Pertumbuhan dan perkembangan bayi merupakan hal yang harus selalu - TopicsExpress



          

Pertumbuhan dan perkembangan bayi merupakan hal yang harus selalu diperhatikan. Jangan sampai pertumbuhan dan perkembangannya terhambat, karena kurangnya asupan nutrisi harian yang harus selalu terpenuhi secara seimbang. Memang ketika usia bayi kurang dari satu tahun, asupan makanan dan minuman yang diberikan kepadanya layaknya berbentuk lunak dan tidak terlalu padat. Sebagai batasan, mari diasumsikan bahwa bayi adalah individu manusia yang memiliki umur kurang dari 18 bulan, sehingga pembahasannya tidak terlalu melebar. Selain makanan utama berupa sumber karbohidrat dan protein yang digunakan sebagai sumber energi harian bayi, bayi juga hendaknya diberikan konsumsi minuman sehat sebagai pendukung asupan nutrisi harian yang lain selain karbohidrat dan protein. Apa saja jenis dan macam minuman sehat untuk bayi? Kegunaan minuman sehat untuk bayi Secara umum kegunaan minuman sehat untuk bayi adalah digunakan untuk memenuhi asupan vitamin dan mineral yang digunakan tubuh untuk menjaga dan mempertahankan proses tumbuh kembang yang sedang terjadi pada bayi secara fisik. Namun tidak menutup kemungkinan bahwa asupan minuman yang dikonsumsi juga harus mengandung asam lemak jenuh yang memiliki kandungan kolesterol tinggi. Pada masa bayi dan balita, kolesterol masih diperlukan sebagai penyempurna pertumbuhan dan perkembangan organ genital, otak dan pelindung sel syaraf. Kekurangan kolesterol pada bayi justru akan menyebabkan gangguan pada sistem syaraf, sistem otak, organ genital atau bahkan organ penting lainnya. Jenis dan macam minuman sehat untuk bayi Minuman yang menyehatkan untuk bayi memang idealnya terbuat dari buah-buahan dan sayur-sayuran yang banyak mengandung vitamin dan mineral. Beberapa vitamin dan mineral masih dibutuhkan bayi dalam tahapan tumbuh kembangnya. Berikut ini akan disampaikan beberapa jenis dan macam minuman sehat untuk bayi sebagaimana diolah dari berbagai sumber, yaitu: Susu. Merupakan salah satu jenis minuman sehat yang paling utama untuk bayi. Asupan susu bisa diperoleh dari air susu ibu atau ASI dan bisa juga didapatkan melalui pemberian susu formula. Susu mengandung asam lemak jenuh yang digunakan sebagai pemenuhan sumber kolesterol pada bayi. Kolesterol pada bayi digunakan untuk pertumbuhan otak, sel syaraf, organ kelamin dan bahkan organ penting tubuh lainnya seperti jantung dan paru-paru. Susu juga mengandung mineral kalsium yang berguna untuk pertumbuhan tulang dan gigi, sehingga pertumbuhan dan perkembangan bayi tidak terhambat. Jus wortel. Wortel memiliki kandungan Vitamin A yang berguna sebagai pemelihara kesehatan mata. Selain itu wortel juga mengandung beta karoten yang berguna untuk proses pertumbuhan dan perkembangan hati. Selain itu beta karoten juga berperan penting dalam pembentukan pigmentasi kulit. Air rebusan kacang hijau. Kacang hijau memiliki kandungan protein yang banyak, sehingga memiliki banyak manfaat untuk pertumbuhan dan perkembangan otak bayi. Selain itu kandungan fosfor pada kacang hijau juga bermanfaat untuk membantu pertumbuhan tulang. Jus bayam. Jus bayam dapat dibuat dengan merebus dahulu bayam hingga lunak, kemudian dibelender bersama air rebusannya. Bayam memiliki kandungan zat besi dan protein yang tinggi. Zat besi digunakan untuk pembentukan sel darah merah sehingga asupan oksigen ke seluruh tubuh tetap terjaga sedangkan protein digunakan untuk pertumbuhan dan regenerasi sel-sel tubuh. Buah-buahan dan sayur-sayuran juga memiliki kandungan serat yang tinggi, sehingga kesehatan pencernaan bayi juga tetap terpelihara. Beberapa minuman sehat untuk bayi diatas hendaknya diberikan secara rutin agar kebutuhan nutrisi harian bayi tetap tercukupi. Semoga bermanfaat. Namun bun, waspadai pula kandungan-kandungan dalam jus atau minuman yang anda berikan, berikut beberapa tips tentang pemberian jus Pemberian jus buah untuk bayi 1. Jus buah tidak direkomendasikan untuk diberikan kepada bayi 0-6 bulan. Karena satu-satunya makanan yang harus diberikan kepada bayi dalam rentang usia 0-6 bulan adalah ASI atau susu formula jika memang tidak memungkinkan untuk memberikan ASI. Jika bayi sudah berumur 6 bulan ke atas dan sudah diperkenalkan dengan makanan padat, barulah boleh diperkenalkan dengan jus buah. 2. Adanya kandungan gula dalam jus buah juga harus diperhatikan karena gula bisa menyebabkan timbulnya karies pada gigi. Untuk itu, jika ingin memberikan jus buah kepada bayi sebaiknya diberikan lewat cangkir minumnya, jangan lewat botol apalagi diberikan sambil tiduran. 3. Pemberian jus buah untuk bayi sebaiknya sebanyak 1600 kcal per hari, 120-170 ml per hari (anak umur 1-4 tahun). Jangan diberikan dalam jumlah yang berlebihan, karena tidak akan memberikan manfaat selain menambah asupan gula, karies gigi, dan kurang gizi karena bayi cenderung memilih jus buah yang manis dan segar daripada makanan padatnya yang lebih bergizi. 4. Pemberian jus buah dalam jumlah yang cukup banyak juga bisa menimbulkan masalah kesehatan seperti diare kronik, banyak gas di dalam perut bayi sehingga perut menjadi kembung, sakit perut. Sebagai orang tua, kita pasti ingin selalu memberikan yang terbaik kepada buah hati tercinta. Salah satunya dengan memberikan makanan dan minuman yang bergizi untuk melengkapi kebutuhan nutrisi anak-anak kita. Tapi, ingat semua itu tetap ada aturannya loh, jangan sampai berlebihan. Semoga bermanfaat. SOURCE: 10caradietsehat/ informasitips/ ibudanbalita.net/
Posted on: Sun, 23 Jun 2013 04:52:27 +0000

Trending Topics



body" style="min-height:30px;">
5th NATIONAL BEST FRIEND

Recently Viewed Topics




© 2015