Kembali ke masa lalu (2001-2003): Saat masih diskorsing dulu, saya - TopicsExpress



          

Kembali ke masa lalu (2001-2003): Saat masih diskorsing dulu, saya jadi punya kesempatan untuk bertemu langsung dengan rektor, Prof. Dr. Abdul Djamil. Lobi-lobi agar selama dalam proses saya menggugat di pengadilan, fakultas tetap memberikan hak saya menyelesaikan studi. Walaupun awalnya susah, karena penguasa saat itu sangat tidak suka perlawanan saya. Dalam kesempatan itu, salah satu pokok perbincangan yang masih saya ingat adalah agar IAIN tidak perlu menjadi universitas. Saya bilang: "Menurut saya, IAIN tidak perlu melakukan ekstensifikasi. Justru yang diperlukan adalah intensifikasi. Ekstensifikasi nampaknya hanya akan membuat prodi-prodi yang sudah ada sekarang menjadi anak tiri". Dan faktanya saat ini terjadi pada prodi-prodi lama di mantan-mantan IAIN. Jadilah UIN-UIN itu sebagai perguruan tinggi yang tanggung. Begitu juga yang aneh terjadi pada IKIP-IKIP yang bermetamorfosis menjadi universitas. Kasus IKIP Jakarta misalnya, dulu adalah Fakultas Ilmu Keguruan dan Kependidikan UI. Lalu memisahkan diri agar intensif melahirkan guru. Nah, kemudian IKIP-IKIP jadi universitas lagi. IKIP-N Jakarta jadi UNJ. Dan dalam metamorfosis itu, FKIP menjadi salah satu bagian dari universitas sebagai fakultas yang tidak menarik. Lalu, kapan lahir guru yang benar-benar berkualitas? Dengan dengan kualitas guru yang seperti sekarang ini, kapan bangsa ini akan bisa mengejar ketertinggalan?
Posted on: Thu, 27 Jun 2013 10:01:29 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015