Paroh Musim, Rossi Harus Tetap Nyaman Dengan M1 ManiakMotor – Selama Valentino Rossi pede alias percaya diri dengan pacuan M1-nya, selama itu pula gonjang-ganjing MotoGP tetap semarak. Termasuk 9 ronde ke depan. Biarpun dalam 9 lomba awal baru sekali jadi juara, figur The Doctor tetap jadi magnet perhelatan balap motor dunia itu. Bang Rossi geetu coy. Contohnya saat jadi runner-up di seri pembuka GP Qatar, komunitas MotoGP menganggap seakan Rossi yang juara. Ia sorotan utama, bukan Jorge Lorenzo yang jadi kampiun. “Ia tampil sangat brilian saat itu. Sayang di beberapa seri berikutnya ia kesulitan dan hilang kenyamanan di atas motornya,” kenang Manajer Tim Yamaha Factory Racing Lin Jarvis. Problem The Doctor adalah kesulitan pada distribusi bobot yang berpengaruh pada pengereman memasuki tikungan. Padahal tikungan salah satu keahlian Rossi di masa lalu. Ia punya cara dan irama sendiri di seputar tikungan. Titik pengeremannya beda sendiri, seolah dicicil sampai mulut tikungan, tetap laju di jalurnya dan selanjutnya mudah mendapatkan tenaga motor, lantaran di belokkan rpm tidak turun drastis. “Baru saat tes Aragon kami menemukan solusinya (ganti fork dan swingarm). Di Assen, Valentino sukses dan itu kemenangan pertamanya dalam dua setengah tahun. Sampai seri Laguna Seca kepercayaan dirinya sangat tinggi di atas M1, dan sangat penting bagi kami semua untuk menjaganya seperti itu. Sangat luarbiasa sambutan di seluruh dunia saat ia bisa menang lagi,” tambah Jarvis yang sangat yakin The Doctor akan bisa memperlihatkan lagi performa terbaiknya dalam 9 sisa laga musim 2013. Nah dia harus begini terus Secara keseluruhan Jarvis mengaku puas melihat performa M1 musim ini meski faktanya Lorenzo dan Rossi di urutan 3 dan 4 klasemen pembalap di bawah dua pembalap Honda. Seperti paroh musim 2012 silam, rivalitas Yamaha dan Honda menurutnya sangat ketat. Secara teknis, ada beberapa trek sisa yang karakternya cocok dengan M1, sementara trek lainnya ideal buat RC213V. Dengan begitu, faktor terpentingnya berada di tangan joki maing-masing. Dengan asumsi Lorenzo sudah pulih 100% dari cidera tulang bahunya dan The Doctor tetap nyaman di atas M1, Jarvis yakin keduanya bakal jadi lawan sulit buat duet Dani Pedrosa dan Marc Marquez dari kubu Honda. Ya iyalah bos, dari awal musim juga kan begitu ramalan dan situasinya. Tapi, setuju kalau kenyamanan The Doctor di atas M1 harus terjaga. Tak lain tak bukan agar 9 ronde sisa tetap bergelegar suasananya, bergelegar penontonnya, sehingga nantinya sponsornya pun kian bergelegar pula.
Posted on: Mon, 29 Jul 2013 14:52:29 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015