The Indonesian Founding Fathers Moh. Hatta : • 1. Eng ing - TopicsExpress



          

The Indonesian Founding Fathers Moh. Hatta : • 1. Eng ing eeng...kita bahas sekilas Bung Hatta. Proklamator RI yg dapat dijadikan teladan seluruh rakyat Indonesia. Nyaris tanpa cacat 2. Bung Hatta adalah contoh tokoh bangsa yg selalu menempatkan kepentingan rakyat, bangsa & negara di atas kepentingan pribadi, golongan dst 3. Hatta adalah tokoh bangsa yg cerdas, disiplin, sederhana, bersahaja, konsisten, berani, saleh, loyal, toleran, tegas, dst ... 4. Hampir semua sikap dan perilaku yg membentuk karakternya dapat kita teladani. Beliau adalah contoh yg sempurna 5. Jasanya dan pengabdiannya pada bangsa dan negara tak terhingga. Tak akan pernah bangsa ini mampu utk membalasnya 6. Mohammad Attar (nama asli M Hatta) lahir 12 Agustus 1902 di Bukittinggi, Sumatera Barat Anak laki2 satu2nya dari 7 bersaudara 7. Ayahnya, Haji Mohammad Djamil, meninggal ketika Hatta berusia delapan bulan. 8. Selesai menamatkan sekolah MULO di Padang, Hatta berangkat ke Belanda. Pada tahun 1921 Hatta tiba di Negeri Belanda 9. Di Belanda Hatta kuliah Handels Hoge School di Rotterdam. Dia jugamendaftar sebagai anggota Indische Vereniging 10. Tahun 1922, perkumpulan ini berganti nama menjadi Indonesische Vereniging. Perkumpulan yang menolak bekerja sama dengan Belanda 11. Organisasi itu berganti nama lagi menjadi Perhimpunan Indonesia (PI). Organisasi yg terdepan memperjuangkan kemerdekaan Indonesia 12. Pada masa Hatta, majalah perkumpulan, Hindia Poetra, dpt terbit secara teratur. Thn 1924 majalah ini berganti nama jd Indonesia Merdeka 13. Pada tahun 1923, karena kecerdasannya Hatta bisa lulus menjadi sarjana ekonomi (perdagangan) hanya dlm waktu 2 thn. 14. Kemudian dilanjutkannya menempuh pendidikan bidang hukum negara dan hukum administrasi. Minatnya terhadap politik semakin besar 15. Dari 1926 sd 1930, berturut2 Hatta terpilih menjadi Ketua PI yg berkembang dari perkumpulan mahasiswa biasa menjadi organisasi politik 16. Aktivitas PI ini sangat mempengaruhi jalannya politik rakyat di Indonesia. Semangat perjuangan melawan kolonial Belanda semakin besar 17. Sehingga akhirnya oleh Pemufakatan Perhimpunan Politik Kebangsaan Indonesia (PPPI), PI ditetapkan sbg pos depan pergerakan nasional 18. Aktivitas PI yg gencar propaganda di Belanda dan Eropa membuat organisasi2 di Eropa menerima PI sbg simbol perjuangan rakyat Indonesia 19. Bung Hatta selalu memimpin delegasi PI dalam setiap kongres intemasional di Eropa. Simpati dan dukungan masyarakat Eropa pun diraihnya 20. Sjk thn 1926, Hatta sdh memperkenalkan nama “Indonesia”. Berkat kegigihannya nama “Indonesia” akhirnya diakui &diterima Internasional 21. Dunia Internasional pun mulai mengubah sebutan wilayah Hindia Belanda menjadi Indonesia dlm setiap forum internasional 22. Melalui aktivitas politik dan propagandanya itulah berkenalan &menjalin hubungan dgn tokoh dunia seperti G. Ledebour dan Edo Fimmen, 23. Serta tokoh2 lain yg kelak jd negarawan di Asia dan Afrika seperti Jawaharlal Nehru (India), Hafiz R Bey (Mesir), dan Senghor (Afrika) 24. Semua aktivitas Hatta dan PI di Eropa dilaporkan ke tanah air sehingga makin mengobarkan semangat perjuangan kemerdekaan