Setiap orang yang membawa harta Akan berdiri disana Tak mungkin - TopicsExpress



          

Setiap orang yang membawa harta Akan berdiri disana Tak mungkin aku tega melihat kau Ada dalam barisan itu hanya karena benda benda dunia Yang nikmatnya sesaat.. Ketahuilah bahwa Ketika seorang bercita cita kayaraya Maka ia telah mendaftarkan dirinya Untuk antri dalam barisan hisab yang panjang. Yakinlah bahwa Alloh tak letakkan kemuliaan Dalam harta sebagaimana Qorun Atau dalam kekuasaan sebagaimana Fir’aun, Dalam perdagangan sebagaimana kaum Madyan, Dalam banyaknya pengikut sebagaimana kaum Nuh Dalam pertanian sebagaimana kaum Saba Dalam Teknologi sebagaimana kaum Tsamud Dalam Kekuatan tubuh sebagaimana Kaum A’d Alloh telah hinakan mereka. Karena tak ada iman yan shoheh Istriku Bacalah Al Qur’an!! Sebagaimana seorang murid Membacanya didepan guru Maka kau harus hadirkan dirimu Seolah... Kau memabacanya dihadapan Alloh SWT Karena setiap huruf yang kau baca Dilipat menjadi 10 kebaikan Jika akau amalkan apa yang kau baca Maka kedua orang tuamu akan dipakaikan mahkota Dihari kiamat... Yang terangnya Melebihi sinar matahari didalam rumah Bagaimana dengan ganjaran untuk kamu Yang membacanya langsung Janganlah lupa berdzikir, Setiap nafas yang keluar dari hidungmu Sertailah Nama Alloh Ingatlah !!! Umar ra katakan “bahwa mengingat makhluk adalah penyakit dan obatnya adalah mengingat Alloh.” Aku pernah dengar kisah seorang wali yang bisa terbang karena makanan yang dimasak oleh istrinya sambil berdzikir Aku titipi kepadamu anak anak kita Didiklah dengan agama yang benar!! Jika mereka meminta sesuatu kepada mu Katakanlah: Nak, mintalah hajat mu kepada Alloh Karena Ia bukan hanya mendapatkan yang di dunia Tetapi Alloh akan berikannya juga di akherat. Aku ceritakan tentang Ummu Sulaim,.. Mendidik puteranya kejujuran Saat Anas bin Malik pulang terlambat Maka dia tanya: “Dari Mana?” Anas katakan:”Dari tunaikan hajat Rosululloh SAW.” “Hajat apa?”Tanya ibunya Anas ra:”Walaupun engkau Ibuku, Aku tak akan menceritakan rahasia Rosululloh SAW.! Ummu Sulaim katakan: “Anakku simpanlah Rahasia Rosulloh SAW jangan kau ceritakan kepada siapapun Dan Aku Ceritakan kepadamu tentang Ummu Imaroh tatkala puteranya.. Abdullah bin Zaid syahid dipotong potong Oleh Musailamah Al Kadzab. Maka penduduk Madinah berbondong bondong Memberi Ucapan Takziyah kepadanya. Tetapi Wanita Mujahidah itu katakan: Jangan Ucapkan Takziyah kepadaku tetapi Ucapkanlah Tahniyah”.Kenapa? Ketika aku menempelkan mulutnya Ke puting susuku Maka aku telah berniat Menyerahkannya untuk Alloh SWT Dan kini niatku telah diterima Alloh SWT itulah sebabnya aku bahagia kini.” Waktu aku di India Aku mendengar kisah Tentang pahlawan Tipu Suta yang tak terkalahkan oleh penjajah Inggris, Suatu kali... ia jalan Di Hutan dan jumpa Harimau Maka dengan tangan kosong Dia telah pukul Harimau itu Sampai mati. Kisahnya menyebar diseluruh pelosok negeri Dan ketika didengar oleh ibunya maka Ia katakan: “Aku tak Heran dengan Anakku! Karena setiapkali aku menyusuinya selalu dalam keadaan berwudhu dan mengucap Bismillah!!” Aisyah ra.melihat seorang ibu Dan dua anaknya kelaparan. Maka disedekahkan 3 kurma yang dibagi rata, Tetapi ketika Ibunya hendak memakannya 2 anaknya merebut Dan