Tips Diet Setelah Libur Panjang ; jogging LIBURAN dalah sarana penting membuang stres. Liburan Lebaran kemarin pasti rasanya menyenangkan. Tapi bukan berarti tak ada implikasi tak menyenangkan dari saatnya santai-santai sejenak itu. Penelitian mencatat, kenaikan berat badan orang Amerika selama liburan Thanksgiving hingga Tahun Baru mencapai 3-4,5 kilogram. “Penyebabnya terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung lemak, susu, keju, cokelat, daging, dan sejenisnya,” kata Jeffrey Rubin MD dari Universitas Arizona. Dan sepertinya hal itu bukan masalah orang awam saja, artis sekelas Gwyneth Paltrow pun mengalami hal yang sama. Dan untuk menurunkan ke berat badan normal, tentu tidak semudah menaikkannya. Dibutuhkan diet, olahraga, dan metode lain. Tapi tentunya ada cara terbaik dan tersehat yang bisa dipilih. Untuk menurunkan berat badannya, Gwyneth bilang, ”Saya banyak menghindari makanan berlemak dan menggantinya dengan salad, buah potong, ayam, sop, dan banyak minum air mineral,” jelas Gwyneth. Dia biasanya juga berkonsultasi dengan ahli nutrisinya. Harapan Gwyneth, dalam seminggu dia bisa melakukan detoksifikasi tubuhnya. Kalau Gwyneth punya cara, bagaimana dengan Anda? Kalau belum punya strategi apa-apa, bagaimana kalau mengikuti langkah-langkah berikut. Mengganti menu. Anda pasti tidak akan kesulitan mengubah menu liburan dan menu sehari-hari. Gantilah daging, susu, cokelat, dengan memperbanyak salad, buah, dan sayuran. Masukkan kacang-kacangan dalam menu Anda. Tetaplah sarapan, makan siang, atau minimal mengudap camilan ringan agar terhindar dari makan berlebihan. Perhatikan porsi makan Anda. Manjakan diri Anda dengan apa pun, minuman ringan, pencuci mulut, cokelat, daging, dan lain-lain, tapi konsumsi dalam porsi kecil saja. Dengan begitu Anda bisa mencicipi semua jenis makanan tanpa merasa kekenyangan. Perbanyak minum air putih sebelum makan. Kunyah permen karet sebagi pengalih rasa ingin mencamil. Takut manisnya membuat gemuk? Jangan takut, sekarang banyak sekali merek yang menawarkan produk sugar free. Kurangi makanan yang digoreng, sup yang mengandung krim, kaserol yang berisi keju, pai, daging yang diproses seperti salami dan sosis, beberapa kue dan roti. Kalori yang tinggi tidak hanya datang dari gula tapi juga banyak dalam alkohol. Lemaknya akan tertampung di dalam abdomen. Bagi yang bertubuh gemuk, Anda akan semakin mudah mendapat lemak dengan mengonsumsi alkohol. Pilihlah minuman zero sugar yang banyak beredar di pasaran. Lakukan aktivitas fisik. Selain olahraga macam jalan kaki, senam, atau angkat beban, Anda juga bisa memilih olahraga permainan macam ping pong, badminton, loncat tali skipping, voli, berkebun, dan sejenisnya. Kalau selama liburan Anda membebaskan diri makan ini-itu, saat kembali masuk kerja, bisa memulai diet dengan melewatkan dessert dan appetizer. Persiapkan camilan sehat. Karena dalam pesta dan berbagai acara sudah banyak memakan makanan berlemak, imbangi dengan camilan segar seperti buah dan sayur. Makan secara perlahan. Mengunyah makanan dengan sempurna dan perlahan akan membuat perut Anda tidak kembung atau sakit. Jangan terlalu memaksakan diri. Lebih baik perlahan tapi pasti, daripada turun berat badan cepat tapi naiknya juga cepat. Sebisa mungkin kurangi fast food. Saat berkumpul dengan keluarga saat liburan, kita kerap memesan makanan cepat saji untuk dihidangkan. Kalau bisa hindari fast food. Memang mudah untuk menghidangkan dan memesannya, tapi terlalu sering juga tidak baik karena kandungan lemaknya yang tinggi.
Posted on: Sun, 29 Sep 2013 07:13:24 +0000