Indonesia 25. Hal terpenting dan selalu dipesankan Hatta kpd para aktivis kemerdekaan di Tanah Air : " Kita tdk sendiri dlm perjuangan kemerdekaan" 26. Pemerintah Belanda yg sangat resah melihat pergerakan kemerdekaan PI dan Hatta cs akhirnya menangkap Hatta dkk 27. Hatta bersama Nazir St. Pamontjak, Ali Sastroamidjojo, dan Abdul Madjid Djojoadiningrat ditangkap dan dipenjara selama hampir 6 bln 28. Mereka dibebaskan karena pd tanggal 22 Maret 1928, mahkamah pengadilan di Den Haag membebaskan mereka berempat dari segala tuduhan 29. Dlm sidang di Mahkamah itulah Hatta sampaikan pidato pembelaan yg luar biasa, yg berjudul "“Indonesia Vrij”, atau Indonesia Merdeka ! 30. Setelah kuliahnya di Belanda selesai, Agustus 1932, Hatta tiba di Jakarta. Di Indonesia Hatta mulai kobarkan perjuangan kemerdekaan 31. Hatta terus menulis artikel2 politik & ekonomi untuk Daulat Ra’jat dan aktif dlm berbagai kegiatan politik, terutama pendidikan kader 31. Hatta tahu persis bhw pergerakan perjuangan kemerdekaan RI hny dpt tercapai dgn usaha percerdasan rakyat &penciptaan kader sebanyak2nya 32. Hanya dgn cara itulah Hatta dapat menularkan semangat kemerdekaan kepada rakyat Indonesia. Membangun kesadaran bersama sbg satu bangsa 33. Ketika salah seorang aktivis kemerdekaan, Soekarno ditahan oleh Kolonialis Belanda, Hatta melakukan protes keras melalui tulisan2nya 34. Tulisan2nya di Daulat Ra’jat, yg berjudul “Soekarno Ditahan”, Tragedi Soekarno”, dan “Sikap Pemimpin”, akhirnya Hatta nyusul ditangkap 35. Meski Hatta ditahan, dibuang dan diasingkan ke daerah terpencil (Digoel dan Banda Neira), perjuangan Hatta tdk pernah berhenti. 36. Hatta terus membaca dan menulis. Dimana pun Hatta berada dia juga selalu sempatkan mengajar anak2 di sekitar daerah pengasingannya 37. Ketika Jepang masuk di Indonesia utk taklukan belanda, pd 3 Peb 1942, Hatta dan Sjahrir dibawa Belanda ke Sukabumi, Jawa Barat 38. Pada tanggal 9 Maret 1942, Pemerintah Hindia Belanda menyerah kepada Jepang, dan pada 22 Maret 1942 Hatta dan Sjahrir dibawa ke Jakarta 39. Dgn penguasa militer Jepang, Hatta dan Soekarno bersedia melakukan politik kooperasi/bekerjasama. Akibatnya mrka dimusuhi para aktivis2 40. Apalagi terhadap Hatta yg selama 10 thn mengajarkan para kader dan aktivis utk menerapkan politik non koorporasi dgn pemerintah belanda 41. Bung Karno dan Bung Hatta terpaksa bersedia bekerja sama dgn Jepang karena pertimbangan tertentu. Jepang berbeda dgn Belanda 42. Jika Bung Karno Bung Hatta tdk bersedia bekerja sama maka rakyat yg jadi korban kebengisan /kekejaman Jepang akan bertambah banyak 43. Penguasa militer Jepang berbeda dgn Pemerintah kolonial Belanda. Jepang dgn mudah bunuh ribuan rakyat setiap hari jk lakukan perlawanan 44. Apalagi saat itu dalam masa perang asia raya yg merupakan bagian dari perang dunia II. Sikap kooporasi mereka adalah demi nasib rakyat 45. Pertimbangan lain adalah keyakinan Bung Hatta dan Bung Karno bhw dalam waktu dekat Perang Dunia akan sgra berakhir. Lbh baik wait n see 46. Keputusan Kedua Bapak Bangsa itu ternyata tepat. Indonesia kemudian Merdeka. Setelah merdeka, Bung Hatta tdk juga mau menikah 47. Hatta memang telah bersumpah bhw dia tdk akan menikah sebelum Indonesia merdeka. Dia bertekad