Salam Olahraga Teringat kisah sewaktu kita Sekolah Dasar, betapa guru-guru kita menanamkan semangat nasionalisme cinta tanah air salah satunya dengan menghafal lagu kebangsaan kita INDONESIA RAYA karya WR. Soepratman. Dan itu selalu kita nyanyikan setiap hari senin saat kita melakukan upacara bendera, yang dengan sendirinya membuat kita hafal akan lagu kebangsaan kita tersebut termasuk hingga kini Lagu kebangsaan bagaimanapun adalah simbol sebuah bangsa, dengan lagu kebangsaan kita sebagai bangsa memiliki kebanggaan yang tinggi terhadap tanah air Indonesia tempat dimana kita dilahirkan dan dibesarkan, lalu apa yang terjadi kalau salah satu petinggi negeri ini dalam hal ini menteri tidak hafal atau salah dalam menyanyikan lirik lagu INDONESIA RAYA. Terkejut ketika membaca salah satu berita media online, yang mewartakan Menpora Roy Suryo salah lirik lagu Indonesia Raya saat hendak menenangkan suporter Persija dan Persib Bandung yang bertikai saat pertandingan sore tadi di Stadion Maguwaohardjo. “Indonesia, tanah airku, tanah tumpah darahku. Di sanalah tanah airku,” nyanyi politisi partai Demokrat itu yang ternyata salah syairnya, Rabu (28/8). Jika dikoreksi, syair lagu kebangsaan yang diciptakan oleh Wage Rudolf Soepratman ini yang benar adalah, “Indonesia, tanah airku, tanah tumpah darahku. Di sanalah aku berdiri, jadi pandu ibuku.” Bagi saya pribadi, adalah sangat aneh (kalau dimedia online mengatakan memalukan) seorang pejabat tinggi negeri ini tidak hafal lirik lagu kebangsaannya, kalau memang menjadikan lagu INDONESIA RAYA sebagai alat untuk meredam ketegangan antar suporter adalah sangat baik hanya menjadi pertanyaan manakala yang dilantunkan malah salah. salam koplak Tony Aabse
Posted on: Wed, 28 Aug 2013 13:55:00 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015