ia pun mengalah tak jadi makan. Kejadian ini dilaporkan kepada Nabi SAW. beliau bersabda: ”Kasih sayang ibu itu kepada Anaknya menyebabkan tak akan tersentuh api neraka” . Kamu lihat betapa sedih seorang ibu Ketika anaknya demam Padahal api neraka 70 kali Dari seluruh api dunia yang akan membakar anaknya Jika tak mentaati Alloh SWT Bagaimana kamu bisa tenang Jika terus berfikir untuk anak anak kita Istriku pandanglah!! wajah anak kita ketika tertidur Perhatikanlah bibirnya adalah bibir kamu, Matanya tajam seperti matamu Pipi mereka lesung seperti kamu Apakah kamu tak sadari .. Jika kau gagal .. Membawa mereka Kepada pakaian keshalehan Maka Api neraka akan menjilatnya Waktumu hanya sekali Inilah saat kau korbankan dirimu Untuk mereka Inilah saat kau berpeluh, Mengurangi Segala kesenanganmu Maulana Umar Palanpuri rah a Jadi ulama besar Karena kisah ibunya tentang Nabi- Nabi Saat beliau kecil. Waktu ibunya Naza(Sakratul Maut) Beliau sedang khuruz fi sabililah Maka ibunya melarang pulang Karena melihat rahmat turun asbab Amalan puteranya Istriku .... Nabi SAW sabdakan : “Seorang yang memelihara kuda Untuk digunakan berjihat Maka Air kencingnya, kotoranya Makannanya akan ditimbang Menjadi kebaikan buat pemiliknya” Lihatlah!! Bagaimana kalau kamu pelihara anakmu Untuk kau persembahkan untuk Allah !! Istriku Tak ada nabi dari kaum Hawa Tetapi seluruh Nabi keluar dari rahim mereka Tanah yang subur Akan keluarkan tanaman yang baik Tanah yang gersang Biasanya tumbuh pohon berduri Wanita yang buruk Walaupun dia istri seorang Nabi Akan melahirkan anak yang kafir Lihatlah istri Nabi nuh!! Wanita yg siap korban Menghinakan diri untuk Allah Akan melahirkan orang-orang sholeh Lihatlah Hajar rha, Maryam rha. Bahkan ketika Isra’ Mi’raj Nabi telah mencium bau harum dari pusara Masyitoh Seorang wanita... Yang telah korbankan seluruh keluarganya untuk Alloh SWT Aku menyadari.... Bahwa aku bukanlah Ali bin Abi Tholib Dan Engkau bukan Fathimah Iman kita lemah Sehingga kita harus tetap usaha atas Iman Sebagaimana sahabat Bantulah aku dalam menempuh kejayaan ini Dimana orang buta sekalipun Akan sampai jika melalui jalan ini Jangan bebani aku dengan perkara dunia Yang aku tak mampu penuhi Agar aku bisa istiqomah dalam kerja Dakwah ini. Aku dengar kisah seorang wanita di Pakistan. Ia tasykil suaminya keluar satu tahun di jalan Alloh Suaminya kata:”Nanti bagaimana dengan kamu?” Istrinya: Alloh akan menjagaku!! Suaminya:Tetapi satu tahun telalu lama 365 hari Istrinya katakan : “Tidak kau jangan menghitungnya 365. Tetapi hitunglah bulan pertama dengan hari yaitu 30 hari Kemudian bulan kedua,ketiga,keempat dst dengan hitungan bulan yaitu 11 bulan .Dan Bulan terakhir kau hitunglah dengan minggu yaitu 3 minggu sedangkan diminggu terakhir kau kembali hitung hari yaitu 7 hari sehingga kau hanya mendapatkan hitungan 51 bukan 365!!!Masya Alloh.... Saksikanlah olehmu !! berapa banyak keluarga Yang suaminya hendak pergi bekerja ke luar negeri bertahun tahun... tetapi orang tua ,mertua siap ambil takaza unrtuk jaga istri dan anak anak.,,Kenapa? Karena mereka paham nilai uang tetapi tak faham nilai amal Mereka kata : Ada uang semua Beres!!! Padahal uang tak bisa beri manfaat dan mudhorot kecuali atas izin Alloh.. Berapa banyak