Sejak gempa dan tsunami Aceh thn 2004 saya belajar apa yang dianggap sebagai hidup normal sebetulnya bukan hidup yang normal Gimana bisa kehidupan yang dibilang normal ini berputar pada hal-hal sepele macam motor apa yang paling bagus ? Apa matic 150 cc atau kopling 150 cc ? Atau klub bola apa yang paling bagus ? Transfer siapa yang paling besar nilainya ? VGA paling bagus tu 2 GB dedicated GeForce 740M atau Ati Radeon ? Dsb Bukan berarti meningkatkan taraf kehidupan jadi lebih tu ga boleh. Tapi ketika kita udah terjebak pada hal-hal sepele yang ga menghasilkan perubahan signifikan pada hidup, Maka itu awal mula datangnya penyakit cinta dunia Pengalaman Aceh tadi ditambah dengan Mentawai, Padang, Yogyakarta, Jakarta, Sidoarjo, Dan terakhir Suriah. Dimana jangankan yang kecil-kecil seperti diatas, Segala kebesaran yang dibangun susah payah macam kekayaan melimpah, Anak cucu ngganteng-ngganteng cantik-cantik, Istri empat putri keraton semuah, Dan tetek bengek gelar di masyarakat Hilang dalam sekejap oleh sebuah goncangan perut bumi selama kurang dari semenit, Atau sebiji roket atau bahkan satu tong bom birmil yang murah harganya dan gampang bikinnya itu Ah tapi bicara saya kali ini ketinggian. Ini cuma sebab Hp Nokia 1113 item putih punya saya kalah telak waktu dideret disebuah pertemuan para penggiat masalah Suriah yang mana mereka paling butut hpnya Lumia 920 itu
Posted on: Tue, 17 Sep 2013 17:23:26 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015