MEDAN (————-): “Kita cuma punya satu jalan untuk - TopicsExpress



          

MEDAN (————-): “Kita cuma punya satu jalan untuk mengusung Prabowo Subianto jadi calon presiden. Caranya harus memenangi pemilihan legislatif di provinsi dan DPR-RI dengan minimal 20 persen suara,” kata Sekjen DPP Gerindra. Ahmad Muzani, sekjen DPP Gerindra Sumut berbicara di hadapan peserta Rakorda Pemenangan Pemilu 2014 Partai Gerindra di The Hill yang berlangsung Sabtu dan Minggu (8/9). Hadir di situ Ketua Dewan Pembina Gerindra Sumut Martin M Jend Edward Hutabaratarat, Ketua DPD Gerindra Sumut Gus Irawan Pasaribu, Ketua DPP Kesira (Kesehatan Indonesia Raya) Gerindra dr. Benny Octavianus, pengurus 33 DPC Kabupaten/Kota dan organisasi sayap Gerindra. Ahmad Muzani yang berbicara tanpa teks sanggup memotivasi peserta dengan durasi waktu sampai 1,5 jam. Dia mengatakan Pemilu legislatif tahun depan tinggal menyisakan waktu efektif sekira 200 hari lagi jika dipotong libur natal dan tahun baru serta libur. “Itu tersisa hanya sekira enam bulan lagi.” “Perlu saya ingatkan kepada saudara-saudara sekalian parpol yang punya tujuan harus berjuang terus menerus. Dan alatnya adalah kekuasaan. Agar kekuasaan itu bisa didapatkan Gerindra, syarat minimal kita harus menghasilkan 20 persen suara,” kata dia. Kalau secara nasional perolehan suara Gerindra bisa 20 persen maka sudah ada jalan mencalonkan Prabowo Subianto sebagai presiden tanpa harus mendapat dukungan partai lain. “Memang berdasarkan survei mana saja pun partai kita ini sekarang ada di golongan dua dan tiga besar. Ukuran parpol besar itu ditandai dengan banyaknya anggota yang duduk di legislatif,” kata Ahmad Muzani. “Sekarang semua orang masih bilang partai kita partai tanggung. Besar tidak, kecil juga tidak. Kita semua baru dianggap berhasil kalau sudah mampu mendudukkan calon legislatif kita ke gedung DPR-RI dan DPRD provinsi serta kabupaten kota 2014,” ujarnya. Menurutnya, Gerindra tidak bisa mengklaim diri sebagai partai hebat kalau perwakilannya di legislative sedikit. “Rakorda yang kita lakukan di tempat dingin ini menentukan bagaimana nasib Gerindra agar jaya di Sumut.” Sebab, jelasnya, selama ini pemenang Pemilu di Sumut itu kalau tidak merah pasti kuning, kalau tidak kuning pasti merah. “Inilah waktu yang tepat agar warga Sumut mau memilih nomor enam yang menjadi nomor urut Gerindra,” ungkapnya. Untuk mememperoleh suara 20 persen itu jelasnya dari 30 caleg DPR-RI setidaknya ada minimal 9 perwakilan dari Sumut. Kemudian untuk DPRD Sumut dari 100 calon legistlatif Gerindra targetnya 25-20 kursi tahun depan, urai Ahmad Muzani. “Kalau itu terjadi berarti target kita 20 persen akan tercapai,” ungkapnya. Selain berbicara tentang target, Ahmad Muzani juga membicarakan strategi yang harus dilakukan oleh masing-masing calon legislatif, dan DPC Gerindra di seluruh Sumut. Ahmad Muzani juga menekankan pentingnya pemberdayaan ranting-ranting di tiap kecamatan, serta memberi penjelasan tentang bilangan pembagi pemilih. Sedangkan Gus Irawan Pasaribu, ketua DPD Gerindra Sumut, mengatakan target 20 persen terasa berat. “Kita tidak akan bisa mendapatkan hasil luar biasa dengan usaha yang biasa-biasa saja. Ini pasti kerja berat.” Sebab di Pemilu 2009 lalu Gerindra hanya punya tiga kursi di DPRD Sumut atau 2,7 persen suara. “Sekarang kita sepakat tahun depan minimal 20 persen suara. Dan survei hari ini untuk Sumut, kita masih jauh di bawah target itu,” jelasnya. Gus Irawan mengungkap posisi Gerindra Sumut masih berada di bawah partai lain. “Kita punya gap yang luar biasa besar untuk mencapai 20 persen. Itu sebabnya saya minta kita semua menggali potensi yang dimiliki, ormas, sayap dan para caleg bersama-sama memajukan partai.” Martin Hutabarat, ketua dewan penasihat Gerindra Sumut yang juga anggota komisi III DPR-RI, menegaskan memang dari berbagai survei popularitas Gerindra secara nasional meningkat tajam. “Tapi di Sumut kita masih di bawah. Apa yang dikatakan Pak Gus itu, Sumut harus menjadi yang terbaik di Pemilu yang akan datang. Saat pelantikan Gus sebagai ketua DPD Gerindra Sumut, kita sudah sepakat untuk berdampingan mengunjungi daerah-daerah agar menggelar Rakorcab,” ungkapnya. “Kenapa Gerindra harus dapat 20 persen suara? Sama seperti yang disebut Pak Muzani. Kalau kita tidak dapat 20 persen maka mimpi kita mengusung Prabowo sebagai calon presiden hanya tinggal mimpi,” tuturnya. Kalau suara Gerindra Sumut nanti hanya enam sampai tujuh persen itu semua hanya akan tinggal mimpi, kata Martin. Acara yang berlangsung dua hari itu merupakan perbekalan para calon legislatif dan proyeksi Pemilu 2014. Hanya saja saat Sekjen DPP Gerinda memberikan paparan, banyak pengurus DPC dan organisasi sayap yang keluar ruangan. Hingga ruangan yang awalnya diisi 250 orang lebih itu terlihat tinggal setengahnya. Melihat kondisi itu Gus Irawan Pasaribu langsung menegur dan menyatakan agar tindakan seperti itu tidak terulang lagi. “Saudara-saudara sekalian figur Prabowo Subianto yang saya tahu itu bersih, anti korupsi dan sangat disiplin. Kalau saudara-saudara seperti ini sama dengan menciderai apa yang difahamkan oleh ketua umum kita. Saya tidak mau ini terulang,” kata Gus. Dia mengharapkan agar seluruh pengurus serius mengikuti standar partai dan membuka saluran komunikasi antar DPC, DPC dengan DPD serta dengan para calon legislatif guna menghindari jalan sendiri-sendiri. Copyright © 2013. Gus Irawan Pasaribu. Support by Medan Teknologi Indonesia
Posted on: Thu, 12 Sep 2013 08:21:59 +0000

Trending Topics



gin-left:0px; min-height:30px;"> Terras indígenas, resolução do conflito Wilson Matos da

Recently Viewed Topics




© 2015