaya pelanggaran semakin banyak; dan dimana dosa bertambah banyak, disana kasih karunia menjadi melimpah - limpah ( Roma 5:20 ). Nah.. menurut paulus, ngkongnya Iblis, bahwa hukum taurat itu seperti : jangan membunuh, jgn berjinah, jgn mencuri, jgn berbohong dll, adalah untuk dilanggar.. sebab, semakin banyak melakukan dosa maka semakin melimpah - limpah kasih karunia YHWH. Kasihan kalian kris... kalian telah ditipu iblis paulus dgn mengatakan bahwa segala dosa2 kalian telah ditebus. Nyatanya malah ini kris : Tidak lama lagi Anak Manusia, bersama - sama dgn malaikat-Nya akan datang dgn kuasa Bapa-Nya pada waktu itu Ia akan membalas tiap2 org sesuai dgn PERBUATANNYA ( Matius 16:27 ). gk ada penebusan dosa dgn tumpahan DARAH kris.. setiap perbuatan dosa tetap akan mendapatkan balasan. bukan penebusan dosa lalu diselamatkan.. Masihkah percaya dgn ajaran Iblis paulus yg meminta tumbal darah?
Posted on: Tue, 12 Nov 2013 01:16:27 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015