Madrid - Angel Di Maria jadi bintang kemenangan Real Madrid atas FC Kopenhagen. Bukan hanya karena dua gol yang dilesakkan, tapi juga assist- nya pada Cristiano Ronaldo yang dilakukan dengan tendangan rabona . Di Maria menjadi pemain terbaik di atas lapangan Santiago Bernabeu saat Madrid menggilas FC Copenhagen dengan skor 4-0 , Kamis (3/10/2013) dinihari WIB. Winger asal Argentina itu mencetak dua gol terakhir El Real , setelah sebelumnya membantu Ronaldo menjebol gawang tim tamu dengan assist yang dia lepaskan. Atas aksi-aksinya itu, situs statistik whoscored memberi Di Maria nilai sempurna 10. Tapi bukan cuma angka- angka statistik yang membuat Di Maria layak jadi yang terbaik di pertandingan tersebut, sebab lainnya adalah tendangan rabona yang dia lakukan dan berujung gol kedua Ronaldo di babak kedua. Rabona , atau disebut juga tendangan silang (crossed-kick ), adalah teknik menendang di mana kaki yang digunakan untuk menendang menyilang melalui sisi belakang kaki tumpuan berpijak. Teknik ini biasa digunakan dalam skenario di mana pemain dalam posisi tidak menguntungkan untuk mengumpan atau melepaskan tendangan dengan kaki terbaiknya. Misalnya, winger berkaki kanan yang akan melepaskan umpan saat berada di sisi kiri namun tanpa harus mengubah posisi badan. Rabona pertama tercatat dilakukan oleh Ricardo Infante dalam laga Estudiantes de la Plata dengan Rosario Central di tahun 1948, sementara Pele menjadi pesepakbola pertama yang melakukannya sambil direkam videonya pada tahun 1957. Kembali ke Di Maria, dia melakukan rabona saat berada di sisi kanan kotak penalti Kopenhangen. Sambil berlari dia yang tengah ditempel bek lawan lantas melakukan rabona dengan kaki kiri. Bola yang melayang ke tengah kotak penalti berhasil disundul Ronaldo dan berujung gol. Itu ternyata buka assist rabona pertama Di Maria karena dia tercatat sudah beberapa kali melakukannya. Pesepakbola 25 tahun itu pernah memberi assist pada rekannya dan kemudian berujung gol saat masih memperkuat Benfica. Sementara setelah berseragam Madrid dia juga melakukannya dalam sebuah pertandingan pramusim di China. Di Maria malah pernah membuat gol dengan tendangan rabona . Itu terjadi saat dia membantu Benfica mengalahkan AEK Athens di Liga Europa tahun 2009 lalu. "Dari sisi kanan saya merasa lebih percaya diri melepaskan umpan rabona. Saya tahu Crsitian (Ronaldo) selalu mengarah ke tiang dekat dan syukurlah itu berakhir bagus. Menjadi gol," sahut Di Maria seperti diberitakan elEconomista .
Posted on: Thu, 03 Oct 2013 05:01:11 +0000