Pasar Mulai Tak Acuhkan Kongres, Harga Obligasi AS Merayap Turun - TopicsExpress



          

Pasar Mulai Tak Acuhkan Kongres, Harga Obligasi AS Merayap Turun Imbal balik obligasi 10-tahun Amerika Serikat merosot 2.8% ke level dua-bulan pada tanggal 3 Oktober, setelah Menteri keuangan Jacob J. Lew menyatakan bahwa pemerintah tidak akan mampu membayar utangnya dalam 14 hari, kecuali jika Kongres menaikkan plafon utang dari $16.7 triliun. Sementara tingkat RUU jangka pendek dan biaya jaminan default telah meningkat, volatilitas obligasi merosot, mengisyaratkan bahwa keyakinan investor terhadap The Fed lebih tinggi ketimbang kecemasan mereka atas kisruh RAPBN antara pemimpin politik. Laurence D. Fink, kepala eksekutif BlackRock Inc., dan Bill Gross, Wakil kepala investasi Pasific Investmen Management Co., percaya bahwa default tidak akan terjadi meski DPR (yang didominasi oleh partai Republik silang pendapat dengan pihak Senat (yang didominasi oleh partai Demokrat) dan Presiden Obama atas RAPBN. Dengan pemangkasan perkembangan ekonomi sekitar 0.1% tiap minggunya, para pembuat kebijakan The Fed menyatakan jika ada kemungkinan mereka tidak akan melakukan pemangkasan terhadap program pembelian obligasi $85 miliyar-per-bulan. Menurut Mark McQueen, seorang manajer keuangan Sage Advisory Services Ltd. di Austin, Texas, berpendapat tidak berfungsinya pemerintahan di Washington akan mendorong The Fed untuk mengambil keputusan yang cenderung mendukung pasar. McQueen menyarankan pada para investor untuk memperhatikan perkembangan berita fundamental dan berhenti mengkhawatirkan situasi antara Boehner dan Obama di Washington. Ada sisi positif dari konflik internal AS, menurut Mcqueen. Ia menyatakan kecemasan utama pasar atas kenaikan suku bunga mayor perlahan akan berkurang seiring dengan berlarutnya deadlock di pemerintahan AS. Nilai Obligasi Berdasarkan data harga Bloomberg Bond Trader, obligasi AS mengalami perubahan tipis pada minggu sebelumnya, dengan imbal balik obligasi 10-tahun meningkat 2 basis poin, atau merayap naik 0.02%, menjadi 1.62%. Nilai obligasi telah mengalami penurunan sebesar 36 basis poin semenjak meningkat 3.01% pada tanggal 6 September. Sementara para ekonom mengharapkan peningkatan sebesar 3.35% pada akhir tahun 2014. Pasar tak lagi memedulikan kemungkinan default. Saat ini pasar telah kehilangan kepercayaannya terhadap Kongres dan cenderung mengacuhkan badan pemerintahan AS tersebut.
Posted on: Mon, 07 Oct 2013 09:10:33 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015