Sankhâra adalah tidak kekal dan tidak stabil. Setelah datang - TopicsExpress



          

Sankhâra adalah tidak kekal dan tidak stabil. Setelah datang sebagai sesuatu (being) kemudian lenyap, setelah timbul kemudian menghilang. Tetapi orang menginginkannya untuk abadi. Ini adalah suatu kebodohan. Lihatlah nafas, sesaat masuk, kemudian keluar, begitulah memang seharusnya. Nafas yang masuk dan keluar harus bergantian, harus ada perubahan, kondisi itu timbul melalui perubahan, kamu tidak dapat menghalanginya. Pikirkan: Dapatkah kamu menarik nafas tanpa menghembuskannya keluar? Kita ingin segala sesuatunya tetap tetapi tidak bisa begitu, itu tidak mungkin. Sekali nafas itu masuk, ia harus keluar. Dan setelah keluar toh mereka masuk lagi, alami bukan? Setelah dilahirkan, kita menjadi dewasa, tua sakit dan kemudian mati, hal ini sepenuhnya alami dan normal. Karena kondisi telah melakukan tugasnya, sebagaimana nafas yang masuk dan keluar bergantian, demikianlah manusia masih ada sampai saat ini. Segera setelah kita dilahirkan, kita membawa kematian. kelahiran dan kematian kita adalah satu hal. Seperti pohon, ketika ada akar maka akan ada cabang, dan saat ada cabang maka akar harus ada. kalian tidak bisa hanya menginginkan satu sisi saja.
Posted on: Sat, 15 Jun 2013 03:04:44 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015