Muhammad Yunus menjadi inspirasi bagi kita semua dalam upayanya - TopicsExpress



          

Muhammad Yunus menjadi inspirasi bagi kita semua dalam upayanya memberdayakan kaum tidak mampu. Untuk ikut serta dalam pemberdayaan umat, Rhizoma akan mendirikan Yayasan Wakaf Qolbina untuk menampung dana infaq/charity dari setiap penjualan produk Rhizoma sebesar 5% dan 25% dari keuntungan perusahaan per tahun. Sedekah yang terkumpul akan disalurkan untuk pemberdayaan ekonomi kaum tidak mampu (kaum dhuafa) Pelajari lebih lanjut pemasaran redistribusi, kunjungi:khumairarhizoma.blogspot/2013/04/menjadi-orang-bermanfaat.html = = = Belajar Dari Muhammad Yunus … Dari 42 orang yang di interview dia dalam suatu kampung, dia dapati bahwa masalah utama dari kemiskinan yang akut ini ternyata bukan masalah kemauan untuk bekerja keras ataupun ketidak adanya ketrampilan, penyebab utamanya ternyata adalah kapital. Orang-orang yang di interview tersebut rata-rata punya ketrampilan yang memadai untuk membuat kerajinan tangan dan sejenisnya, tetapi mereka tercekik oleh rentenir yang bunganya bisa mencapai 1000 %. Begitu tingginya bunga tersebut , sehingga masyarakat yang tersandera oleh rentenir ini tidak akan pernah mentas dari kemiskinan. Sebaliknya dari waktu-kewaktu hidupnya akan semakin berat. Dr. Yunus kemudian bereksperiman berikutnya dengan mengidentifikasi berapa sebenarnya kapital yang dibutuhkan oleh 42 orang tersebut untuk keluar dari lingkaran setan rentenir; Dia dapati total hanya butuh pinjaman US$ 27 (1974) untuk membiayai pekerjaannya !. Ironinya ketika Dr. Yunus berusaha merekomendasikan 42 orang tersebut untuk mendapatkan pinjaman dari bank, Dr. Yunus ditertawakan oleh eksekutif bank yang ditemuinya. Intinya bank tidak bisa memberikan pinjaman karena orang-orang tersebut tidak memiliki jaminan. Tentu saja mereka tidak memiliki jaminan karena untuk makan sehari-hari saja mereka tidak cukup. Dr. Yunus menceritakan pengalaman hari itu dengan kata-katanya sendiri sebagai berikut : “Biasanya saya bisa tidur nyenyak begitu kepala saya menyentuh bantal, tetapi malam itu saya tergeletak di tempat tidur dengan rasa yang sangat malu. Saya bagian dari masyarakat yang tidak bisa memberi pinjaman US$ 27 terhadap 42 orang yang memiliki ketrampilan dan mampu bekerja keras untuk menghidupi dirinya sendiri.” Kini lebih dari 30 tahun sejak Dr. Yunus gelisah tidak bisa tidur, lebih dari 100 juta orang telah terbantu keluar dari lingkaran setan kemiskinan di Bangladesh oleh bank yang didirikannya yaitu Grameen Bank. Kinerja yang luar biasa karena 39 dari setiap 40 orang yang dibantunya berhasil mentas dar kemiskinan !. Kita memang tidak perlu menunggu pemerintah atau pemimpin-pemimpin kita meniru apa yang dilakukan oleh Dr. Yunus; kita sendiri sesungguhnya bisa berbuat untuk membantu mengatasi kemiskinan di sekitar kita. Sumber: geraidinar[dot]com
Posted on: Tue, 18 Jun 2013 01:08:35 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015