cerbung,,, "BAD COUPLE" part 9 hargain yang ngetik n mikir dengan - TopicsExpress



          

cerbung,,, "BAD COUPLE" part 9 hargain yang ngetik n mikir dengan like and coment,,,, - - - NOTE: tolong ya, jangan jadi pembaca gelap, udah baca, terus tiba2 kabur tanpa like, itu sama aja pencuri , kalo bisa coment juga, kasih saran, kritik, atau pendapat kalian, jangan cuma coment "next" masak udah ngetik panjang2 comentnya cuma "next" **************** bagaimana mungkin perasaan seperti ini muncul, (namakamu) adalah musuhnya, pria itu mencoba memakai logikanya, tapi gagal, hatinya merasakan sesuatu yang berbeda, entah apa itu, pria itu adalah, iqbaal, "gue ke toilet dulu" ucap salsha pada temannya, ia langsung pergi berlalu, salsha mempercepat langkahnya, berharap segera sampai di toilet, kemudian meluapkan kekesalannya ,namun gagal, belum sempat dirinya memasuki pintu toilet, air matanya sudah menetes deras. "salsha,,,," panggil pria berambut kribo, yang sontak membuat salsha menghentikan tangisannya, dan secepat kilat membersihkan air matanya yang masih menetes. salsha melirik pria itu sejenak. "lo kenapa?" tanya pria itu, perlahan kakinya mulai melangkah mendekati salsha, dengan ragu tangannya mulai bergerak menghapus bekas air mata salsha. sedangkan salsha hanya diam, fikirannya masih tertuju pada aldi dan (namakamu). "yaudah kalo lo gak mau cerita, mendingan kita kekelas, bentar lagi masuk" lanjut pria itu, bastian, atau lebih sering di panggil babas oleh teman2nya, salsha mengagguk, ia mulai pergi menuju kelasnya didampingi oleh bastian., **************** "IQBAAAAAAAAAAALLLLLLLLL!!!!!!!!!!" teriak seorang gadis, sontak membuat seisi kantin melihat kearahnya. wajahnya memanarkan kemarahan, dan seragamnya kini sudah dipenuhi oleh siraman jus apukat, dan pelaku dari kekacauan ini adalah pria yang saat ini sedang nyegir kuda -,-, iqbaal. "maaf (namakamu), gue gak sengaja, beneran" jawab pria ini dengan wajah polosnya, tangannya sudah membentuk tanda huruf V, atau kebih tepatnya, peace, (namakamu) mengambil jus apel milik aldi, dan menyiramkannya pada seragam iqbaal, membalasperbuatan bocah tengik ini-,- namun aneh, iqbaal malah membalas perlakuan (namakamu) dengan senyum lebar, sebenarnya, iqbaal sengaja pura2 jatuh dan menyiramkan jusnya pada seragam (namakamu), ia lebih senang jika bertengkar dengan (namakamu), dari pada harus melihat (namakamu) bermesraan terus-terusan dengan aldi. (namakamu) tak membalas ucapan iqbaal, ia menghentakkan kakinya, dan berlalu pergi untuk membersihkan seragamnya, tanpa sadar, iqbaal mengikutinya dari belakang, disepanjang perjalanan, (namakamu) merasakan ada yang aneh, sejenak ia menolehkan wajahnya kebelakang, dan betapa terkejutnya ketika dibelakangnya sudah ada sosok yang begitu menyeramkan -,-, iqbaal, "ngapain lo ngikutin gue?" tanya (namakamu), masih dengan wajah kesalnya,yang seumur hidupnya hanya ia berikan pada iqbaal. "siapa juga yang ngikutin elo, gue juga mo bersihin seragam gue kaleee,,,," jawab iqbaal sinis, (namakamu) hanya bergidik aneh, ia melanjutkan niat awalnya untuk pergi membersihkan seragamnya di kamar mandi. ********************** " dasar cungkring, gak punya sopan santun banget!" oceh (namakamu) sembari mengucek-ngucek -,- seragamnya yang terkena siraman jus iqbaal. tidak sampai 10 menit, iqbaal dan (namakamu) sudah keluar dari toilet masing2. ketika mereka keluar, terasa ada yang ganjil, sekeliling sudah sepi, murid2 yang dari tadi berhamburan kini menghilang -_-, iqbaal dan (namakamu) saling bertatapan aneh, pertanda sering memikirkan sesuatu yang gawat, dengan secepat kilat, kedua manusia