orang yang berhasil Kumpulkan uang Justru saat itulah puncak kebinasaan Aku dengar kisah seorang Pakistan Yang keruk uang di Negeri Petro Dollar Setelah uang terkumpul.. Dia telah bangun rumah di negeri kelahiran Waktu hari peresmian rumah Ada tradisi cipratkan air disekeliling rumah Tak sadar ada kabel terkelupas, Saat itulah listrik Telah menyambarnya dan dia mati. Hidup ini seperti mimpi, Dan akan terjaga setelah mati Seorang yang di penjara bermimpi menjadi raja, Apakah bahagia yang hakiki? Tidak !!ketika dia terbangun tetaplah dia ada didalam sel. Tetapi seorang raja yang mimpi di penjara digebuki,dicaci,apakah penderitaan hakiki? Tidak!!ketika terbangun dia berada di singgasana Seorang yang berjalan menuju padang pasir Maka hawa panas sudah terasa di perjalanan, Sedangkan orang yang perjalanan Menuju puncak gunung Maka hawa sejuk terasa di perjalanan Istriku ... jangan berhajat kepada harta yang ada pada orang lain Karena hidup ini tak dipengaruhi benda. Benda tak pengaruhi keadaan Dan keadaan tak pengaruhi benda Tetapi benda dan keadaan Dipengaruhi oleh Amal kamu Kedatangan harta kedalam rumah Tidak identik dengan datangnya rahmat di rumah kita. Karena rahmat datang bukan dengan harta Tetapi dengan amalan Jangan dengar omongan orang Atau saran mereka Untuk selesaikan suatu persoalanmu Tetapi langsunglah kamu berdiri dua Roka’at Untuk minta bantuan Alloh SWT Mungkin banyak orang kata: “Sampai kapan suamimu selalu pergi tinggalkan kamu khuruj fi Sabilillah?” Ketahuilah bahwa menjaga Iman Seperti menjaga sawah dari rumput, Setiap saat harus di bersihkan sampai kapan ? Yakni sampai dipanen Jadi aku akan terus usaha .. sampai dipetik ruh kita oleh Izrail as. Orang banyak akan cibir kita Bahkan Mufti bagi fatwa “Bahwa tinggalkan anak istri dan tak nafkahi mereka hukumnya Haram.” Ketahuilah bahwa... Mufti pertama dalam sejarah Ummat ini Adalah Abu Bakar Sidiq, Beliau telah habiskan semua hartanya Untuk Alloh dan RosulNya Dan beliau telah perintah semua laki laki Tinggalkan Madinah... Sehingga 3 hari Madinah tak ada Adzan Jalan dalam kehidupan ini hanya dua saja Yaitu jalan Nafsu dan jalan ittiba’ Jalan Nafsu adalah Hewaniat Lihatlah olehmu seekor kerbau Dia asyik makan sementara kawannya disembelih Sedang jalan Ittiba’ hanya Satu Katakanlah kekasihku Muhammad SAW bahwa inilah jalan ku menyeru manusia kepada Alloh atas Bashiroh (Yakni kerja) Aku dan emua orang mengikutiku..{Yusuf 108} Seperti kita hendak pergi ke suatu kota Kita hafal perjalanannya Dari tanda tanda yang ada, Berapa sungai yang dilalui, Berapa tikungan,berapa jembatan yang diseberangi? Kalau sekiranya jalan yang kita tempuh Tak sesuai tanda yang kita tahu Apakah kita akan sampai? Tidak!!kita tentu tersesat.. Istriku banyak orang merasa di jalan kebenaran, Tetapi mereka tak rasakan penderitaan Nabinya. Mereka duduk di Rumah ,pergi ke kantor , kemudian sholat lima waktu,berhaji, Mengaku sudah berada di jalan Nabinya? Sementara Rosululloh SAW berjalan diterik matahari untuk jumpa manusia, Dicaci,dipukul hingga keluar darah dari tubuhnya Itulah sebabnya beliau menjanjikan kepada Umatnya: Barang siapa yang menolong aku dan membantuku menyampaikan risalah Tuhanku maka baginya jannat,” Seluruh Sahabat telah ambil takaza ini Mereka