menjadi Indonesia sbg "istri pertamanya" 48. Tidak ada yg lebih diutamakan Hatta selain memperjuangkan nasib rakyat dan bangsa Indonesia. Para pejuang tahu persis prinsip Hatta tsb 49. Kabar Hatta yg tdk akan menikah sblm Indonesia merdeka itu sdh tersiar luas. Maka setelah merdeka bnyk yg sibuk carikan istri utk Hatta 50. Atas desakan teman2nya terutama Bung Karno, Hatta pun menikah dgn Ibu Rahmi Rachim pd tgl 18 Nov 1945. Saat itu Hatta berusia 43 thn 51. Sdh sepantasnya tdk akan ada satu orang pun rakyat Indonesia yg meragukan pengabdian luar biasa Bung Hatta pada bangsa dan negara ini 52. Bung Hatta memberikan segala2nya utk bangsa Indonesia. Fikiran, tenaga, waktu dan yg terpenting adalah sikap, perilaku dan karakternya 53. Sikap, perilaku dan karakter Bung Hatta itu adalah TELADAN yg luar biasa yg seharusnya menjadi PUSAKA bagi seluruh rakyat Indonesia 54. Hatta pernah menjabat Wapres, PM dan Menlu. Beliau adalah politisi sekaligus administrator yg hebat. Hatta adalah NEGARAWAN SEJATI 55. Pribadinya yg lembut dan luhur, namun tegas jika harus melakukan penindakan thdp musuh2 bangsa. Dia tak ragu utk tumpas pengkianatan PKI 56. Bung Hatta adalah tokoh yg teguh dlm prinsip. Sangat kuat dan taat beragama tapi sangat junjung tinggi kemajemukan/pluralisme bangsa 57. Pada Bung Hatta lah bangsa ini berhutang budi sangat besar. Beliaulah yg terdepan menolak Piagam Jakarta dan memilih Pancasila 58. Sikap menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas segala2nya, telah melahirkan kemerdekaan dan pengakuan dunia thdp Indonesia 59. Bung Hatta tahu saat yg tepat utk akhiri kekuasaannya. Dia berjanji akan berhenti setelah Dewan Konstituante berhasil susun konstitusi 60. Sayangnya, Dewan Konstituante gagal menyusun konstitusi baru. Bung Hatta pun tetap mundur pada 1 Des 1956 meski sdh dicegah semua pihak 61. Pengunduran diri Bung Hatta yg lebih awal tsb disebabkan oleh kekhawatiran terjadinya revolusi atau perpecahan bangsa 62. Bung Hatta saat itu berbeda paham dengan Bung Karno, sang presiden. Perbedaan kedua tokoh itu kian waktu semakin meruncing 63. Bung Karno tdk pernah mau dengar pendapat Bung Hatta dan semakin memperlihatkan perilaku yang melanggar Undang-Undang Dasar 1945 64, Bung Karno kian sering lakukan penyimpangan dalam menyelenggarakan sistem kenegaraan. Berbagai masukan Bung Hatta diabaikan begitu saja 65. Pada sisi yang lain, sikap2 partai politik juga mengecewakan. Saling serang dan bertengkar. Lupa pada kepentingan negara sbg yg utama 66. Hatta sangat terpukul melihat perilaku menyimpang Bung Karno dan teman2 seperjuangannya itu. Nafsu dan kekuasaan telah merusak mereka 67. Hatta minta agar para tokoh/politisi berhenti bertikai, mulai fikirkan nasib rakyat yg baru alami penderitaan masa perang, diabaikan. 