Minyak dan Emas Kembali Bearish Jakarta - Sampai dengan pertengahan pekan ini, mayoritas harga komoditi masih bergerak negatif terutama pada harga minyak mentah dan emas. Kedua komoditi tersebut kembali melemah akibat buruknya sentimen fundamental seperti turunnya beberapa data ekonomi yang dirilis sepekan ini. Beberapa data ekonomi tersebut diantaranya ialah munculnya spekulasi bahwa Fed akan berhenti untuk meluncurkan paket stimulus untuk tahun 2013 ini. Hal tersebut didorong oleh positifnya beberapa indikator ekonomi hasil proyeksi Fed yang dirilis pada pekan lalu. Disaat yang bersamaan, Morgan Stanley menyatakan bahwa harga emas untuk akhir tahun 2013 diprediksi akan menyentuh level 1409 dollar per troy ons. Level tersebut jauh lebih rendah dibandingkan prediksi di awal tahun dimana Morgan Stanley memperkirakan bahwa harga emas akan menyentuh level 1478 dollar per troy ons. Naiknya beberapa data ekonomi yang dirilis sejak awal pekan ini rupanya mendorong kenaikan indeks dollar terhadap 6 mata uang mayoritas. Beberapa data ekonomi yang naik ialah data durable goods Amerika Serikat, kepercayaan konsumen Amerika Serikat dan penjualan rumah baru untuk bulan Mei lalu di Amerika Serikat. Sedangkan di China, gelombang tekanan terhadap keinginan pasar akan kebijakan stimulus ekonomi China semakin besar seiring prediksi perlambatan ekonomi China untuk tahun ini yang dikeluarkan oleh banyak pihak. (fan)
Posted on: Thu, 27 Jun 2013 08:52:27 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015