tersebut langsung berlari menuju kelasnya, dan seperti perkiraan mereka, saat ini kelas telah diisi oleh materi yang baru, nampak seorang guru sedang menjelaskan materi, iqbaal dan (namakamu) mengintip sedikit, terbesit ide gila difikiran iqbaal, "ikut gue" ucap iqbaal, sembari menarik tangan (namakamu), berlari pergi meninggalkan tempat tersebut, (namakamu) hanya menurut, sepertinya ia tahu yang difikirkan iqbaal, "hoshh,,,hosshhh,,,hosshhh," deruan nafas iqbaal dan (namakamu) terus beradu karna kelelahan, kini mereka tengah ada disebuah ruangan disekolah, yang umumnya digunakan untuk siswa yang sakit, UKS. "gue tau maksud lo" ujar (namakamu) tiba2, sembari melirik kearah iqbaal, sedangkan iqbaal hanya tersenyum tipis. mereka berdua sengaja menuju UKS, karna ruang itulah satu2nya alasan agar mereka tidak dihukum karna terlambat, iqbaal duduk dikasur UKS, sedangkan (namakamu) berjalan menulusuri setiap sudut UKS, mengotak-nagtik barang2 yang ada disana, tak sengaja, (namakamu) menemukan sebuah alat menyakitkan yang biasa digunakan oleh para dokter2 jahat, -,-, jarum suntik. terlintas ide jail namun berbahaya di otak (namakamu), perlahan ia berjalan menuju tempat dimana iqbaal sedang duduk santai, sambil memainkan hp nya. "iqbaal,,," panggil (namakamu) sembari mengarah-arahkan jarum suntik tersebut pada iqbaal, sontak iqbaal langsung kaget dan tak sengaja melemparkan hp yang sedari tadi ia mainkan, "hp gue,,,," geram iqbaal, sembari menghampiri hpnya yang sudah tiada -,-, iqbaal melirik sinis kearah (namakamu), terlihat dari raut mukanya,yang ingin membalas kan dendam hp nya, yang sudah dibunuh secara tidak langsung oleh (namakamu) -,- "elllooooo,,,," erang iqbaal, kakinya mulai bergerak mendekati (namakamu), sedangkan (namakamu) hanya tersenyum kecut, kaki (namakamu) terus berjalan mundur, sampai akhirnya terhalang oleh tembok. "maaf baal, gue cuma becanda" ujar (namakamu) yang takut melihat ekspresi iqbaal yang mengerikan, iqbaal terus berjalan mendekati (namakamu), ketika ingin menghindar, iqbaal menghadang (namakamu), dan tanpa sadar jarum suntik yang sedari tadi ia pegang, tak sengaja tertusuk pada paha iqbaal, namun tak terlalu dalam. iqbaal meringis, dan ambruk seketika, (namakamu) mulai khawatir, ia takut kalu iqbaal pingsan, "baal, bangun baal" ujar (namakamu) sambil menggoyang-goyangkan tubuh iqbaal, air mata mulai menetes dipipi gadis ini, tapi bukan karna menghawatirkan keadaan iqbaal, melainkan takut kalu dirinya masuk penjara karna kasus ini -,- tanpa disangka, iqbaal langsung bangun dan mengenggam tangan (namakamu) dengan kuat, memojokkan gadis ini menuju tembok, ternyaa pria ini hanya berpura-pura pingsan. "ini hukuman buat lo" ujar iqbaal, (namakamu) berusaha untuk melepaskan cengkraman iqbaal yang begitu kuat, namun NIHIL, iqbaal terlalu kuat menggeenggamnya, perlahan wajah iqbaal mulai mendekat pada wajah (namakamu), raut wajah (namakamu) semakin khawatir, menampakkan berbagai macam ekspresi, kesal, marah, takut, cemas dan sebagainya, "HAHAHAHAHAHAHAHA" tawa iqbaal pecah seketika, bersamaan dengan dilepasnya cengkraman tangannya pada (namakamu), (namakamu) mengernyitkan alisnya bingung, "ekspresi lo lucu banget, hahahahaha, gue cuma becanda kok" jawab iqbaal enteng, seakan bisa membaca fikiran (namakamu), (namakamu) mengepalkan tangannya geram, wajahnya memerah seperti harimau yang siap menerkam mangsanya, BERSAMBUNG lead_selvi follow @selvianaqoyimah jangan ada yang coment next! kasih saran, pendapat dan kritik, ok! :),,,,,,,, luph you
Posted on: Sat, 31 Aug 2013 06:27:13 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015