OKTOBER, HARGA MINYAK MENTAH INDONESIA US $106,39 PER - TopicsExpress



          

OKTOBER, HARGA MINYAK MENTAH INDONESIA US $106,39 PER BAREL BATAMTODAY.COM, Jakarta - Harga rata-rata minyak mentah Indonesia (Indonesia Crude Price/IPC) pada Oktober 2013 mencapai US $106,39 per barel, turun sebesar US $3,30 per barel dari US$ 109,69 per barel bulan September 2013. Sedangkan harga minas (Sumatera Light Crude/SLC) turun sebesar US $5,58 per barel dari US $113,93 per barel menjadi US$ 108,35 per barel. Dikutip dari laman Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), penurunan harga minyak mentah Indonesia tersebut, menurut Tim Harga Minyak Indonesia, sejalan dengan perkembangan harga minyak mentah utama di pasar Internasional, yang diakibatkan oleh beberapa faktor yakni melemahnya perekonomian dunia yang diindikasikan oleh penurunan perkiraan angka pertumbuhan perekonomian AS tahun 2013 sebesar 0,1 persen dari 1,7 persen menjadi 1,6 persen. Penurunan itu dipengaruhi oleh menurunnya pasar perumahan AS dan ketidakpastian arah kebijakan fiskal di AS serta belum membaiknya tingkat pertumbuhan ekonomi negara-negara zona Eropa, khususnya Italia dan Spanyol. Faktor lainnya adalah perkiraan penurunan permintaan minyak mentah organisasi negara penghasil minyak dunia atau Organization of Petroleum Exporting Countries (OPEC) tahun 2013 dibandingkan dengan tahun 2012 sebesar 0,5 juta barel per hari, dari 30,4 juta barel per hari menjadi 29,9 juta barel per hari (berdasarkan laporan bulanan OPEC pada Oktober 2013). Selain itu, peningkatan produksi minyak mentah non-OPEC tahun 2013 sebesar 1,1 juta barel per hari dari 53,6 juta barel per hari menjadi 54,7 juta barel per hari. Hal ini disebabkan oleh naiknya produksi minyak mentah dari AS, Kazakhstan, Brazil dan Sudan Selatan (berdasarkan laporan bulanan IEA - International Energy Agency, OPEC dan CGES [Centre for Global Energy Studies] pada Oktober 2013). Penyebab lainnya adalah peningkatan produksi minyak mentah OPEC sebesar 0,4 juta barel per hari yang disebabkan meningkatnya produksi di Libya yang dipengaruhi oleh situasi politik negara tersebut mulai stabil, peningkatan produksi di Irak yang disebabkan mulai beroperasinya Lapangan Majnoon dan Gharaf dan menurunnya tingkat pencurian minyak pasca penerapan sistem pengamanan pipa minyak di Nigeria (laporan bulanan CGES Oktober 2013). Peningkatan stok minyak mentah komersial AS pada bulan Oktober 2013 dibandingkan dengan bulan September 2013 sebesar 20,1 juta bbl dari 363,7 juta bbl menjadi sebesar 383,8 juta bbl (laporan mingguan EIA [Energy Information Administration] Oktober 2013). Untuk kawasan Asia Pasifik, penurunan harga minyak mentah selain disebabkan oleh faktor-faktor tersebut, juga dipengaruhi oleh turunnya permintaan minyak mentah dari Jepang sebesar 0,1 juta barel per hari akibat meningkatnya penggunaan batu bara untuk pembangkit listrik. Perkembangan harga rata-rata minyak mentah utama di pasar internasional pada bulan Oktober 2013 dibandingkan bulan September 2013 secara umum mengalami penurunan. WTI (Nymex) turun sebesar US$ 5,69 per barel dari US$ 106,24 per barel menjadi US$ 100,55 per barel. Sementara Brent (ICE) turun sebesar US$ 1,81 per barel dari US$ 111,25 per barel menjadi US$ 109,44 per barel. Sedangkan Basket OPEC turun sebesar US$ 2,05 per barel dari US$ 108,73 per barel menjadi US$ 106,68 per barel. (*/Editor: Dodo/ Rabu, 06-11-2013)
Posted on: Thu, 07 Nov 2013 00:54:16 +0000

Trending Topics



e="margin-left:0px; min-height:30px;"> LATEST NEWS ON THE EBOLA VIRUS...infected people are being
Message From The Universe For You : Invite Magic into Your
D-Link DES-3200-28 24 Port FE Stack Mgmt Switch CHECK YOUR PRICE!

Recently Viewed Topics




© 2015