Tanda awal autisme, menurut penelitian baru HealthDay Wed, Nov 6, 2013 ( HealthDay News ) - Setidaknya satu tanda autisme dapat dimulai sedini 2 bulan hidup , penelitian baru menunjukkan . Studi dari 110 bayi menemukan bahwa bayi kemudian didiagnosis dengan autisme menunjukkan penurunan jumlah perhatian mereka dibayar mata orang lain dimulai pada 2 bulan dan berlanjut sampai 24 bulan . Kami menemukan bahwa tanda-tanda autisme dapat diukur dan diamati dalam bulan-bulan pertama kehidupan , kata penulis studi Warren Jones , direktur penelitian di Pusat Autisme Marcus di Kesehatan Anak Atlanta . Ini adalah tanda-tanda awal autisme yang pernah diamati , kata Jones , mencatat mereka dapat berhubungan dengan keparahan gejala . Anak-anak dengan autisme memiliki gangguan komunikasi dan keterampilan sosial dan sering menunjukkan perilaku repetitif . Gejala mungkin ringan , seperti dalam sindrom Asperger , atau berat , seperti dalam full-blown autisme . Diperkirakan bahwa satu dari 88 anak-anak AS memiliki gangguan spektrum autisme . Meskipun penurunan diamati dalam perhatian mata , para peneliti mengatakan bayi kemudian didiagnosis dengan autisme tidak lebih memperhatikan mata orang-orang dari yang diharapkan . Ini wawasan , pelestarian beberapa awal eye- cari , ini penting karena , di masa depan, jika kita mampu menggunakan teknologi yang sama untuk mengidentifikasi tanda-tanda awal kecacatan sosial , kita bisa kemudian mempertimbangkan intervensi untuk membangun yang awal eye- cari dan membantu mengurangi beberapa cacat terkait yang sering menyertai autisme , kata Jones . Terapi autisme bekerja dengan baik ketika dimulai ketika otak masih berkembang . Ini jendela perkembangan awal dapat menjadi kesempatan untuk campur tangan bahwa kita tidak tahu kita miliki sebelumnya , tambah Jones . Temuan , dirilis online 6 November sebagai surat dalam jurnal Nature , perlu dikonfirmasi dalam studi yang lebih besar sebelum mereka dapat menyebabkan perubahan dalam praktek klinis . Defisit dalam kontak mata adalah tanda utama dari gangguan spektrum autisme , menurut informasi latar belakang dalam studi . Tapi itu tidak jelas ketika defisit tersebut dimulai . Saat ini , autisme sering didiagnosis dengan menggunakan checklist ilmiah divalidasi dirancang untuk anak-anak antara 16 bulan dan 30 bulan tua, menurut Berbicara Autisme . Untuk penelitian ini , para peneliti melibatkan 59 bayi dianggap berisiko tinggi mengembangkan gangguan spektrum autisme karena mereka memiliki saudara dengan autisme . Lain 51 bayi yang terdaftar yang dianggap berisiko rendah . Untuk melihat apakah mereka bisa menentukan kapan kurangnya minat dalam mata orang lain dimulai , tim peneliti menggunakan teknologi eye-tracking untuk mengukur fokus bayi ketika ditunjukkan video pengasuh terlibat dalam perilaku yang normal . Bayi-bayi yang menunjukkan video pada 10 titik waktu antara 2 bulan dan 2 tahun . Pada usia 3 , hanya satu anak dari kelompok risiko rendah kemudian didiagnosis dengan gangguan spektrum autisme , dibandingkan dengan 12 anak-anak dalam kelompok berisiko tinggi . Karena hanya dua dari anak-anak perempuan , para peneliti membatasi analisis mereka terhadap 11 anak laki-laki didiagnosis dengan autisme . Mereka membandingkannya dengan 25 anak-anak biasanya berkembang dari kelompok berisiko rendah . Para peneliti mencatat bahwa penurunan minat dalam mata orang lain dimulai pada 2 bulan dan terus menurun sampai 2 tahun . Seorang pakar menyebut temuan-temuan kemajuan yang signifikan . Ini adalah sangat baik dilakukan , penelitian yang sangat mengungkapkan mendokumentasikan dengan cara yang tepat dan sistematis bahwa anak-anak yang kemudian didiagnosis dengan gangguan spektrum autisme memiliki perbedaan dibuktikan dan progresif dalam hal visual yang pada masa bayi . Ini terobosan menemukan , kata Dr Andrew Adesman , kepala perkembangan dan perilaku pediatri di Steven & Alexandra Cohen Anak Medical Center of New York di New Hyde Park , NY Apakah ini mungkin mengizinkan diagnosis yang akurat dan dapat diandalkan sebelumnya masih sangat jelas . Tetapi jika tidak mengarah pada identifikasi awal , mungkin menyebabkan perkembangan intervensi sebelumnya , katanya . Jones menunjukkan bahwa defisit ini tidak sesuatu yang orang tua akan dapat melihat sendiri . Ini bukan sesuatu yang orang tua dapat melihat dengan hanya memegang bayi . Kami mengumpulkan banyak pengukuran dari waktu ke waktu , jelasnya . Orang tua tidak harus khawatir jika bayi mereka tidak melihat mereka 100 persen dari waktu , tetapi