Sejarah: Tanggal.1 Juli,Tepatnya 16 tahun lalu Kepulauan Kowlon- Hongkong dikembalikan oleh Inggris kepada Tiongkok. Zaman Kaisar Ming dan Ching berkuasa, ada kebijakan menutup jalur perniagaan dengan Barat karena anggapan selain mampu memenuhi keperluan rakyatnya sendiri, ia juga tak mau bergantung kepada asing. Sebuah sikap kemandirian yang dahsyat dari Ming, akan tetapi justru inilah embrio konflik. Kebijakan Ming jelas merugikan Inggris, karena hasil produk dan barang-barang Tiongkok semacam sutera, rempah, tembikar serta teh yang dimonopoli Inggris diminati berbagai kalangan di Eropa. Hubungan kedua pihak menegang. Setelah lewat liku-liku perundingan, akhirnya perdagangan dibuka kembali dengan syarat Inggris boleh dagang hanya di Guangzhou (Canton) saja. Istilah Perang Candu dikenal orang, tatkala timbul pertempuran sengit di Tiongkok melawan penjajah di negerinya. Perang Candu I (1839-1842) adalah peperangan antara Tiongkok vs Britania Raya atau Inggris. Penyulut konflik ialah maraknya opium yang dibawa pedagang Inggris ke Tiongkok, sementara di bawah kekuasaan Dinasti Qing, ia tengah keras menerapkan aturan tentang obat-obatan. Sedangkan Perang Candu II (1856-1860) tak hanya bertempur melawan Inggris tapi Prancis pun terlibat. Menurut beberapa catatan, substansi kedua perang di atas sesungguhnya bukan menjadikan Tiongkok sebagai jajahan, akan tetapi lebih kepada kepentingan perdagangan Barat sekaligus melemahkan daya juang rakyat.Maka Perang Candu adalah modus Kolonialisme untuk menghancurkan sebuah bangsa ! Selamat malam..!ad5 TiongHoa Indonesia Indonesian Buddhist Face-bookers (IBF) facebook/pages/Indonesian-Buddhist-Face-bookers-IBF/147007685324187
Posted on: Sun, 30 Jun 2013 16:40:57 +0000
Trending Topics
Recently Viewed Topics
© 2015