pergi tinggalkan rumah mereka Aku telah habiskan uang kita Dan pulang pun tak bawa hadiah Tetapi... aku membawa pakaianaku Yang penuh debu fi sabilillah Sentuhlah oleh tanganmu Karena Debu yang menempel di jalan Alloh Adalah tameng api Neraka Wahai istriku Jika kau lihat aku Tak pergi dari rumah disaat nisob Dan tak sempurnakan takaza umat Maka itu berarti Aku tak mencintaimu lagi Kenapa ?. Perkawinan kita hanya di dunia Allah akan pisahkan kita di akherat Sebab aku telah jadikan kamu Sebagai penghalang “Usaha Dakwah” Tidak!!, Ini tak boleh terjadi!! Kau harus targhib aku lagi Siapkan, bisterku, bagku, dan Tarik tangan ku kedepan pintu Kunci pintu itu agar aku tak masuk lagi. Teriaklah kamu: “pergilah suamiku! Persiapkan pesta pesta besar Untuk kita,” Katakan padaku: aku ingin minum khamar yg tak memabukkan Aku ingin susu , madu dari sungai yang mengalir didepan rumah kita. aku ingin naik kuda yg bersayap. aku ingin makanan yg tak perlu masak dulu aku sudah bosan dgn asap dapur kita, Aku ingin pelayan yg tak minta upah, tak pernah lellah... aku ingin Enjoy terus. Aku ingat Waktu kau hamil Minta buah yg tak musimnya Aku mencarinya Ke seluruhnya pelosok kota Karena aku menyayangimu Perkawinan dunia Adalah permainan Cintanya pun Cinta yang main main Cinta sesunguhnya Tak ada penghianatan Tak pernah lagi puji orang lain Suami istri saling mengagumi Tak pernah bandingkan dgn orang lain Hanyalah di Surga Na’im Sebelum ku Akhiri surat ku Aku ingin beri pujian untuk pengorbanan mu Tetapi Aku tak pandai bersyair Tak seperti ahli dunia mengutip “Beet Houven” atau “Shakespear” untuk memuji kekasihnya. Namun, aku hanya bisa berkata: Aku mengagumi “mata mu yang memerah” Saat kau menagis meminta hidayah Aku mencintai “pipimu yang memerah” Saat kau berkhidmat, menyiapkan Secangkir teh disaat aku lelah. Aku takjub dengan “hidangmu Yang mengeluarkan isak” Saat kau bertobat atas masa lalu kita. Aku mencintai belaian “tangan mu” Saat kau mengusap anak kita Yang berbuat kesalahan. Aku menikmati indahnya “senyummu” Saat kau menghibur anak kita yang menangis Agar mereka kembali tertawa. Aku bahagia Saat melihat payudaramu Ditepelkan ke mulut anak kita, Semantara tubuhmu Masih tetap berbalu hijab. Aku bersyukur Alloh telah Jodohkan aku denganmu Aku tahu.. Banyak lelaki yang berhajat padamu Untuk itu aku tak akan sia siakan kamu Menjagamu dari musibah dunia dan akherat Istriku Aku mencintaimu.... Tetapi aku tak selalu bersamamu Aku sering tinggalkan kamu.. maafkan aku Hanya aku berharap Mencium harum nafasmu di dalam syurga Tanpa ada lagi perpisahan Memelukmu tak akan lagi ku lepaskan ‘ Ya Alloh Anugerahkan Kami Rahmatilah kami.... Gembirakanlah Istriku walau dalam kesunyian Dengan adanya asbab atau tanpa asbab disisinya Bersihkan hati Istriku dari kecintaan kepada dunia Agar mudah melafadzkan nama Mu saat hari terakhir kehidupan dunianya Perpisahan kami dalam memperjuangkan agama MU Jadikan Asbab kau satukan kami di Jannah Jadikan kesedihan kami,kerinduan kami, Asbab Engkau ampuni kesalahan kami.... Jadikanlah asbab pengorbanan kami ini Engkau Ridho kepada kami Dan jadi asbab hidayah buat seluruh alam... Amin ..Amin....Amin
Posted on: Sat, 06 Jul 2013 06:39:55 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015