Yang mau Ngecopy Ini Berita == Cantungkan Sumber Beritanya ok ==== MANTAN STAF MEDIS DORTMUND GELONTOR PSMS RP10 MILIAR Ada motivasi tersendiri di balik majunya Muhammad Fauzi Nasutin untuk mencalonkan diri sebagai ketua umum PSMS Medan. Dia ingin menyelamatkan klub yang berdiri sejak 1950 itu. Dana sebesar Rp10 miliar pun siap digelontorkannya sebagai dana awal membangkitkan PSMS ke depannya. Fauzi mengaku, dana sebesar Rp10 miliar tersebut pun dinilainya tak cukup untuk membangkitkan PSMS Medan dari mati suri dan menjadikan klub tersebut profesional. Berbagai langkah telah dipersiapkannya termasuk mengandeng sponsor untuk mendapatkan dana segar. Tentu hal tersebut tak mudah, bagi pengurus mengingat masa kelam PSMS Medan. Motivasi saya ingin menjadi ketum untuk menyelamatkan klub ini, karena semua orang sudah alergi karena tak mau lagi mengeluarkan uang. Kalau mau jadi juara tak cukup Rp10 miliar. Untuk sementara dana dari saya, lalu sponsor sudah menunggu baik dari BUMN maupun janji sponsor sendiri. Saya pun tak munafik kalau dana tak kembali. Untuk itu saya berharap klub ini cepat menjadi profesional,” ungkap Fauzi. Dirinya tak ingin berandai-andai. Setelah rapat anggota luar biasa (RALB) digelar, dirinya pun harus mempersiapkan kepengurusan yang baru menata PSMS kedepan. Fauzi pun menyakini akan mencuci gudang dengan pengurus PSMS yang lama dan melihat kompetensi personal unuk memajukan klub tim berjuluk Ayam Kinantan itu. PSMS itu tak ada masalah, manusianya saja yang bermasalah itu yang membuat masalah. Jadi kalau di manage yang benar itu bisa menghasilan uang karena sekarang sudah industri. Apalagi sekarang tak ada APBD,” jelasnya. Mantan staf medis klub raksasa Jerman, Borussia Dortmund 2005-2007 ini pun menyakini, jika PSMS Medan mampu bangkit dari keterpurukan dan mengembalikan masa kejayaannya. Pengalamannya dari Jerman pun akan diterapkannya demi keprofesionalan PSMS Medan ke depannya. Saya optimistis klub ini maju, tapi kalau masyarakat Medan harus mau bantu juga untuk kemajuan klub ini,” pungkas dokter spesialis bedah ini. Mantan pemain PSMS Medan Donny F. Siregar mengapresiasi majunya Fauzi sebagai calon Ketua Umum PSMS Medan. Pembenahan memang harus dilakukan untuk mengembalikan kepercayaan diri sepakbola Medan dan Sumatera Utara dikancah nasional. Dengan Pak Fauzi sebagai ketua umum nanti, mudah-mudahan lebih baik lagi dan kejadian yang lalu tidak terjadi lagi. Mudah-mudahan kesiapan dengan Rp10 miliar itu benar-benar, karena yang kemarin-kemarin begitu juga, tapi kenyataannya tahu sendiri,” ujarnya. Donny pun berharap dengan kepengurusan yang baru nanti menunjukkan kejelasan soal status pemain. Ia tidak sungkan ingin kembali mengenakan seragam kebanggan PSMS Medan. “Kalau saya tentu mau saja kembali membela PSMS, mungkin kawan-klawan yang lain juga begitu. Tapi, kami memang perlu kejelasan, jangan sampai kejadian-kejadian yang lalu terjadi lagi,” harapnya. Seperi diketahui, RALB digelar Jumat (6/12) mendatang. Dalam RALB tersebut pembahasan utama soal AD/ART dan diadakannya Bank Garansi. Perubahan AD/ART melihat perkembangan sepakbola Indonesia yang dinilai beberapa poin tidak sejaln. Sedangkan diadakanny Bank Garansi, bertujuan untuk mengetahui modal awal yang di miliki oleh ketum PSMS Medantang. Bank Garansi ini nantinya mengetahui dana awal dan dana total untuk PSMS Medan mengarungi kompetisi satu musim. Sumber : Sindonews ARJ
Posted on: Mon, 02 Dec 2013 11:18:57 +0000