SPESIAL: Susunan Tim Terbaik Liga Primer Inggris Matchday - TopicsExpress



          

SPESIAL: Susunan Tim Terbaik Liga Primer Inggris Matchday 11 versi : goal Kiper - Tim Krul Newcastle United Apresiasi tertinggi untuk posisi bawah mistar gawang kiranya layak disematkan pada Tim Krul, kiper Newcastle United. Ketika berhadapan dengan Tottenham Hotspur, kiper asal Belanda itu sukses menggagalkan 14 shots on target dari para pemain Spurs untuk kemudian membantu timnya mencatatkan clean sheet dan tripoin. Bek - Phil Bardsley Sunderland Dengan keberhasilannya merangsek masuk ke kotak penalti Manchester City hingga kemudian mencetak gol, kiranya layak apabila mantan pemain Manchester United itu dinobatkan sebagai pemain terbaik. Di partai melawan The Citizens, Bardsley rajin membantu timnya saat menyerang juga bertahan. Bek - Phil Jagielka Everton Kapten Everton Phil Jagielka berperan besar menghindarkan gawang Everton dari ancaman pemain-pemain Crystal Palace. Dengan kesigapan dan kecermatannya, pemain internasional Inggris itu sukses membuang bola sebanyak delapan kali juga melakukan empat intersep guna memberi rasa aman pada kiper Tim Howard. Bek - Wes Brown Sunderland Meski melakukan comeback pertamanya dalam 22 bulan terakhir saat menjamu Manchester City, namun Wes Brown masih mampu mengerahkan kemampuan terbaiknya. Di partai yang pada akhirnya dimenangi The Black Cats dengan skor 1-0 itu, pria 34 tahun tersebut turut menyumbang satu assist dalam terciptanya gol Phil Bardsley. Gelandang - Leandro Bacuna Aston Villa Bacuna sempat terlambat panas di babak pertama. Namun di babak kedua, ia mampu mengirimkan umpan silang brilian ke dalam kotak penalti. Permainnya juga semakin baik sebagaimana ia mengakhiri deadlock timnya dengan menaklukkan kiper David Marshall melalui sebuah free-kick. Gelandang - Yoan Gouffran Newcastle United Gouffran kerap memberi umpan terobosan guna memecah lini bertahan Tottenham sebagaimana umpannya tersebut diteruskan menjadi gol oleh Loic Remy. Tercatat, pria asal Prancis itu melancarkan 27 operan dengan rasio keberhasilan 89 persen sebelum akhirnya ditarik keluar di menit ke-85. Gelandang - Steven Gerrard Liverpool Gerrard melancarkan set-piece matang saat terciptanya gol pertama dan kedua sebelum sang kapten fantastis berperan dalam hadirnya gol keempat Liverpool yang dicetak Luis Suarez. Di partai melawan Fulham, Gerrard memang hanya bermain selama 61 menit, namun kehadirannya di lini tengah terbilang vital sebagaimana Liverpool menang besar 4-0. Gelandang - Adam Lallana Southampton Tampil impresif sejak kick-off sebagaimana ia menampilkan berbagai varian skill yang mumpuni. Saat bertemu Hull City di St Marys, Lallana bahkan mengemas gol Southampton ketiga dengan cara brilian, yang di mana mendapati pemain internasional Inggris itu melewati beberapa pemain sebelum menjebol gawang Steve Harper. Gelandang - Jordan Henderson Liverpool Henderson mampu menghasilkan permainan apik lainnya ketika membantu Liverpool membantai Fulham. Gelandang asal Inggris ini juga tidak pernah berhenti berlari saat mengemban peran baru di sisi kanan, dan sukses mengirimkan umpan matang untuk dieksekusi Luis Suarez menjadi gol. Striker - Luis Suarez Liverpool Penampilan apiknya terus berlanjut dan hampir saja mengemas hat-trick keduanya di Anfield. Tampil di depan, pria Uruguay tersebut juga berulang kali menebar ancaman dengan melancarkan 10 tembakan, yang tiga diantaranya tepat sasaran dan hanya dua yang berbuah gol. Striker - Robin Van Persie Manchester United Van Persie melakukan selebrasi heboh setelah membobol gawang mantan klubnya dengan tandukan ke pojok gawang hingga akhirnya memenangkan Manchester United. Adapun, golnya itu merupakan yang ketiga dari penyerang Belanda ini ke gawang Gunners sejak pindah ke Old Trafford di musim panas tahun kemarin. Pelatih – Brendan Rodgers Liverpool Liverpool beserta manajer Brendan Rodgers mampu menampilkan permainan apik setelah pekan lalu ditekuk Arsenal 2-0 di Emirates Stadium. Adalah Fulham yang menjadi korban keganasan Liverpool di Anfield, Sabtu (9/11) malam WIB, di mana gawang mereka dijebol empat kali tanpa sekali pun bisa membalas. Alhasil, The Reds pun mengantungi poin maksimal dan menjadikan perolehan angka mereka menjadi 23 hingga matchday 11, juga memperpendek jarak dengan Arsenal menjadi dua angka saja.
Posted on: Thu, 14 Nov 2013 21:00:01 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015