SEKITAR seribuan massa umat Islam selesai shalat Jumat siang tadi - TopicsExpress



          

SEKITAR seribuan massa umat Islam selesai shalat Jumat siang tadi (16/8/2013) berkumpul di bundaran Hotel Indonesia (HI) untuk menunjukkan solidaritas mereka terhadap tragedi kemanusiaan yang terjadi di Mesir. Massa yang digerakkan oleh LSM-LSM kemanusiaan yang tergabung dalam SEAHUM (South East Asia for Humanitarian Committe) yang terdiri dari ACT, PKPU, Dompet Dhuafa, YDSF, Rumah Zakat dan beberapa LSM lainnya, memulai aksi tepat pukul 13.30 di bundaran HI. Lewat mobil bak terbuka yang membawa sound sytem, salah seorang peserta aksi menyatakan bahwa aksi hari ini adalah salah satu bentuk kepedulian umat Islam yang ada di Indonesia terhadap pembantaian yang dilakukan pasukan keamanan kepada massa pro Mursi yang menurut laporan resmi pemerintah Mesir korban tewas mencapai hampir 650 orang. Namun menurut Ikhwanul Muslimin Mesir hasil hitungan resmi mereka korban tewas akibat diserang oleh pasukan keamanan mencapai 2.600 orang. Usai melakukan orasi di bundaran HI – yang salah satu isinya mengingatkan rakyat Indonesia bahwa Mesir punya andil besar dalam kemerdekaan karena menjadi negara pertama yang mengakui Indonesia merdeka – massa bergerak ke menuju ke gedung menara Thamrin yang merupakan kantor cabang PBB yang ada di Indonesia. Dengan membawa poster dan spanduk yang mengecam jenderal As-Sisi, massa sepanjang perjalanan menuju ke kantor PBB meneriakkan “Step Down As-Sisi, We Support Mursi!”. Salah satu tokoh umat yang hadir dalam acara siang tadi, ustadz Bachtiar Nasir, Lc, di depan gedung tempat PBB berkantor meneriakkan bahwa Jenderal As-Sisi lebih kejam dari zionis Israel. “Jenderal As-Sisi tindakannya lebih kejam dari Zionis Israel!” tegas sekjen MIUMI ini dengan penuh emosi. Untuk itu beliau menuntut agar PBB menyeret jenderal As-Sisi ke Mahkamah Kejahatan Internasional atas tindakan tidak beradab yang dilakukan As-Sisi terhadap para pendukung Muhammad Mursi, presiden Mesir yang digulingkan militer pada 3 Juli lalu. Aksi kepedulian Mesir ini ditutup dengan masuknya utusan massa yang terdiri dari beberapa tokoh termasuk Parni Hadi ke dalam gedung kantor PBB untuk menyampaikan tuntutannya. Tepat pukul 3.15 WIB aksi kepedulian terhadap tragedi Mesir berakhir dan massa kemudian membubarkan diri dengan tertib.[fq/islampos]
Posted on: Fri, 16 Aug 2013 11:00:36 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015