jangan jadi pembaca misterius *Ga suka ga usah baca *NO .Join the community and post comments on the topics"> cerbung "PERBEDAAN TAK PERNAH SALAH" part17 ^^follow


cerbung "PERBEDAAN TAK PERNAH SALAH" part17 ^^follow - TopicsExpress



          

cerbung "PERBEDAAN TAK PERNAH SALAH" part17 ^^follow @riza_pl11^^ *Like dulu sebelum baca => jangan jadi pembaca misterius *Ga suka ga usah baca *NO BULLY NO COPAS C E K I D O T “Cindai” panggil bagas ‘’kamu, ngapain kamu kesini??’’ ucap cindai yang langsung berdiri “kamu sama siapa kesini??” bagas “gas, lebih baik kmu pergi dari sini,” kata cindai “Bagas, mama udah selesai, ayo kita pulang” Mam’sBagas kaget yg ternyata ada Cindai bersama bagas “Kamuu!!” mam’sBagas “tantee” lirih Cindai “bagas, ayo kita pulang!!” bentak mama bagas “tapi mah, bagas mau nemenin Cindai di sini” “bagas, ayo pulang!! “tapi mahh” bagas “bagas, mendingan kamu pulang, aku gak butuh kamu ada di sini!!” cindai Cindai berjalan tanpa arah sambil menangis, dan tak sengaja ia tersandung kursi dan terjatuh. “Cindai” lirih bagas “oww jadi ternyata kamu buta? Syukurlah, jadi bagas tidak mau dekat lagi sama kamu, dan bila bagas menolong kamu, itu hanya rasa kasihan” mama bagas “Mahh, mama nggak pantes ngomong gtu” bentak bagas ‘’oww, kamu berani bentak mama, ayo sekarang kita pulang” ucap mama bagas sambil menarik tangan bagas “Bagasss” lirih cindai “Cindai, kamu kenapa??” rio “nggak apa2 kak” cindai “yaudah, kita pulang yukk” rio “iya, dokter cantik, aku pulang dulu ya” cindai “iya, hati2 ya” Ify ~Taman~ “hai” bagas “siapa kamu??” cindai “masa’ loe nggak kenalin gue sihh, secara gue orang terganteng gtu Se-Jakarta” bagas “Pd loe nggak ilang2 ya” cindai nyelenoh pergi “Eitss, mau kemana ??” bagas “mau pulang, minggir loe” cindai ~HalamanRumah~ Bagas menutup mata Cindai dari belakang “Bagasss” cindai “hehehe, kok kamu tau sihh kalo aku” Bagas “ya taulah, siapa lagi orang yg jail kalo nggak kamu” cindai “lagian kamu apa’an sihh, pake acara2 gtuan” cindai “yahh, supaya kamu gak bisa ngeliat aku hahaha” bagas “ohh!! Kamu mau ngeledek aku ya nggak usah di tutpin aku juga ga bakalan liat, karna aku buta” cindai “ohh maaf ndai, aku lupa banget2, sorry ya” bagas “iya gue maafin, dan sekarang loe pergi dari sini, jangan temuin gue lagi, paham” cindai “nggak” Bagas dengan gaya sok LOLA “Bagasss” teriak cindai “hehehe, jangan marah gtu dong, yukk ikut gue, gue punya kejutan buat loe” ~Dibukit waktu senja~ “sini dehh naik” “ini dimana sihh, tinggi banget??” “udah, duduk aja, liat dehh, waktu senja indah banget” “kamu ini mau ngeledek aku ya, aku kan buta!! Mana bisa liat itu semua” lirihh cindai “ndai, maafin aku ya, bukan maksudku menyinggung kamu, aku hanya ingin kamu tau, kalo aku akan selalu menjaga kamu, aku akan menjadi mata kamu” memeluk cindai “makasih ya gas’’ membalas pelukan bagas …..Tiba-tiba…. dada bagas terasa sakit “eckhhhh’’ bagas yang merasa kesakitan “bagas..kamu kenapa” Cindai yang merasa panic “nggak apa2 ndai, aku nggak apa2 kok,” “tapi kamu kok kayak kesakitan gtu” “nggak tau ndai, dada aku terasa sakit” “dada kamu sakit??” menyentuh dada bagas “ndai,” memegang tangan cindai “iya, gimana, masih sakit nggak” “Cindai, kamu itu Jantung Hatiku” “apa’an sihh gas, udah sakit, masih aja ngegombal” ~Rumah Bagas~ “bagas, kamu kenapa, kok kayaknya kesakitan gtu” mama bagas “nggak tau mah, dada bagas sakit banget tiba2” mengucapkan itu dengan terbata-bata lalu pingsan “Bagassss, nak, kamu kenapa??” ~RumahSakit~ “anak saya sakit apa dok??” mama bagas “saya belom bisa menyimpulkan lebih jauh, anak ibu harus menjalani tes rongsen jantung dulu,” “memang penyakit anak saya separah itu dok??” “saya belum tau kepastiannya, kemungkinan besar seperti itu, jantung anak ibu bermasalah” Setelah Bagas menjalani rongsen dan telah diketahui hasilnya, keluarga bagas penuh kesedihan. “mah, mama nggak usah sedih gtu” “gimana mama nggak sedih gas, mama takut kalau kehilangan kamu” mama Bagas “mama nggak akan kehilangan bagas, karna bagas akan selalu di hati mama” memeluk mamanya Yahh, saat ini bagas memang sakit parah, jantungnya bermasalah. ~Rumah Cindai~ “gas, gimana, kamu udah periksa kedokter belom?? Trus gimana kata dokter??” “aku sakit parah ndaiii…” Pengakuan bagas yg sontak membuat Cindai sangan kaget “kamu sakit apa gas??” Tanya cindai lirik dan perlahan meneteskan air mata “kamu ga usah sedih gtu, aku emang sakit parah, kata dokter, di jantung aku kamu” sembari memeluk Cindai “ihh bagas, kamu mau ngerjain aku ya, kmu tuhh jahat bnget sihh, buat aku khawatir” “hahaha, nggak aku cuman mau ngetes kamu, seberapa kuatkah kamu bila aku pergi” Ucapan itu membuat jantung cindai terasa berhenti berdetak “maksud kamu??” “nggak, aku cuman bercanda??” “ihh kamu tuhh ya” “ingat ndai, walau aku nggak di samping kamu, tapi aku tetap ada di hati kamu” sembari memeluk cindai Maaf kalo makin Gaje+Jelek own_risa
Posted on: Sun, 21 Jul 2013 13:47:08 +0000

Trending Topics



Recently Viewed Topics




© 2015