Makanan yang Seharusnya Tak Lagi Dikonsumsi Banyak makanan yang enak rasanya, tetapi tidak memberikan asupan nutrisi mencukupi. Beberapa bahkan merugikan kesehatan. Jika Anda peduli dengan pola hidup sehat, ada baiknya menghindari makanan berikut ini, seperti disarankan Susie Burrell, ahli gizi yang juga penulis buku Losing the Last 5 Kg, Lose Weight Fast, dan The Monday to Friday Diet. Kudapan dari beras Beras tentu saja menyehatkan. Namun, tidak demikian jika sudah disulap menjadi aneka snack, semisal berondong nasi dengan gula, cake, atau puff. Beras merupakan merupakan sumber karbohidrat dengan indeks glikemik tinggi, yang berarti bisa membuat kadar glukosa darah meningkat pesat, bersama dengan hormon insulin, yang mendukung penyimpanan lemak dalam tubuh. Roti tawar putih Walaupun mungkin diklaim memiliki serat dan nutrisi ekstra yang ditambahkan, roti tawar putih masih tidak sebagus roti gandum dari sisi nutrisi. Jika Anda menyukai roti tawar putih, pilihlah yang diproses secara fermentasi dengan menggunakan ragi dan lactobacilli (sourdough). Minuman berperisa Minuman kemasan umumnya dijual dengan rasa buah tertentu, yang dijual di banyak supermarket ini rata-rata mengandung sebanyak lima sendok teh gula. Jika Anda menginginkannya, lebih baik membuat sendiri dengan melumatkan buah-buahan dan sayuran dengan gula secukupnya. Muffin dan roti pisang Jika Anda menganggap bahwa rata-rata sepotong muffin dan roti pisang menyehatkan karena dibuat dari buah yang juga menyehatkan, berpikir ulanglah. Roti pisang mengandung lebih dari 60 gram karbohidrat perpotong atau setara dengan empat potong roti, 20-30 gram lemak, dan setidaknya empat sendok teh gula. Snack rasa keju Benarkah penuh dengan keju? Kudapan ini memang mungkin mengandung keju, tetapi jumlahnya sangat sedikit. Yang pasti makanan ini dibuat dengan menambahkan penyedap rasa (MSG) yang kerap dalam jumlah berlebih dan minyak. Sangat tak ramah bagi anak-anak.
Posted on: Tue, 20 Aug 2013 00:21:22 +0000