68. Bung Karno bersikeras bhw revolusi harus jalan terus. Belum selesai. Bung Hatta berpendapat sebaliknya. Stop ! Dan kita mulai membangun 69. .Rakyat pun mulai resah dgn perbedaan tajam kedua proklamator itu. Nasib bangsa dipertaruhkan. Hatta mengalah. Mundur dari wapres 70. Ketika ditanya mau jadi apa setelah mengundurkan diri, Bung Hatta jwb ringan :“Saya mau terjun ke masyarakat, menjadi orang biasa saja" 71. Setelah menjadi orang biasa langkah Bung Hatta pun masih dicurigai. Sering dpt kesulitan dan dizalimi. Dianggap sbg musuh berbahaya 72. Bukunya yg berjudul “Demokrasi Kita”, terbit pada thn 1960 dilarang beredar oleh Kejagung. Dipaksa utk ditarik kembali oleh kejagung 73. Buku itu dianggap mengkritik Bung Karno. Bung Hatta melalui buku tsb memberi ketegasan dan penjelasan rinci ttg pengunduran dirinya 75. Secara lengkap Bung Hatta tuliskan alasan2nya. Ia ingin menyadarkan sahabatnya, Bung Karno, tentang mana yg benar dan yg salah 76. Namun, Bung Karno dan loyalisnya menganggap itu sbg serangan thdp dirinya, kekuasannya dan negara. Bung Hatta dicap sbg musuh negara ! 77. Bung Karno perintahkan agarstatus Bung Hatta sbg dosen di UGM Yogyakarta dicabut. Bung Hatta dilarang mengajar, ruang gerak dibatasi. 78. Bung Hatta hanya menghela nafas panjang sambil berdoa semoga Bung Karno diberi petunjuk Allah dan sgra sadar kembali ke jalan yg benar 79. Namun, Bung Karno malah kian menjadi2. Bung Hatta dicekal ke LN ketika hendak penuhi undangan Konfrensi Internasional di Wina, Austria 80. Padahal Bung Hatta sdh mohon izin yg disampaikan sespri-nya Wangsa Widjaya, kepada Supeni utk diteruskan ke Bung Karno 81. Melalui Menlu Subandrio, Bung Hatta dikabari bahwa Presiden Sukarno tidak setuju kalau Bung Hatta menghadiri acara tersebut 81. Meski Bung Hatta diperlakukan tdk sepantasnya, namun Hatta tdk pernah mendendam pada Bung Karno. Dia tetap anggap BK sbg sahabat 82. BH meski bersikap kritis thdp pemerintahan Soekarno, banyak menulis ttg kesalahan2 yg dilakukan Soekarno, tp tdk pernah serang pribadi 83. Akhirnya pada suatu saat di tahun 1962 Bung Hatta jatuh sakit, Bung Karno tiba2 sempatkan diri menengok sahabat karibnya itu 84. Bung Hatta ternyata tdk punya uang utk obati penyakit secara layak. Bung Karno lalu perintahkan stafnya utk bawa BH berobat ke Swedia 85. Pd masa Suharto, jg terjadi penzaliman. Sindirian halus Bung Hatta kpd Suharto yg ingin terus berkuasa, dibalas dgn status tahanan rumah 86. Itulah nasib tragis Proklamator, Bapak Bangsa, Bung Hatta. Tidak tragis bagi diri beliau yg terima dan hadapinha dgn sikap biasa2 saja 87. Seperti sikap biasa saja yg dia tunjukan ketika rumah kediaman Bung Hatta dicabut listriknya karena tdk mampu bayar tagihan listrik 88. Atau ketika Bung Hatta tetap menyimpan iklan sepatu Bally yg tdk pernah sanggup dia beli sejak dia masih menjabat sbg wapres atau PM 89. Keluhuran budi, akhlak, moral dan integritasnya lah yg selalu beliau jaga. Yang beliau sedihkan jika merasa ada yg salah pada dirinya 90. Pada nasib rakyat dan bangsa Indonesia lah kekhawatiran utamanya. Bukan pada diri atau keluarganya sendiri... 91. Doa kami selalu menyertai Bung Hatta ...alfatihah...semoga engkau bahagia di alam sana, selalu bahagia disisiNYA. Aamiin YRA 92. Jutaan rakyat yg mengantarkan kepergianmu ..ke rumah peristirahatanmu yg terakhir .. Di TPU Tanah Kusir.. sesuai permintaanmu sendiri 93. Engkau tolak dimakamkan di Taman Makam Pahlawan karena kau ingin selalu dekat dengan rakyatmu...meski di itu alam baka sana ... 94. Terima kasih rakyatmu pada Bang @iwanfals yg telah turut menghantarkanmu dengan lagunya yg merdu.. ...
Posted on: Fri, 21 Jun 2013 14:08:13 +0000

Recently Viewed Topics




© 2015