Manfaat dan Makna Sholat Dhuha Ada yang mengatakan bahwa sholat - TopicsExpress



          

Manfaat dan Makna Sholat Dhuha Ada yang mengatakan bahwa sholat dhuha juga disebut sholat awwabin. Akan tetapi ada juga yang mengatakan bahwa keduanya berbeda karena sholat awwabin waktunya adalah antara maghrib dan isya. Waktu sholat dhuha dimulai dari matahari yang mulai terangkat naik kira² sepertengah dan berakhir hingga sedikit menjelang masuknya waktu zhuhur, meskipun disunnahkan agar dilakukan ketika matahari agak tinggi dan panas agak terik. Adapun diantara keutamaan atau manfaat shalat dhuha ini adalah; apa yang diriwayatkan oleh Muslim, Abu Daud dan Ahmad dari Abu Dzar bahwa Rasulullah Shallallahu `Alaihi Wasallam bersabda; ‘‘...Hendaklah masing² kamu bersedekah untuk setiap ruas tulang badanmu pada setiap pagi. Sebab setiap kali bacaan tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh orang lain agar melakukan amal kebaikan adalah sedekah, melarang orang lain agar tidak melakukan keburukan adalah sedekah. Dan sebagai ganti dari semua itu maka cukuplah mengerjakan dua rakaat shalat dhuha...” Juga apa yang diriwayatkan oleh Ahmad dan Abu Daud dari Buraidah bahwa Rasulullah Shallallahu `Alaihi Wasallam bersabda; ‘‘...Dalam tubuh manusia itu ada 360 ruas tulang. Ia harus dikeluarkan sedekahnya untuk tiap ruas tulang tersebut...” Para sahabat bertanya; ‘‘...Siapakah yang mampu melaksanakan seperti itu, wahai Rasulullah Shallallahu `Alaihi Wasallam ?” Beliau Rasulullah Shallallahu `Alaihi Wasallam menjawab; ‘‘...Dahak yang ada di masjid, lalu pendam ke tanah dan membuang sesuatu gangguan dari tengah jalan, maka itu berarti sebuah sedekah. Akan tetapi jika tidak mampu melakukan itu semua, cukuplah engkau mengerjakan dua rakaat shalat dhuha...” Didalam riwayat lain oleh Bukhori dan Muslim dari Abu Hurairoh berkata; ‘‘...Nabi Terkasih (Rasulullah Shallallahu `Alaihi Wasallam) telah memberikan tiga wasiat kepadaku, yaitu; 1. Berpuasa tiga hari dalam setiap bulan, 2. Mengerjakan dua rakaat dhuha, 3. Dan mengerjakan shalat witir terlebih dahulu sebelum tidur...” Jumhur ulama mengatakan bahwa sholat dhuha adalah sunnah bahkan para ulama Maliki. Dan Syafi`i menyatakan bahwa ia adalah sunnah muakkadah berdasarkan hadits² diatas. Dan dibolehkan bagi seseorang untuk tidak mengerjakannya. Wallahua`lam...
Posted on: Wed, 09 Oct 2013 07:56:28 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015