Peringatan HUT Ke-68 Kemerdekaan RI Semarak dengan Penjor Merah - TopicsExpress



          

Peringatan HUT Ke-68 Kemerdekaan RI Semarak dengan Penjor Merah Putih SUASANA perayaan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia setiap tahun dirayakan segenap komponen rakyat Indonesia. Hanya, tingkat kesemarakannya tidak sama setiap tahun. Peringatan HUT Kemerdekaan RI ini paling terasa ketika ulang tahun emas, 50 Tahun Kemerdekaan RI tahun 1995 lalu. Antusias masyarakat untuk merayakan HUT RI saat itu begitu tinggi. Bukan saja memasang bendera Merah Putih, warga juga melengkapi hiasan dengan lampu warna-warni. Kali ini, ketika merayakan HUT ke-68 Kemerdekaan RI, muncul ide baru lagi dengan memasang bendera Merah Putih yang dipadukan dengan penjor. Ini merupakan bentuk kolaborasi kearifan lokal dengan semangat jiwa nasionalis. ---------- Peringatan HUT Kemerdekaan RI sejatinya sudah terasa sejak awal Agustus ini. Sejumlah bendera dan atribut merah putih tampak terlihat semarak. Diawali dengan adanya para pedagang bendera dan atribut lainnya di pinggir-pinggir jalan. Kemudian disusul dengan antusias warga untuk memasang bendera di setiap rumahnya. Kondisi ini lebih semarak terlihat di kantor-kantor pemerintah dan kawasan perkotaan. "Ini bentuk rasa nasionalisme, meskipun masih banyak ada persoalan bangsa ini," ujar Putu Mahardika, S.H., warga yang tinggal di Bitera ini. Terhadap pemasangan penjor merah putih, mendapatkan apresiasi yang cukup baik. Hal ini untuk merangsang kembali masyarakat yang kini tengah mengalami degradasi dalam hal kebangsaan. Berbagai aktivitas lain seperti lomba dan kejuaraan di setiap desa, organisasi bahkan lembaga diselenggarakan serangkaian Hari Kemerdekaan. Dengan kegiatan ini setidaknya sebagai pengingat dan motivasi akan nilai-nilai kebangsaan. Sementara dari pantuan menjelang Hari Proklamasi 17 Agustus, kesan semarak lebih tampak dibandingkan tahun sebelumnya. Banyak masyarakat saat ini yang mengibarkan bendera Merah Putih dengan ukuran yang besar-besar. Sebagaimana pengakuan salah seorang pemuda di Bedulu, Dewa Gede Suardika. Pemasangan bendera raksasa berukuran 10 meter yang dilakukannya sebagai bentuk kesadaran sebagai wargna negara. Sementara itu di Bangli, pemasangan atribut untuk merayakan HUT Kemerdekaan RI masih minim. Di wilayah perkotaan Bangli sendiri, pemasangan penjor serta atribut merah putih hanya banyak terlihat di perkantoran dan tempat-tempat umum saja. Sementara di kawasan rumah penduduk, pemasangan penjor merah putih masih tergolong minin. Kalaupun ada, pemasangan penjor merah putih pun terkesan seadanya saja. Gereget menyambut Hari Kemerdekaan RI tersebut justru berbeda jika dibandingkan dengan gereget warga di salah satu wilayah perdesaan di Kabupaten Bangli. Seperti yang terlihat di Dusun Tampuagan, Desa Peninjoan, Bangli. Meski terpencil, namun rasa nasionalisme yang dimiliki warga setempat jauh melebihi rasa nasionalisme warga yang tinggal di daerah perkotaan. Hal ini terlihat dari kekompakan warga Tampuagan dalam menyambut HUT ke-68 RI mendatang. Masyarakat Dusun Tampuagan secara serempak memasang penjor merah putih di masing-masing pintu pekarangan rumah mereka. Tak satu pun rumah warga yang luput dari atribut kemerdekaan itu. Kepala Dusun Tampuagan Dewa Nyoman Kartika memaparkan, selain karena diimbau pemerintah, pemasangan penjor merah putih juga merupakan wujud rasa kecintaan dan nasionalisme warga setempat. 'Kami memasang penjor merah putih ini, selain karena diimbau pemerintah juga karena kesadaran warga terhadap nasionalisme. Kami menyadari, bagaimana dulu pahlawan memperjuangkan kemerdekaan, dan kami sekarang hanya memasang bendera Merah Putih saja masak tidak mau,' ujarnya. Menurut Pasi Ter Kodim 1626 Bangli Kapten Inf. I.B. Mahendra, sampai saat ini jumlah penjor merah putih yang terpasang di Kabupaten Bangli sebanyak 2.673 buah. Jumlah itu tersebar di empat kecamatan yakni 863 buah di Kecamatan Bangli, 597 buah di Kecamatan Susut, 824 buah di Kecamatan Tembuku, dan 426 di Kecamatan Kintamani. (dar/ina)
Posted on: Thu, 15 Aug 2013 00:32:32 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015