jika mereka memiliki kekhawatiran terus-menerus , mereka harus berbicara dengan dokter anak mereka , saran Jones . - Serena Gordon ●▬▬▬▬▬▬▬▬ஜ۩S۞I۩ஜ●▬▬▬▬▬▬▬▬● The earliest sign of autism, according to new research HealthDay Wed, Nov 6, 2013 (HealthDay News) — At least one sign of autism may begin as early as 2 months of life, new research suggests. The study of 110 babies found that infants later diagnosed with autism showed a decline in the amount of attention they paid to other peoples eyes beginning at 2 months and continuing until 24 months. We found that signs of autism are measurable and observable within the first months of life, said study author Warren Jones, director of research at the Marcus Autism Center at Childrens Healthcare of Atlanta. These are the earliest signs of autism ever observed, Jones said, noting they may be associated with symptom severity. Children with autism have impaired communication and social skills and often exhibit repetitive behaviors. Symptoms may be mild, as in Asperger syndrome, or severe, as in full-blown autism. Its estimated that one in 88 U.S. children has an autism spectrum disorder. Despite the observed decline in eye attention, the researchers said infants later diagnosed with autism did pay more attention to peoples eyes than was expected. This insight, the preservation of some early eye-looking, is important because, in the future, if we were able to use similar technologies to identify early signs of social disability, we could then consider interventions to build on that early eye-looking and help reduce some of the associated disabilities that often accompany autism, said Jones. Autism therapies work best when begun while the brain is still developing. This early developmental window may be an opportunity to intervene that we didnt know we had before, Jones added. The findings, released online Nov. 6 as a letter in the journal Nature, need to be confirmed in larger studies before they can lead to changes in clinical practice. Deficits in eye contact are a key sign of autism spectrum disorders, according to background information in the study. But it wasnt clear when such deficits begin. Currently, autism is often diagnosed using a scientifically validated checklist designed for youngsters between 16 months and 30 months old, according to Autism Speaks. For the study, the researchers enrolled 59 babies considered to be at high risk of developing an autism spectrum disorder because they had a sibling with autism. Another 51 babies were enrolled who were considered low-risk. To see if they could pinpoint when lack of interest in other peoples eyes begins, the research team used eye-tracking technology to measure the babies focus when shown videos of caregivers engaged in normal behaviors. The babies were shown the videos at 10 time points between 2 months and 2 years of age. By age 3, just one child from the low-risk group was later diagnosed with an autism spectrum disorder, compared to 12 youngsters in the high-risk group. Because just two of these children were female, the researchers limited their analysis to the 11 male children diagnosed with autism. They compared them to 25 typically developing children from the low-risk group. The researchers noted that the decline in interest in other peoples eyes began at 2 months and continued declining until 2 years. One expert called the findings a significant advance. This was a very well-done, very revealing study documenting in a precise and systematic way that children who are later diagnosed with autism spectrum disorders have demonstrable and progressive differences in visual regard in infancy. Its a breakthrough finding, said Dr. Andrew Adesman, chief of developmental and behavioral pediatrics at Steven & Alexandra Cohen Childrens Medical Center of New York in New Hyde Park, N.Y. Whether this might permit accurate and reliable diagnosis earlier is still very unclear. But if it does lead to earlier identification, it may lead to the development of earlier interventions, he said. Jones pointed out that these deficits arent something that parents would be able to see on their own. This is not something a parent can see by just holding a baby. We collected many measurements over time, he explained. Parents shouldnt be concerned if their babies arent looking at them 100 percent of the time, but if they do have persistent concerns, they should talk to their childs pediatrician, advised Jones. -- Serena Gordon
Posted on: Wed, 13 Nov 2013 00:54:41 +0000