Revolusi Kaum Muda Revolusi satu suku kata dengan 3 konsonan dan - TopicsExpress



          

Revolusi Kaum Muda Revolusi satu suku kata dengan 3 konsonan dan 4 huruf vocal yang mudah diucapkan namun begitu diaplikasikan bisa melumat seluruh sendi kehidupan berbangsa dan bernegara. Sungguh beruntung negeri ini setelah kejatuhan rejim orba lewat revolusi mei 1997 bisa segera bertransformasi menuju Negara demokarasi meski diperjalanannya kadang terseok isu diintegrasi. Mesir Negara arab afrika yang secara cultur budayanya lebih maju kini mulai merasakan paitnya imbas sebuah revolusi. Dua tahun perjalanan pemerintahan Muhammad Mursi dengan mesin poltik ihwanul musliminnya harus tumbang. Kegagalan proses transformasi dari rejim Mubarak ke proses demokratisasi ala Ihwanul Muslimin lebih disebakkan tidak terakomodirnya kepentingan kaum muda mesir yang merupakan penggerak perlawanan era rejim Mubarak. Di setiap pergolakan revolusi kaum muda merupakan elemen penting disamping elemen militer. Energi ,mobilitas, dan kreatifitas kaum muda dalam mengemas isu dan gagasan membuat gaung yang dahsyat pada sebuah proses revolusi. Media jejaring social yang merupakan habit baru kaum intelektual muda begitu susahnya untuk dibendung. Dari beberapa proses revolusi yang terjadi di berbagai belahan dunia, militansi kaum mudah lebih banyak difungsikan sebagai pendobrak stagnasi kekuatan penguasa, dan ketika proses berikutnya konsep akan kemana proses revolusi ini biasanya di bajak oleh figure figure tua. Lewat mesin partai generasi diatas usia mahasiswa mengkooptasi sebuah proses revolusi, pengambil alihan tersebut kadang abai terhadap kehendak dan jati diri revolusi itu sendiri. Ihwanul Musimin yang mendapatkan buah dari kejatuhan rejim Husni Mubarak sibuk mengakomodir kepentingan golongannya, menkonsolidasikan kekuatan dengan memasukkan angotanya kedaam mesin birokrasi. Konsep menjadikan mesir sebagai Negara demokratis pasca revolusi terlupakan dan itu segera direspon oleh pergerakan kaum muda. Gejala perlawanan mulai terasa dalam proses pemilihan senat di kampus kampus ternama mesir, dominasi Ihwanul Muslimin dikalangan intelektual muda islam mulai tergerus. Kebijakan Muhammad Mursi dalam mengamandemen konstitsi kian menjadi blunder, pergerakan dan perlawanan massiv akhirnya mencapai puncaknya, gejala ini menjadi pembenaran militer untuk segera mengambil alih kekuasaan. Trlepas dari itu semua ketika sebuah kekuasaan abai pada kehendak generasi mudanya maka jarak menuju titik kehancuran menjadi kian dekat. Dan apapun sebuah revolusi tidak semuanya bisa menjadi proses pencerahan yang ideal bagi kehidupan sebuah Negara, perjalan demokratisasi memang kadang menimbulkan resitensi akan tetapi itu jauh lebih baik dari sebuah upaya revolusi.
Posted on: Sat, 06 Jul 2013 18:22:56 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015